24.5 C
Jember
Saturday, 25 March 2023

Resmi Dilantik Direksi PDP Kahyangan

Mobile_AP_Rectangle 1

JEMBER LOR, RADARJEMBER.ID – Perusahan Daerah Perkebunan (PDP) Kahyangan memiliki harapan baru seiring dilantiknya tiga jajaran direksi oleh Bupati Jember Hendy Siswanto, Jumat (15/10) malam. Perusahaan yang memiliki lika-liku perjalanan itu pun diharapkan bangkit dan bisa menjadi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang sehat dari segi keuangan maupun produktivitasnya.

Tiga direksi yang dilantik Bupati Hendy yakni Sofyan Sauri sebagai direktur utama, Moh Ismail Haqiqi sebagai direktur produksi, pemasaran, dan pengembangan, dan Leny Puspitasari sebagai direktur umum dan keuangan.

Hendy menyatakan, tiga pejabat telah dipilih melalui seleksi terbuka. Kapasitas dan kemampuan mereka pun telah diuji dan diharapkan dapat melakukan perbaikan pada BUMD milik Pemkab Jember tersebut. “Kami harapkan menjadikan perusahaan lebih hidup dan sehat,” kata Hendy.

Mobile_AP_Rectangle 2

Pria yang dikenal sebagai pengusaha sekaligus mantan pegawai Kementerian Perhubungan ini pun meminta agar ketiga direksi bekerja dengan maksimal. Baik manajemen, aset, maupun kondisi keuangannya. Secara tidak langsung, Hendy menegaskan agar seluruh karyawan diberdayakan demi kebangkitan perusahaan.

Selain itu, Hendy berpesan agar tidak bertindak semena-mena kepada perusahaan atau pekerja yang selama ini mengabdi pada PDP Kahyangan. Hendy pun menyebut, perlu konsolidasi internal di PDP Kahyangan. Luasnya lahan dan banyaknya karyawan merupakan kekuatan untuk melakukan perbaikan. “Pendekatan yang diterapkan direksi harus humanis dan profesional,” ungkapnya.

PDP Kahyangan diketahui memiliki luas lahan secara keseluruhan sekitar 3.800 hektare. Sementara, jumlah pekerjanya ada sekitar 1.400 orang. Kondisi perusahaan memang dinilai gemuk, namun di sisi lain ada misi sosial, yakni harus mempertahankan jumlah pekerja. Hal ini yang menjadi salah satu tantangan bagi ketiga direksi yang baru dilantik.

Sementara itu, Direktur Utama PDP Kahyangan Sofyan Sauri menjelaskan, dirinya memang belum mengetahui kondisi perusahaan secara detail. Baik manajemen perusahaan maupun kondisi keuangannya. Namun, Sofyan akan berupaya untuk menyehatkan perusahaan tersebut.

Mengenai kondisi perusahaan yang gemuk tersebut, Sofyan akan berjuang untuk mempertahankan. Dengan demikian, selama kepemimpinannya tidak akan ada pengurangan pekerja, tetapi pengurangan menunggu waktu pensiun. “Perusahaan berfungsi secara sosial dan finansial. Kalaupun merugi, kita lihat dan prioritas selamatkan karyawan dulu,” jelasnya.

Mengenai posisi PDP Kahyangan yang kerap ditarik-tarik dalam kepentingan politik, Sofyan mengaku tidak masuk dalam hal itu. Apalagi dirinya ikut dalam seleksi secara profesional dan tidak mengenal Bupati Hendy sebelum-sebelumnya. “Kami ke sini niat awal mau membangun,” tegasnya.

Reporter : Nur Hariri

Fotografer : Diskominfo For Radar Jember

Editor : Lintang Anis Bena Kinanti

 

- Advertisement -

JEMBER LOR, RADARJEMBER.ID – Perusahan Daerah Perkebunan (PDP) Kahyangan memiliki harapan baru seiring dilantiknya tiga jajaran direksi oleh Bupati Jember Hendy Siswanto, Jumat (15/10) malam. Perusahaan yang memiliki lika-liku perjalanan itu pun diharapkan bangkit dan bisa menjadi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang sehat dari segi keuangan maupun produktivitasnya.

Tiga direksi yang dilantik Bupati Hendy yakni Sofyan Sauri sebagai direktur utama, Moh Ismail Haqiqi sebagai direktur produksi, pemasaran, dan pengembangan, dan Leny Puspitasari sebagai direktur umum dan keuangan.

Hendy menyatakan, tiga pejabat telah dipilih melalui seleksi terbuka. Kapasitas dan kemampuan mereka pun telah diuji dan diharapkan dapat melakukan perbaikan pada BUMD milik Pemkab Jember tersebut. “Kami harapkan menjadikan perusahaan lebih hidup dan sehat,” kata Hendy.

Pria yang dikenal sebagai pengusaha sekaligus mantan pegawai Kementerian Perhubungan ini pun meminta agar ketiga direksi bekerja dengan maksimal. Baik manajemen, aset, maupun kondisi keuangannya. Secara tidak langsung, Hendy menegaskan agar seluruh karyawan diberdayakan demi kebangkitan perusahaan.

Selain itu, Hendy berpesan agar tidak bertindak semena-mena kepada perusahaan atau pekerja yang selama ini mengabdi pada PDP Kahyangan. Hendy pun menyebut, perlu konsolidasi internal di PDP Kahyangan. Luasnya lahan dan banyaknya karyawan merupakan kekuatan untuk melakukan perbaikan. “Pendekatan yang diterapkan direksi harus humanis dan profesional,” ungkapnya.

