23.5 C
Jember
Thursday, 30 March 2023

Dapat Garansi Jika Buahnya Busuk

Rasa Tidak Manis Bisa Dikembalikan

Mobile_AP_Rectangle 1

TOMPOKERSAN, Radar Semeru – Musim durian telah tiba. Banyak pedagang durian bermunculan di bahu jalan. Mereka berasal dari berbagai daerah di Lumajang. Durian di sepanjang jalan pun merupakan produk lokal yang memiliki cita rasa khas.

BACA JUGA : Plengsengan Rumah Warga Ambrol Akibat Hujan Deras

Namun, ada beberapa buah yang memiliki rasa kurang manis. Tidak ingin pelanggannya kecewa, salah satu lapak durian di Tompokersan, Lumajang, memberikan garansi. Jika buah yang didapat rasanya tidak enak, bisa diganti dengan yang jauh lebih manis.

Mobile_AP_Rectangle 2

Setelah tiga tahun durian tidak berbuah lebat, kali ini pedagang bisa kembali semringah. Sebab, satu pohon bisa berbuah hingga ratusan. Berbeda dengan tahun sebelumnya, hanya terhitung puluhan durian. Tak heran jika musim durian kali ini menjadi berkah bagi para pedagang dan penikmat durian.

Apalagi durian Lumajang terkenal memiliki cita rasa khas, yaitu manis dan pahit. Teksturnya juga sangat lembut dan dagingnya cukup tebal. Siapa pun yang menyantapnya bakal ketagihan. Namun, tidak semua durian rasanya demikian. Ada beberapa yang hambar. Pemicunya karena cuaca. Apalagi sudah cukup matang, harus segera diambil sebelum terkena air hujan. Sebab, jika sudah basah, maka rasanya tidak semanis biasanya.

- Advertisement -

TOMPOKERSAN, Radar Semeru – Musim durian telah tiba. Banyak pedagang durian bermunculan di bahu jalan. Mereka berasal dari berbagai daerah di Lumajang. Durian di sepanjang jalan pun merupakan produk lokal yang memiliki cita rasa khas.

BACA JUGA : Plengsengan Rumah Warga Ambrol Akibat Hujan Deras

Namun, ada beberapa buah yang memiliki rasa kurang manis. Tidak ingin pelanggannya kecewa, salah satu lapak durian di Tompokersan, Lumajang, memberikan garansi. Jika buah yang didapat rasanya tidak enak, bisa diganti dengan yang jauh lebih manis.

Setelah tiga tahun durian tidak berbuah lebat, kali ini pedagang bisa kembali semringah. Sebab, satu pohon bisa berbuah hingga ratusan. Berbeda dengan tahun sebelumnya, hanya terhitung puluhan durian. Tak heran jika musim durian kali ini menjadi berkah bagi para pedagang dan penikmat durian.

Apalagi durian Lumajang terkenal memiliki cita rasa khas, yaitu manis dan pahit. Teksturnya juga sangat lembut dan dagingnya cukup tebal. Siapa pun yang menyantapnya bakal ketagihan. Namun, tidak semua durian rasanya demikian. Ada beberapa yang hambar. Pemicunya karena cuaca. Apalagi sudah cukup matang, harus segera diambil sebelum terkena air hujan. Sebab, jika sudah basah, maka rasanya tidak semanis biasanya.

TOMPOKERSAN, Radar Semeru – Musim durian telah tiba. Banyak pedagang durian bermunculan di bahu jalan. Mereka berasal dari berbagai daerah di Lumajang. Durian di sepanjang jalan pun merupakan produk lokal yang memiliki cita rasa khas.

BACA JUGA : Plengsengan Rumah Warga Ambrol Akibat Hujan Deras

Namun, ada beberapa buah yang memiliki rasa kurang manis. Tidak ingin pelanggannya kecewa, salah satu lapak durian di Tompokersan, Lumajang, memberikan garansi. Jika buah yang didapat rasanya tidak enak, bisa diganti dengan yang jauh lebih manis.

Setelah tiga tahun durian tidak berbuah lebat, kali ini pedagang bisa kembali semringah. Sebab, satu pohon bisa berbuah hingga ratusan. Berbeda dengan tahun sebelumnya, hanya terhitung puluhan durian. Tak heran jika musim durian kali ini menjadi berkah bagi para pedagang dan penikmat durian.

Apalagi durian Lumajang terkenal memiliki cita rasa khas, yaitu manis dan pahit. Teksturnya juga sangat lembut dan dagingnya cukup tebal. Siapa pun yang menyantapnya bakal ketagihan. Namun, tidak semua durian rasanya demikian. Ada beberapa yang hambar. Pemicunya karena cuaca. Apalagi sudah cukup matang, harus segera diambil sebelum terkena air hujan. Sebab, jika sudah basah, maka rasanya tidak semanis biasanya.

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca