Hingga saat ini orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) masih banyak ditemukan di wilayah Bondowoso. Buktinya, selama 2022 lalu petugas sudah berhasil merawat serta memulangkan puluhan orang ke keluarganya masing-masing.
Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ), tiba-tiba ngamuk di depan SDN 5 Dabasah, Bondowoso, Senin (16/1). Dia terlihat melempar batu dan paving ke tengah jalan.
Orang dalam gangguan jiwa (ODJG) di UPT Lingkungan Pondok Sosial (Liposo) Dinas Sosial (Dinsos) Jember kembali bertambah. Saat ini pasien ODGJ di Liposos Jember mencapai 42 orang.
Gelaran Piala Dunia menjadi momen terbaik dalam mengelar nonton bareng atau nobar. Beberapa tempat menyuguhkan siaran langsung pesta akbar sepak bola dunia tersebut. Namun, bagaimana bila orang dengan gangguan jiwa (ODGJ)? Inilah yang dilakukan UPT Lingkungan Pondok Sosial (Liposos) Dinas Sosial (Dinsos) Jember yang mengajak ODGJ nobar Piala Dunia di Alun-Alun Jember, Sabtu (10/12).
Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) serta gelandangan dan pengemis (gepeng) masih sering ditemui berkeliaran di wilayah Bondowoso. Oleh sebab itu, satpol PP bergerak melakukan penertiban.
Selain memberdayakan masyarakat pada umumnya, Pemerintah Jember juga mempunyai komitmen untuk memberdayakan penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS).
Penertiban orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang berkeliaran di jalanan di Bondowoso serba repot. Sebab, bila ditertibkan, Bondowoso tidak memiliki rumah singgah khusus untuk menampung ODGJ.