22.9 C
Jember
Friday, 31 March 2023

Bayar Menggunakan QRIS, Lebih Mudah dan Aman

Mobile_AP_Rectangle 1

BONDOWOSO, Radar Jember.id– QRIS hadir sebagai bentuk kemudahan transaksasi jaman sekarang. Tanpa khawatir tentang risiko penyebaran COVID-19, pembayaran digital menggunakan QRIS tentunya lebih cepat, mudah, murah, aman dan handal (CEMUMUAH). Kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan dan keamanan dalam beraktivitas termasuk saat bertransaksi, semakin tinggi di era saat ini.

Kementrian Perdagangan dengan Bank Indonesia telah berkolaborasi melalui program SIAP QRIS. Yaitu, program pencanangan bagi pasar dan pusat perbelanjaan yang Sehat, Inovatif, dan Aman pakai QRIS. Hal tersebut bertujuan guna mendukung pemulihan ekonomi nasional. Pasar dipilih karena merupakan sentra perdagangan yang memiliki transaksi jual beli tinggi.

Mobile_AP_Rectangle 2

Dalam rangka perluasan program SIAP QRIS, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (Kpw BI) Jember menyasar Pasar Induk Bondowoso sebagai pilot project program SIAP QRIS. Kpw BI Jember meninjau serta mengedukasi masyarakat dan pedagang agar terus bertransaksi menggunakan QRIS. Pasar tersebut dipilih karena sebagian besar pedagangnya telah menggunakan QRIS yang bekerja sama dengan Bank Pembangunan Daerah (BPD) Jawa Timur (Jatim), yang kini lebih dikenal dengan Bank Jatim.

Program SIAP QRIS tersebut memang ditargetkan pada pusat perbelanjaan/pasar yang sebagian besar pedagangnya telah menerima pembayaran nirsentuh QRIS.
Dalam rangka mendukung kelancaran masyarakat dalam penggunaan QRIS, Bank Jatim menyediakan layanan keuangan bagi masyarakat sekitar dengan mendirikan agen bank di Pasar Induk Bondowoso.

KPw BI Jember juga memberikan bantuan kepada paguyuban pasar tersebut melalui program sosial Bank Indonesia (PSBI). Hal ini untuk mendukung penggunaan QRIS dan meningkatkan layanan kepada masyarakat.

Kedepannya, KPw BI Jember dan perbankan akan terus melakukan upaya sosialisasi dan edukasi guna meningkatkan literasi kepada masyarakat tentang penggunaan QRIS.
KPw BI Jember berharap, program SIAP QRIS nantinya dapat diperluas tidak hanya di Kabupaten Bondowoso, namun juga di Jember, Banyuwangi, Situbondo, dan Lumajang. Selain itu dia juga berharap penggunaan QRIS dapat memberikan dampak yang positif bagi masayarakat luas

- Advertisement -

BONDOWOSO, Radar Jember.id– QRIS hadir sebagai bentuk kemudahan transaksasi jaman sekarang. Tanpa khawatir tentang risiko penyebaran COVID-19, pembayaran digital menggunakan QRIS tentunya lebih cepat, mudah, murah, aman dan handal (CEMUMUAH). Kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan dan keamanan dalam beraktivitas termasuk saat bertransaksi, semakin tinggi di era saat ini.

Kementrian Perdagangan dengan Bank Indonesia telah berkolaborasi melalui program SIAP QRIS. Yaitu, program pencanangan bagi pasar dan pusat perbelanjaan yang Sehat, Inovatif, dan Aman pakai QRIS. Hal tersebut bertujuan guna mendukung pemulihan ekonomi nasional. Pasar dipilih karena merupakan sentra perdagangan yang memiliki transaksi jual beli tinggi.

Dalam rangka perluasan program SIAP QRIS, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (Kpw BI) Jember menyasar Pasar Induk Bondowoso sebagai pilot project program SIAP QRIS. Kpw BI Jember meninjau serta mengedukasi masyarakat dan pedagang agar terus bertransaksi menggunakan QRIS. Pasar tersebut dipilih karena sebagian besar pedagangnya telah menggunakan QRIS yang bekerja sama dengan Bank Pembangunan Daerah (BPD) Jawa Timur (Jatim), yang kini lebih dikenal dengan Bank Jatim.

