LUMAJANG, RADARJEMBER.ID – Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang resmi berubah menjadi Institut Teknologi dan Bisnis Widya Gama. Perubahan bentuk tersebut resmi diberlakukan sejak Kamis (21/10/2021) melalui Surat Keputusan Kemendikbudristek. Dr. Ratna Wijayanti Daniar Paramita, S.E., M.M. dikukuhkan menjadi Rektor Institut Teknologi dan Bisnis Widya Gama Lumajang Periode 2021-2025.

Perubahan bentuk perguruan tinggi ini melalui beragam proses panjang. Dengan jumlah mahasiswa aktif hampir mencapai tiga ribu mahasiswa, Institut Teknologi dan Bisnis Widya Gama Lumajang mendapat pengakuan dan dipercaya oleh masyarakat. Penambahan program studi informatika akan melengkapi dua prodi sebelumnya yang terakreditasi B yakni prodi manajemen dan akuntansi.
Dr Ratna, Rektor Institut Teknologi dan Bisnis Widya Gama Lumajang mengatakan, ITB Wiga memiliki visi pada tahun 2040 menjadi Perguruan Tinggi unggul di bidang ekonomi, bisnis dan informatika berwawasan ilmu pengetahuan teknologi dan berjiwa kewirausahaan.
“Pengembangan institut lima tahun ke depan diarahkan pada peningkatan mutu secara berkelanjutan untuk memberikan pelayanan pendidikan yang terbaik bagi masyarakat. Pada tahun 2025, diharapkan telah mampu menjadi perguruan tinggi yang andal dan bermartabat, berani melakukan perubahan-perubahan yang efektif, mampu mandiri sekaligus memiliki jejaring yang luas dan kuat. Tentu juga menjadi lembaga pendidikan tinggi yang mampu menghasilkan lulusan yang mumpuni di bidangnya, memiliki integritas, berkarakter dan berkualitas,” kata Ratna.
Dia menjelaskan, sejumlah langkah yang harus dilakukan untuk menjawab tantangan ke depan. Baik peningkatan internal maupun eksternal. Secara internal, pihaknya akan memperbaiki kualitas dosen.
Seperti dukungan untuk melanjutkan pendidikan program doktor maupun percepatan jabatan fungsional. Selain itu, peningkatan kualitas lulusan melalui peninjauan kurikulum secara berkala juga dengan lembaga penjaminan mutu akan meningkatkan mutu Tri Dharma Perguruan Tinggi.
“Secara eksternal, kami akan meningkatkan kerja sama dengan perguruan tinggi lainnya, perusahaan, dunia usaha dan dunia industri, serta pemerintah, secara mandiri atau berkolaborasi. Baik perguruan tinggi dalam negeri atau luar negeri. Saya optimis, ITB WiGa akan menjadi perguruan tinggi yang unggul, berkarakter dan berkualitas,” jelasnya.
Sementara itu, Kasno T. Kasim, S E., M.M. ketua Yayasan Pembina Pendidikan Semeru (YPPS) berharap ITB WIGA Lumajang menjadi kampus yang unggul dan bermutu. “Unggul dalam hal tata kelola, unggul SDM, unggul sarana prasarana dan unggul lulusannya. Sehingga ke depan akan menjadi kampus favorit dan pilihan utama bagi para calon mahasiswa,” harapnya. (kl/kin/fid)