PDP Kahyangan diketahui memiliki luas lahan secara keseluruhan sekitar 3.800 hektare. Sementara, jumlah pekerjanya ada sekitar 1.400 orang. Kondisi perusahaan memang dinilai gemuk, namun di sisi lain ada misi sosial, yakni harus mempertahankan jumlah pekerja. Hal ini yang menjadi salah satu tantangan bagi ketiga direksi yang baru dilantik.

Sementara itu, Direktur Utama PDP Kahyangan Sofyan Sauri menjelaskan, dirinya memang belum mengetahui kondisi perusahaan secara detail. Baik manajemen perusahaan maupun kondisi keuangannya. Namun, Sofyan akan berupaya untuk menyehatkan perusahaan tersebut.

Mengenai kondisi perusahaan yang gemuk tersebut, Sofyan akan berjuang untuk mempertahankan. Dengan demikian, selama kepemimpinannya tidak akan ada pengurangan pekerja, tetapi pengurangan menunggu waktu pensiun. “Perusahaan berfungsi secara sosial dan finansial. Kalaupun merugi, kita lihat dan prioritas selamatkan karyawan dulu,” jelasnya.

Mengenai posisi PDP Kahyangan yang kerap ditarik-tarik dalam kepentingan politik, Sofyan mengaku tidak masuk dalam hal itu. Apalagi dirinya ikut dalam seleksi secara profesional dan tidak mengenal Bupati Hendy sebelum-sebelumnya. “Kami ke sini niat awal mau membangun,” tegasnya.

Reporter : Nur Hariri

Fotografer : Diskominfo For Radar Jember

Editor : Lintang Anis Bena Kinanti

 

JEMBER LOR, RADARJEMBER.ID – Perusahan Daerah Perkebunan (PDP) Kahyangan memiliki harapan baru seiring dilantiknya tiga jajaran direksi oleh Bupati Jember Hendy Siswanto, Jumat (15/10) malam. Perusahaan yang memiliki lika-liku perjalanan itu pun diharapkan bangkit dan bisa menjadi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang sehat dari segi keuangan maupun produktivitasnya.

Tiga direksi yang dilantik Bupati Hendy yakni Sofyan Sauri sebagai direktur utama, Moh Ismail Haqiqi sebagai direktur produksi, pemasaran, dan pengembangan, dan Leny Puspitasari sebagai direktur umum dan keuangan.

Hendy menyatakan, tiga pejabat telah dipilih melalui seleksi terbuka. Kapasitas dan kemampuan mereka pun telah diuji dan diharapkan dapat melakukan perbaikan pada BUMD milik Pemkab Jember tersebut. “Kami harapkan menjadikan perusahaan lebih hidup dan sehat,” kata Hendy.

Pria yang dikenal sebagai pengusaha sekaligus mantan pegawai Kementerian Perhubungan ini pun meminta agar ketiga direksi bekerja dengan maksimal. Baik manajemen, aset, maupun kondisi keuangannya. Secara tidak langsung, Hendy menegaskan agar seluruh karyawan diberdayakan demi kebangkitan perusahaan.

Selain itu, Hendy berpesan agar tidak bertindak semena-mena kepada perusahaan atau pekerja yang selama ini mengabdi pada PDP Kahyangan. Hendy pun menyebut, perlu konsolidasi internal di PDP Kahyangan. Luasnya lahan dan banyaknya karyawan merupakan kekuatan untuk melakukan perbaikan. “Pendekatan yang diterapkan direksi harus humanis dan profesional,” ungkapnya.

PDP Kahyangan diketahui memiliki luas lahan secara keseluruhan sekitar 3.800 hektare. Sementara, jumlah pekerjanya ada sekitar 1.400 orang. Kondisi perusahaan memang dinilai gemuk, namun di sisi lain ada misi sosial, yakni harus mempertahankan jumlah pekerja. Hal ini yang menjadi salah satu tantangan bagi ketiga direksi yang baru dilantik.

Sementara itu, Direktur Utama PDP Kahyangan Sofyan Sauri menjelaskan, dirinya memang belum mengetahui kondisi perusahaan secara detail. Baik manajemen perusahaan maupun kondisi keuangannya. Namun, Sofyan akan berupaya untuk menyehatkan perusahaan tersebut.

Mengenai kondisi perusahaan yang gemuk tersebut, Sofyan akan berjuang untuk mempertahankan. Dengan demikian, selama kepemimpinannya tidak akan ada pengurangan pekerja, tetapi pengurangan menunggu waktu pensiun. “Perusahaan berfungsi secara sosial dan finansial. Kalaupun merugi, kita lihat dan prioritas selamatkan karyawan dulu,” jelasnya.

Mengenai posisi PDP Kahyangan yang kerap ditarik-tarik dalam kepentingan politik, Sofyan mengaku tidak masuk dalam hal itu. Apalagi dirinya ikut dalam seleksi secara profesional dan tidak mengenal Bupati Hendy sebelum-sebelumnya. “Kami ke sini niat awal mau membangun,” tegasnya.

Reporter : Nur Hariri

Fotografer : Diskominfo For Radar Jember

Editor : Lintang Anis Bena Kinanti

 

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca