JEMBER, RADARJEMBER.ID – Sebanyak 331 siswa MAN 2 Jember menjalani wisuda secara luring, Senin (14/6). Mereka yang hadir tampak mematuhi protokol kesehatan dan mengikuti seluruh rangkaian acara di aula MAN 2 Jember secara khidmat. Menjaga jarak menjadi syarat wajib yang harus dipatuhi. Tujuannya agar dapat meminimalisasi penyebaran virus korona.
Meskipun dilakukan secara luring, namun wali murid tidak diperkenankan untuk hadir. Karenanya, wisuda hanya melibatkan guru dan siswa. “Wisuda kali ini dilaksanakan tanpa kehadiran orang tua. Kami juga dilarang untuk berfoto-foto untuk menghindari kerumunan,” kata Silsil, salah seorang siswa MAN 2 Jember yang mengikuti wisuda.
Kepala MAN 2 Jember melalui Bagian Kesiswaan Joko Purnomo menjelaskan bahwa prosesi wisuda kali ini agak berbeda dengan tahun sebelumnya. Sebab, pihak sekolah juga meluluskan 60 siswa pilihan yang tergabung dalam Program Prodistik, yang bekerja sama dengan ITS.
Sebagai informasi, Program Prodistik ini memiliki beberapa jurusan, di antaranya perkantoran, IT, dan lainnya. Siswa yang mengikuti program ini, secara otomatis akan mendapat pembelajaran tambahan. “Kali ini merupakan wisuda angkatan kedua untuk Program Prodistik MAN 2 Jember,” kata Joko.
Dengan ditopang Program Prodistik, madrasah dapat menghadirkan lulusan yang lebih mandiri. Apalagi untuk siswa yang tidak melanjutkan kuliah. Tapi, untuk siswa yang memilih untuk melanjutkan kuliah, dengan Program Prodistik ini, diharapkan dapat membantu dalam proses adaptasi di bangku kuliah. “Untuk siswa yang memilih melanjutkan, kami berharap lebih bisa mumpuni dibanding dengan mereka-mereka yang tidak ikut Program Prodistik. Khususnya di bidang IT,” imbuh Joko.
Ke depan, pihaknya berharap dapat membuka Program Prodistik lebih banyak. Tidak hanya diperuntukkan bagi 60 siswa. Namun, hal ini juga memerlukan tahapan. “Kami berharap, ke depan Program Prodistik akan mengalami penambahan murid. Bisa sampai 100,” pungkas Joko.
Jurnalis : Dian Cahyani
Fotografer : Istimewa
Redaktur : Lintang Anis Bena Kinanti