22.4 C
Jember
Sunday, 11 June 2023

Warga Jember Meninggal Tertabrak Kereta, Tubuhnya Hancur

Mobile_AP_Rectangle 1

JEMBER, RADARJEMBER.ID- Lagi-lagi kecelakaan maut yang melibatkan kereta api terjadi di Jember. Kali ini, seorang lansia warga Dusun Karanganyar, Desa Sumbersalak, Kecamatan Ledokombo, Jember, meninggal setelah tertabrak Kereta Api (KA) Sritanjung, tak jauh dari Stasiun Ledokombo, Minggu (28/8) kemarin.

Informasi yang diperoleh Jawa Pos Radar Jember menyebutkan, pria bernama Nito tersebut tertabrak kereta setelah mengairi sawah di desa setempat, sekitar pukul 18.00 atau selepas Maghrib. Akibatnya, lelaki 69 tahun ini meninggal di lokasi. Kondisinya mengenaskan. Tubuhnya hancur.

BACA JUGA: Mengenaskan, Tiga Bocah di Jember Meninggal Tertabrak Kereta Api

Mobile_AP_Rectangle 2

Warga yang mengetahui segera mendatangi lokasi. Mereka juga melaporkan peristiwa itu ke polisi. Anggota polsek bersama perangkat desa dan petugas PT Kereta Api Indonesia (KAI) segera mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). “Korban tertabrak KA Sri Tanjung jurusan Ledokombo – Sempolan. Korban meninggal dunia dengan luka cukup parah,” ujar Tohari, Humas PT KAI Daop 9 Jember.

Kapolsek Ledokombo AKP Setyono Budhi Santoso menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi dan pihak berwenang, korban tertabrak KA Sritanjung dengan Nomor Lokomotif CC2039801. Kereta dengan Masinis Bayu H tersebut melaju dari arah utara ke selatan.

BACA JUGA: Tiga Hari, Lima Nyawa Warga Jember Melayang di Perlintasan Kereta

Namun di tengah perjalan, masinis melihat ada orang yang berjalan di atas rel. Masinis sempat membunyikan klakson namun korban Nito tidak mendengar, sehingga tertabrak kereta. “Pihak keluarga tidak bersedia dilakukan visum terhadap jenazah korban. Mereka menerima musibah ini dan telah membuat surat pernyataan,” pungkasnya. (*)

Reporter: Jumai

Foto      : Polsek Ledokombo untuk Radar Jember

Editor   : Mahrus Sholih

- Advertisement -

JEMBER, RADARJEMBER.ID- Lagi-lagi kecelakaan maut yang melibatkan kereta api terjadi di Jember. Kali ini, seorang lansia warga Dusun Karanganyar, Desa Sumbersalak, Kecamatan Ledokombo, Jember, meninggal setelah tertabrak Kereta Api (KA) Sritanjung, tak jauh dari Stasiun Ledokombo, Minggu (28/8) kemarin.

Informasi yang diperoleh Jawa Pos Radar Jember menyebutkan, pria bernama Nito tersebut tertabrak kereta setelah mengairi sawah di desa setempat, sekitar pukul 18.00 atau selepas Maghrib. Akibatnya, lelaki 69 tahun ini meninggal di lokasi. Kondisinya mengenaskan. Tubuhnya hancur.

BACA JUGA: Mengenaskan, Tiga Bocah di Jember Meninggal Tertabrak Kereta Api

Warga yang mengetahui segera mendatangi lokasi. Mereka juga melaporkan peristiwa itu ke polisi. Anggota polsek bersama perangkat desa dan petugas PT Kereta Api Indonesia (KAI) segera mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). “Korban tertabrak KA Sri Tanjung jurusan Ledokombo – Sempolan. Korban meninggal dunia dengan luka cukup parah,” ujar Tohari, Humas PT KAI Daop 9 Jember.

Kapolsek Ledokombo AKP Setyono Budhi Santoso menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi dan pihak berwenang, korban tertabrak KA Sritanjung dengan Nomor Lokomotif CC2039801. Kereta dengan Masinis Bayu H tersebut melaju dari arah utara ke selatan.

BACA JUGA: Tiga Hari, Lima Nyawa Warga Jember Melayang di Perlintasan Kereta

Namun di tengah perjalan, masinis melihat ada orang yang berjalan di atas rel. Masinis sempat membunyikan klakson namun korban Nito tidak mendengar, sehingga tertabrak kereta. “Pihak keluarga tidak bersedia dilakukan visum terhadap jenazah korban. Mereka menerima musibah ini dan telah membuat surat pernyataan,” pungkasnya. (*)

Reporter: Jumai

Foto      : Polsek Ledokombo untuk Radar Jember

Editor   : Mahrus Sholih

JEMBER, RADARJEMBER.ID- Lagi-lagi kecelakaan maut yang melibatkan kereta api terjadi di Jember. Kali ini, seorang lansia warga Dusun Karanganyar, Desa Sumbersalak, Kecamatan Ledokombo, Jember, meninggal setelah tertabrak Kereta Api (KA) Sritanjung, tak jauh dari Stasiun Ledokombo, Minggu (28/8) kemarin.

Informasi yang diperoleh Jawa Pos Radar Jember menyebutkan, pria bernama Nito tersebut tertabrak kereta setelah mengairi sawah di desa setempat, sekitar pukul 18.00 atau selepas Maghrib. Akibatnya, lelaki 69 tahun ini meninggal di lokasi. Kondisinya mengenaskan. Tubuhnya hancur.

BACA JUGA: Mengenaskan, Tiga Bocah di Jember Meninggal Tertabrak Kereta Api

Warga yang mengetahui segera mendatangi lokasi. Mereka juga melaporkan peristiwa itu ke polisi. Anggota polsek bersama perangkat desa dan petugas PT Kereta Api Indonesia (KAI) segera mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). “Korban tertabrak KA Sri Tanjung jurusan Ledokombo – Sempolan. Korban meninggal dunia dengan luka cukup parah,” ujar Tohari, Humas PT KAI Daop 9 Jember.

Kapolsek Ledokombo AKP Setyono Budhi Santoso menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi dan pihak berwenang, korban tertabrak KA Sritanjung dengan Nomor Lokomotif CC2039801. Kereta dengan Masinis Bayu H tersebut melaju dari arah utara ke selatan.

BACA JUGA: Tiga Hari, Lima Nyawa Warga Jember Melayang di Perlintasan Kereta

Namun di tengah perjalan, masinis melihat ada orang yang berjalan di atas rel. Masinis sempat membunyikan klakson namun korban Nito tidak mendengar, sehingga tertabrak kereta. “Pihak keluarga tidak bersedia dilakukan visum terhadap jenazah korban. Mereka menerima musibah ini dan telah membuat surat pernyataan,” pungkasnya. (*)

Reporter: Jumai

Foto      : Polsek Ledokombo untuk Radar Jember

Editor   : Mahrus Sholih

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca