Mobile_AP_Rectangle 1
KALIWATES, Radar Jember – Tim putri SMPN 1 Jember tak mendapat perlawanan berarti dari SMPK Maria Fatima. Kemenangan telaknya kemarin, dengan skor 37-4 membuat Spasa Jember menjadi juara di grup C. Dari kuarter pertama hingga keempat, perlawanan SMPK Maria Fatima belum bisa mengimbangi Spasa Jember. Bahkan di kuarter awal, Spasa sudah unggul jauh 17-2.
BACA JUGA : 123,8 Juta Orang Bakal Mudik Lebaran Tahun 2923 Ini
Serangan yang dibangun Spasa cukup mudah menembus pertahanan lawan. Head coach Spasa Jember Arif Angga Yuda menjelaskan, meski anak asuhnya berhasil menjadi juara di pool grup C, namun dirinya belum berpuas diri. Masih ada beberapa catatan bagi anak didiknya yang wajib diperbaiki. “Tapi dari kerjasama tim sudah bagus. Sudah jarang ada pemain yang egois,” ujarnya.
Mobile_AP_Rectangle 2
Sementara itu, di sisi lawan, pelatih SMPK Maria Fatima menyebutkan, timnya sudah berusaha keras mengembalikan permainan. Sebab, timnya sempat vakum selama tiga tahun terakhir. Salah satu alasan utamanya karena pandemi virus korona. “Kami meliburkan diri selama pandemi jadinya perlu menata dari awal lagi,” ujarnya. (faq/bud)
- Advertisement -
KALIWATES, Radar Jember – Tim putri SMPN 1 Jember tak mendapat perlawanan berarti dari SMPK Maria Fatima. Kemenangan telaknya kemarin, dengan skor 37-4 membuat Spasa Jember menjadi juara di grup C. Dari kuarter pertama hingga keempat, perlawanan SMPK Maria Fatima belum bisa mengimbangi Spasa Jember. Bahkan di kuarter awal, Spasa sudah unggul jauh 17-2.
BACA JUGA : 123,8 Juta Orang Bakal Mudik Lebaran Tahun 2923 Ini
Serangan yang dibangun Spasa cukup mudah menembus pertahanan lawan. Head coach Spasa Jember Arif Angga Yuda menjelaskan, meski anak asuhnya berhasil menjadi juara di pool grup C, namun dirinya belum berpuas diri. Masih ada beberapa catatan bagi anak didiknya yang wajib diperbaiki. “Tapi dari kerjasama tim sudah bagus. Sudah jarang ada pemain yang egois,” ujarnya.
Sementara itu, di sisi lawan, pelatih SMPK Maria Fatima menyebutkan, timnya sudah berusaha keras mengembalikan permainan. Sebab, timnya sempat vakum selama tiga tahun terakhir. Salah satu alasan utamanya karena pandemi virus korona. “Kami meliburkan diri selama pandemi jadinya perlu menata dari awal lagi,” ujarnya. (faq/bud)
KALIWATES, Radar Jember – Tim putri SMPN 1 Jember tak mendapat perlawanan berarti dari SMPK Maria Fatima. Kemenangan telaknya kemarin, dengan skor 37-4 membuat Spasa Jember menjadi juara di grup C. Dari kuarter pertama hingga keempat, perlawanan SMPK Maria Fatima belum bisa mengimbangi Spasa Jember. Bahkan di kuarter awal, Spasa sudah unggul jauh 17-2.
BACA JUGA : 123,8 Juta Orang Bakal Mudik Lebaran Tahun 2923 Ini
Serangan yang dibangun Spasa cukup mudah menembus pertahanan lawan. Head coach Spasa Jember Arif Angga Yuda menjelaskan, meski anak asuhnya berhasil menjadi juara di pool grup C, namun dirinya belum berpuas diri. Masih ada beberapa catatan bagi anak didiknya yang wajib diperbaiki. “Tapi dari kerjasama tim sudah bagus. Sudah jarang ada pemain yang egois,” ujarnya.
Sementara itu, di sisi lawan, pelatih SMPK Maria Fatima menyebutkan, timnya sudah berusaha keras mengembalikan permainan. Sebab, timnya sempat vakum selama tiga tahun terakhir. Salah satu alasan utamanya karena pandemi virus korona. “Kami meliburkan diri selama pandemi jadinya perlu menata dari awal lagi,” ujarnya. (faq/bud)
