Mobile_AP_Rectangle 1
JEMBER, RADARJEMBER.ID – RS Bina Sehat Jember kembali menggelar screening katarak pada, kemarin (8/3). Hal itu guna mengurangi angka gangguan penglihatan di wilayah Kabupaten Jember serta membantu menyukseskan program pemerintah untuk memberikan pelayanan kesehatan mata.
Koordinator Kasus Katarak RS Bina Sehat Jember M Aris Musaini mengatakan, tercatat lebih dari 100 pasien yang melakukan pemeriksaan untuk memastikan kondisi sebelum dioperasi. “Pasien yang memenuhi syarat akan dijadwalkan operasi kurang lebih 1 minggu setelah screening,” terangnya.
Oleh karenanya, Aris mengajak siapa pun yang memiliki saudara, tetangga, atau kerabat yang menderita katarak, dapat segera mendaftar agar bisa dioperasi para periode ini. “Bagi yang ingin mendaftar operasi katarak gratis, dapat menghubungi Baksos Center 0813 3375 1018 atau M. Aris Musaini 0857 4987 7411,” paparnya.
Mobile_AP_Rectangle 2
Sementara itu, Direktur RS Bina Sehat Jember drg Yunita Puspita Sari P MKes menjelaskan, aksi kemanusiaan operasi gratis bagi duafa digagas oleh dr Hj Faida MMR. “Kegiatan operasi katarak ini rutin dilakukan sejak 2019,” katanya.
Tujuannya untuk menolong para duafa yang tidak hanya terbatas secara finansial namun juga miskin informasi dan transportasi. Oleh karenanya, telah disiapkan kendaraan khusus antar jemput pasien duafa. “Adanya kendaraan tersebut untuk memudahkan mobilitas pasien duafa yang berada di 31 kecamatan di Kabupaten Jember. Namun, tidak tertutup kemungkinan kami juga akan menjangkau pasien duafa dari luar Jember,” jelasnya.
Yunita menambahkan, mayoritas pasien katarak adalah orang lanjut usia. Walau begitu, tidak sedikit di antara mereka yang merupakan tulang punggung keluarga. Katarak yang diderita tentu akan menghambat mereka dalam mencari rezeki. “Kami selalu mengingat pesan dr Hj Faida MMR selaku pemilik RSBS, bahwa kita diberi dua tangan, satu untuk menolong diri sendiri dan satu lagi untuk menolong orang lain,” pungkasnya. (ika/c2/dwi)
- Advertisement -
JEMBER, RADARJEMBER.ID – RS Bina Sehat Jember kembali menggelar screening katarak pada, kemarin (8/3). Hal itu guna mengurangi angka gangguan penglihatan di wilayah Kabupaten Jember serta membantu menyukseskan program pemerintah untuk memberikan pelayanan kesehatan mata.
Koordinator Kasus Katarak RS Bina Sehat Jember M Aris Musaini mengatakan, tercatat lebih dari 100 pasien yang melakukan pemeriksaan untuk memastikan kondisi sebelum dioperasi. “Pasien yang memenuhi syarat akan dijadwalkan operasi kurang lebih 1 minggu setelah screening,” terangnya.
Oleh karenanya, Aris mengajak siapa pun yang memiliki saudara, tetangga, atau kerabat yang menderita katarak, dapat segera mendaftar agar bisa dioperasi para periode ini. “Bagi yang ingin mendaftar operasi katarak gratis, dapat menghubungi Baksos Center 0813 3375 1018 atau M. Aris Musaini 0857 4987 7411,” paparnya.
Sementara itu, Direktur RS Bina Sehat Jember drg Yunita Puspita Sari P MKes menjelaskan, aksi kemanusiaan operasi gratis bagi duafa digagas oleh dr Hj Faida MMR. “Kegiatan operasi katarak ini rutin dilakukan sejak 2019,” katanya.
Tujuannya untuk menolong para duafa yang tidak hanya terbatas secara finansial namun juga miskin informasi dan transportasi. Oleh karenanya, telah disiapkan kendaraan khusus antar jemput pasien duafa. “Adanya kendaraan tersebut untuk memudahkan mobilitas pasien duafa yang berada di 31 kecamatan di Kabupaten Jember. Namun, tidak tertutup kemungkinan kami juga akan menjangkau pasien duafa dari luar Jember,” jelasnya.
Yunita menambahkan, mayoritas pasien katarak adalah orang lanjut usia. Walau begitu, tidak sedikit di antara mereka yang merupakan tulang punggung keluarga. Katarak yang diderita tentu akan menghambat mereka dalam mencari rezeki. “Kami selalu mengingat pesan dr Hj Faida MMR selaku pemilik RSBS, bahwa kita diberi dua tangan, satu untuk menolong diri sendiri dan satu lagi untuk menolong orang lain,” pungkasnya. (ika/c2/dwi)
JEMBER, RADARJEMBER.ID – RS Bina Sehat Jember kembali menggelar screening katarak pada, kemarin (8/3). Hal itu guna mengurangi angka gangguan penglihatan di wilayah Kabupaten Jember serta membantu menyukseskan program pemerintah untuk memberikan pelayanan kesehatan mata.
Koordinator Kasus Katarak RS Bina Sehat Jember M Aris Musaini mengatakan, tercatat lebih dari 100 pasien yang melakukan pemeriksaan untuk memastikan kondisi sebelum dioperasi. “Pasien yang memenuhi syarat akan dijadwalkan operasi kurang lebih 1 minggu setelah screening,” terangnya.
Oleh karenanya, Aris mengajak siapa pun yang memiliki saudara, tetangga, atau kerabat yang menderita katarak, dapat segera mendaftar agar bisa dioperasi para periode ini. “Bagi yang ingin mendaftar operasi katarak gratis, dapat menghubungi Baksos Center 0813 3375 1018 atau M. Aris Musaini 0857 4987 7411,” paparnya.
Sementara itu, Direktur RS Bina Sehat Jember drg Yunita Puspita Sari P MKes menjelaskan, aksi kemanusiaan operasi gratis bagi duafa digagas oleh dr Hj Faida MMR. “Kegiatan operasi katarak ini rutin dilakukan sejak 2019,” katanya.
Tujuannya untuk menolong para duafa yang tidak hanya terbatas secara finansial namun juga miskin informasi dan transportasi. Oleh karenanya, telah disiapkan kendaraan khusus antar jemput pasien duafa. “Adanya kendaraan tersebut untuk memudahkan mobilitas pasien duafa yang berada di 31 kecamatan di Kabupaten Jember. Namun, tidak tertutup kemungkinan kami juga akan menjangkau pasien duafa dari luar Jember,” jelasnya.
Yunita menambahkan, mayoritas pasien katarak adalah orang lanjut usia. Walau begitu, tidak sedikit di antara mereka yang merupakan tulang punggung keluarga. Katarak yang diderita tentu akan menghambat mereka dalam mencari rezeki. “Kami selalu mengingat pesan dr Hj Faida MMR selaku pemilik RSBS, bahwa kita diberi dua tangan, satu untuk menolong diri sendiri dan satu lagi untuk menolong orang lain,” pungkasnya. (ika/c2/dwi)