ANTIROGO, RADARJEMBER.ID – MA Unggulan Nuris Jember terus berupaya aktif mendorong para siswa memperdalam ilmu dan bakatnya. Hal itu dibuktikan dengan berbagai torehan prestasi yang diraih para siswanya. Salah satunya oleh Fatatul Afifah, yang kini duduk di kelas XI IPA 1.
Tercatat, siswa berbakat ini berhasil meraih juara di ajang Olimpiade Bahasa Indonesia (OBI) tingkat Jawa Timur dan Bali, yang diselenggarakan IMABINA FKIP Universitas Jember, pertengahan September kemarin. Dalam lomba yang berlangsung daring itu, Fata, sapaan akrabnya, bersaing dengan sekitar 600 peserta jenjang SMA sederajat se-Jawa Timur dan Bali. Dia mampu lolos di penyisihan hingga babak final.
Fata mengisahkan, awal babak penyisihan itu dimulai, dia harus mengerjakan soal kompetensi Bahasa Indonesia. Mulai dari membaca, menulis, dan menyimak. Kemudian, di babak final, dia membuat naskah orasi lalu direkamnya dalam bentuk video untuk dilakukan penjurian oleh panitia. “Alhamdulillah bisa meraih juara tiga ajang OBI tahun 2021 ini,” ucapnya.
Dia mengaku, meskipun waktu yang disediakan panitia lomba begitu mepet, namun aura kompetisinya sangat terasa. Sebab, semua kompetensi bahasa Indonesia benar-benar dicek dengan detail dan bertahap.
Dalam lomba yang rutin dilaksanakan tiap tahun itu pula, pada tahun 2020 sebelumnya, dua siswa MA Unggulan Nuris Jember juga pernah mendulang prestasi serupa. Yakni ada nama Weni Maftukhah yang meraih juara 1 dan M Zahron Afifuddin sebagai juara harapan 1.
Sementara itu, Pembina Ekskul Penulisan Kreatif Sastra Nuris Ibnu Wicaksono menambahkan, prestasi para siswa di bidang bahasa dan sastra itu selama ini terus digodok melalui pembinaan khusus yang diberikan ke siswa.
Menurut dia, santri di Nuris Jember selama ini senantiasa beradaptasi dengan naskah-naskah atau kisah-kisah tokoh Islam, sampai karya-karya dari kitab yang mengandung wacana kisah. “Yang perlu kami bimbing dan menjadi tantangan adalah bagaimana mereka harus berperan, aksi panggung, vokalisasi, sampai interpretasi naskah menjadi seni berperan,” terangnya.
Dia berharap, para siswa maupun santri Nuris Jember terus beradaptasi dengan perkembangan zaman dalam bidang apa pun yang berlandaskan ilmu agama. Termasuk di bahasa dan sastra.
Jurnalis : Maulana
Fotografer : Istimewa
Redaktur : Lintang Anis Bena Kinanti