Menanggapi keluhan atlet Kota Pasuruan bonus Porprov tak kunjung cair, hal tersebut ditanggapi oleh Gangsar Sulistyarso, Ketua KONI Kota Pasuruan. Ia mengaku sudah berupaya agar pencairan bonus prestasi atlet itu bisa diberikan tahun ini.
Jember memiliki potensi atlet cilik yang sangat banyak dan tentunya memiliki potensi yang luar biasa. Adanya potensi tersebut mendapatkan dukungan dari Pemkab Jember, utamanya Bupati Hendy Siswanto.
Pemberian reward atau penghargaan bagi para atlet yang mengikuti Pekan Seni Olahraga Provinsi (Porprov) 2022 akhirnya secara bertahap diberikan. Reward yang ditunggu-tunggu ini disambut bahagia oleh para atlet.
Setelah sempat vakum dan absen latihan cukup lama akibat pandemi Covid-19, seni beladiri kungfu pada cabor wing chun Jember perlahan terus unjuk gigi lagi.
PERSIAPAN Popda XIII Jatim ini memang terbilang dadakan. Artinya, persiapannya tidak sematang Porprov. Sebab, sejak awal Lumajang tidak merencanakan ikut. Itu setelah dana yang dianggarkan tahun ini hanya bisa mengaver kebutuhan Porprov.
SEBENARNYA ada 16 cabor yang dipertandingkan pada Popda XIII Jatim. Di antaranya atletik, panahan, tenis lapangan, selam, renang, sepatu roda, bridge, balap sepeda, catur, karate, panjat tebing, petanque, wushu, taekwondo, dan pencak silat.
DALAM sebuah pertandingan, tak jarang seorang atlet mengalami cedera. Berbagai macam cedera yang dialami tidak dapat dianggap remeh. Perlu tindakan khusus, cepat, dan tepat dalam menangani kasus cedera pada atlet.
HINGGA saat ini reward kepada para atlet berprestasi di Porprov 2022 belum ditunaikan. Dosen Fakultas Hukum Universitas Jember (Unej), Dr Aries Harianto, menyoroti penyebab molornya pemberian reward atau penghargaan kepada para atlet yang berprestasi itu.
