AMBULU, RADARJEMBER.ID – Sekumpulan mahasiswa asal pulau garam yang tergabung dalam Jong Madura (Jongma) Korpus Wilayah III menggelar camp bersama dengan melibatkan seluruh keanggotaan Jongma mulai dari angkatan 2016 sampai 2021.
Kegiatan yang berlokasi di Pantai Asmara, Ambulu, Jember itu dilaksanakan untuk kembali merekatkan kekompakan dan kebersamaan yang mulai renggang selama beberapa bulan ini. Meski demikian, kegiatan tersebut tetap berjalan dengan lancar atas segala usaha dan bantuan seluruh anggota, Sabtu (11/9).
Kegiatan yang berlangsung dua hari itu juga berangkat dari inisiatif kepengurusan Jongma 2020/2021 serta saran dan masukan dari semua elemen Jongma secara keseluruhan untuk mengobati rasa rindu bersama.
Ketua Umum Jongma Korpus Wilayah III Taretan Subhanallah yang kerap disapa Subhan itu mengucap banyak terima kasih. Menurutnya, tentu moment ini menjadi lukisan sejarah buat kepengurusan sekarang dan menjadi gambaran buat kepengurusan selanjutnya.
“Merasa sangat bersyukur dan berterimah kasih dengan terlaksananya acara ini, karena atas kehadiran taretan Jongma mulai dari angkatan 2016 sampai 2021 merupakan bentuk kesadaran bersama untuk ikut andil menyukseskan,” katanya.
Adanya acara ini juga diharapkan untuk mempererat dan merangkul kembali nilai silaturrahim antara semua anggota Jongma korpus wilayah III khususnya untuk angkatan 2020/2021. Sebab, karena sebelumnya ada sedikit kerenggangan yang berimbas pada sektor internal yang membuat kekompakan dan kebersamaan dalam sebuah perkumpulan sudah mulai pudar. Kemudian juga dalam rangka pembentukan Ketua Panitia Pengokohan Jongma 2021 yang baru saja sah menjadi mahasiswa baru yang kuliah di Jember.
“Maka dengan di adakannya camp ini, menjadi langkah awal mengentaskan problem yang pertama, dan memberi pelajaran terhadap kepanitiaan angkatan 2020. Agar supaya ada bentuk refleksi yang lebih aktif, dinamis, dan inovatif untuk generasi kepengurusan yang selanjutnya,” imbuhnya.
Acara yang dimulai pukul 15.30 WIB itu diisi dengan berbagai agenda mulai dari sarasehan, bakar jagung, makan bersama. Tentu saja dalam acara ini juga tidak lepas dari panduan protokol kesehatan (prokes) sebagai peraturan yang berlaku.
Dalam sarasehan tersebut Lutfi selaku ketua umum Jongma korpus wilayah III 2019/2020 berharap dengan diadakannya camp ini, tidak hanya membangun solidaritas, namun juga tindakan yang lebih nyata dalam menyikapi kondisi dan situasi internal Jongma.
“Sebab jika melihat kualitas dan kuantitas dari semua taretan Jongma, mampu menjadi indikator sebuah perubahan kearah yang baik,” tuturnya.
Dalam kondisi semacam ini, ia juga menghimbau agar para anggota Jongma lebih peka dan memberikan kontribusi serta edukasi demi membangun kembali rasa kekompakan.
Selanjutnya, Ketua Umum Jongma 2018/2019 Ricky berpesan agar seluruh anggota dapat kembali menyatukan misi dan membenahi kekurangan organisasi.
“Mari kita rajut kebersamaan, benahi apa yang masih kurang dan tingkatkan apa yang sudah bagus. Kita jangan berharap apa yang Jongma berikan kepada kita, tapi apa yang seharusnya dapat kita sumbangkan kepada Jongma. Sebab Jongma ini merupakan benda mati, jadi yang akan menghidupkan itu adalah kita bersama,” pungkasnya.
Oleh karena itu, dia menginginkan momentum kali ini menjadi awal dan stimulus bagi para anggota agar lebih banyak berkontribusi.
“Mari kita perbaiki bersama bagaimana menata dari sebuah perbedaan menuju arti sebuah kebersamaan dalam merajut ukhuwa ke Jongmaan,” pungkasnya.
Reporter: Delfi Nihayah
Fotografer: Jongma for Radar Jember.
Editor: Lintang Anis Bena Kinanti