PROBOLINGGO, RADARJEMBER.ID- Ratusan kiai muda dari seluruh Jawa Timur (Jatim) berkumpul mengikrarkan dukungan untuk Menteri BUMN Erick Thohir agar maju sebagai Presiden pada Pilpres 2024. Jaringan kiai muda Jawa Timur melihat Erick Thohir adalah sosok yang tepat melanjutkan keberhasilan pembangunan Joko Widodo saat ini.
“Kita mencari sosok penerus bapak Jokowi. Pemimpin yang semangat mengabdi dan membangun Indonesia berdasarkan kehendak rakyat, semangat keumatan, dan tentu ke-NU-an itu ada pada sosok menterinya Pak Jokowi, yaitu Bapak Erick Thohir,” ujar Ketua Jaringan Kiai Muda se-Jatim, KH Ahmad Misyar di Resto Pantai Bohay, Probolinggo, Jumat (25/3).
BACA JUGA: Berakhlak, HIPMI Dukung Erick Thohir Maju Nyapres
Lebih lanjut, KH Ahmad Misyar mengatakan, dukungan yang diberikan kepada Erick Thohir ini sebagai buah dari kontribusi nyata Erick Thohir dalam membangun Indonesia. Baik sebagai eksekutif pemerintahan maupun sebagai profesional filantropi. Erick Thohir disebut terus memberikan kontribusi dan solusi pada masyarakat dan negara untuk melewati tekanan pandemi Covid-19.
“Kita melihat rekam jejaknya. Banyak berjuang memberi kontribusi terhadap pembangunan, bukan hanya saat ditunjuk sebagai menteri, tapi jauh sebelum menjadi menteri beliau Bapak Erick Thohir sudah banyak mengharumkan nama Indonesia,” tegasnya.
Sebelum diberikan amanah sebagai Menteri BUMN pada 2019, Erick Thohir membuktikan sebagai warga Indonesia yang mampu bersaing sebagai profesional internasional yang sukses. Terbukti, Erick Thohir pernah menjadi Presiden Inter Milan, DC United, pemilik Philadelphia 76ers, serta kesuksesannya menyelenggarakan Asian Games 2018.
Deklarasi ini dipimpin KH Abdul Halim (PP Al Ikhlas Mubarok), KH Zainullah Aziz (PP Annuroniyah), KH Amaruddin Soleh (PP Miftahul Hassanain) dan Arif Rahman Halim (PP Nurul Abror), serta KH Ahmad Misyar. Ikrar dukungan para kiai muda kepada Erick Thohir karena melihat yang memiliki semangat membangun Indonesia.
“Ikrar yang kita ucapkan hari ini adalah langkah progresif untuk menjaga pembangunan Indonesia ini tetap berada pada jalurnya. Dengan ini juga kita sebagai membawa semangat “al-muhafadhotu ‘ala qodimis sholih wal akhdzu bil jadidil ashlah”, memelihara tradisi lama yang baik dan mengambil kebiasaan baru yang lebih baik. Kriteria itu ada pada sosok Bapak Erick Thohir,” pungkasnya. (*)