Program SIAP QRIS tersebut memang ditargetkan pada pusat perbelanjaan/pasar yang sebagian besar pedagangnya telah menerima pembayaran nirsentuh QRIS.
Dalam rangka mendukung kelancaran masyarakat dalam penggunaan QRIS, Bank Jatim menyediakan layanan keuangan bagi masyarakat sekitar dengan mendirikan agen bank di Pasar Induk Bondowoso.

KPw BI Jember juga memberikan bantuan kepada paguyuban pasar tersebut melalui program sosial Bank Indonesia (PSBI). Hal ini untuk mendukung penggunaan QRIS dan meningkatkan layanan kepada masyarakat.

Kedepannya, KPw BI Jember dan perbankan akan terus melakukan upaya sosialisasi dan edukasi guna meningkatkan literasi kepada masyarakat tentang penggunaan QRIS.
KPw BI Jember berharap, program SIAP QRIS nantinya dapat diperluas tidak hanya di Kabupaten Bondowoso, namun juga di Jember, Banyuwangi, Situbondo, dan Lumajang. Selain itu dia juga berharap penggunaan QRIS dapat memberikan dampak yang positif bagi masayarakat luas

BONDOWOSO, Radar Jember.id– QRIS hadir sebagai bentuk kemudahan transaksasi jaman sekarang. Tanpa khawatir tentang risiko penyebaran COVID-19, pembayaran digital menggunakan QRIS tentunya lebih cepat, mudah, murah, aman dan handal (CEMUMUAH). Kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan dan keamanan dalam beraktivitas termasuk saat bertransaksi, semakin tinggi di era saat ini.

Kementrian Perdagangan dengan Bank Indonesia telah berkolaborasi melalui program SIAP QRIS. Yaitu, program pencanangan bagi pasar dan pusat perbelanjaan yang Sehat, Inovatif, dan Aman pakai QRIS. Hal tersebut bertujuan guna mendukung pemulihan ekonomi nasional. Pasar dipilih karena merupakan sentra perdagangan yang memiliki transaksi jual beli tinggi.

Dalam rangka perluasan program SIAP QRIS, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (Kpw BI) Jember menyasar Pasar Induk Bondowoso sebagai pilot project program SIAP QRIS. Kpw BI Jember meninjau serta mengedukasi masyarakat dan pedagang agar terus bertransaksi menggunakan QRIS. Pasar tersebut dipilih karena sebagian besar pedagangnya telah menggunakan QRIS yang bekerja sama dengan Bank Pembangunan Daerah (BPD) Jawa Timur (Jatim), yang kini lebih dikenal dengan Bank Jatim.

Program SIAP QRIS tersebut memang ditargetkan pada pusat perbelanjaan/pasar yang sebagian besar pedagangnya telah menerima pembayaran nirsentuh QRIS.
Dalam rangka mendukung kelancaran masyarakat dalam penggunaan QRIS, Bank Jatim menyediakan layanan keuangan bagi masyarakat sekitar dengan mendirikan agen bank di Pasar Induk Bondowoso.

KPw BI Jember juga memberikan bantuan kepada paguyuban pasar tersebut melalui program sosial Bank Indonesia (PSBI). Hal ini untuk mendukung penggunaan QRIS dan meningkatkan layanan kepada masyarakat.

Kedepannya, KPw BI Jember dan perbankan akan terus melakukan upaya sosialisasi dan edukasi guna meningkatkan literasi kepada masyarakat tentang penggunaan QRIS.
KPw BI Jember berharap, program SIAP QRIS nantinya dapat diperluas tidak hanya di Kabupaten Bondowoso, namun juga di Jember, Banyuwangi, Situbondo, dan Lumajang. Selain itu dia juga berharap penggunaan QRIS dapat memberikan dampak yang positif bagi masayarakat luas

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca