Terdakwa Syaliem Yuda mengaku bahwa dirinya kesal dengan kelakuan mantan kekasihnya. Lantaran hubungan terdakwa dengan kekasihnya itu diputus secara mendadak.
Insiden tragis di Desa Saring Sungai Bubu, Kusan Tengah, Tanah Bumbu Kalimantan Selatan (Kalsel). itu telah terjadi, gara-gara es teh manis tumpah, seorang pria atas nama M Iyan, 21, tega membunuh 2 anak kecil sekaligus.
Amaq Shinta seorang pria berusia 34 tahun di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang kini harus berada di dalam penjara karena Amaq melakukan perlawanan dengan cara membunuh terhadap 4 pria yang berusaha membegalnya.Â
Masih ingat dengan kasus pembunuhan mahasiswa Universitas Jember (Unej) 2013 lalu, kini muncul lagi setelah Satreskrim Polres Jember manangkap dua pelakunya.
korban yang meregang nyawa setelah dicekik lehernya, diduga dilakukan tersangka dengan sengaja dan ada dugaan telah dipersiapkan. "Setelah kami lakukan pendalaman, kami menemukan fakta baru. Diduga kuat pelaku sudah merencanakan pembunuhan terhadap korban," beber AKP Komang Yogi Arya Wiguna, Kasat Reskrim Polres Jember.
Warga hanya mengenal Hafid sebagai tukang servis TV dan pasang parabola. Selain itu, warga juga mengetahui jika Hafid bekerja di salah satu toko elektronik di Jember. Di toko ini, pria dua anak itu bekerja sebagai teknisi.
Uang yang hendak digondol tersangka jumlahnya mencapai Rp 13,3 juta. Uang Rp 2,8 juta yang dikabarkan sebelumnya merupakan uang titipan korban untuk membeli TV, menjadi bagian dari belasan juta duit yang dirampas oleh pelaku pembunuhan, pencurian dan kekerasan di jalan wijaya kusuma
Aksi kejahatan tersebut melanggar Undang-undang Nomor 339 KUHP serta 365 ayat 3 KUHP tentang pembunuhan yang didahului tindak pidana sebelumnya, serta pencurian dengan kekerasan yang mengakibatkan korban meninggal dunia.