25.8 C
Jember
Thursday, 1 June 2023

Gudang Elektronik di Balung Jember Terbakar, Korban Rugi Rp 800 Juta

Mobile_AP_Rectangle 1

JEMBER, RADARJEMBER.ID- Sebuah gudang elektronik di Jalan Ambulu Wetan Kali, Desa Balunglor, Kecamatan Balung, Jember, terbakar, Selasa (28/3) siang. Akibat peristiwa tersebut, pemilik gudang rugi besar. Perhitungan sementara, kerugian yang dialami korban mencapai Rp 800 juta.

Kapolsek Balung AKP Sunarto mengatakan, insiden itu terjadi sekitar pukul 12.00 di gudang Toko Murni Jaya milik Roni Darmawan, warga setempat. Toko ini tak hanya menjual barang elektronik saja, tapi juga alat-alat pertanian. “Yang terbakar bagian belakang di gudang penyimpan barang,” katanya.

BACA JUGA: Gudang Pengering Tembakau Milik PTPN X Kertosari di Jember Terbakar

Mobile_AP_Rectangle 2

Sunarto menjelaskan, awal kali peristiwa kebakaran ini diketahui oleh Ayup, penjaga toko. Saat itu, pemuda 27 tahun ini tengah bekerja seperti biasanya. Namun, tiba-tiba lampu di dalam toko mati. Dia pun pergi ke bagian meteran listrik untuk menghidupkan kembali. “Tapi tidak bisa hidup. Ternyata di bagian gudang sudah ada api yang menyala,” ujarnya.

Melihat api berkobar dan cepat membesar, Ayup meminta tolong ke warga setempat. Mereka bersama-sama berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Di saat bersamaan, ada warga yang melaporkan ke Polsek Balung dan Kantor Pemadam Kebakaran. Tak berselang lama, mobil pemadam kebakaran datang dan api bisa dipadamkan pukul 13.30. “Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini,” ungkap Sunarto.

Meski demikian, akibat peristiwa ini kerugian yang diderita oleh korban cukup besar. Mencapai Rp 800 juta. Besarnya kerugian itu lantaran ada sejumlah barang dagangan yang turut terbakar. Seperti diesel pertanian, suku cadang diesel, trafo las, serta ban diesel. “Kami masih menyelidiki kebakaran tersebut untuk mengetahui penyebab pastinya,” pungkas mantan Kapolsek Umbulsari tersebut. (*)

Reporter: Jumai

Editor    : Mahrus Sholih

- Advertisement -

JEMBER, RADARJEMBER.ID- Sebuah gudang elektronik di Jalan Ambulu Wetan Kali, Desa Balunglor, Kecamatan Balung, Jember, terbakar, Selasa (28/3) siang. Akibat peristiwa tersebut, pemilik gudang rugi besar. Perhitungan sementara, kerugian yang dialami korban mencapai Rp 800 juta.

Kapolsek Balung AKP Sunarto mengatakan, insiden itu terjadi sekitar pukul 12.00 di gudang Toko Murni Jaya milik Roni Darmawan, warga setempat. Toko ini tak hanya menjual barang elektronik saja, tapi juga alat-alat pertanian. “Yang terbakar bagian belakang di gudang penyimpan barang,” katanya.

BACA JUGA: Gudang Pengering Tembakau Milik PTPN X Kertosari di Jember Terbakar

Sunarto menjelaskan, awal kali peristiwa kebakaran ini diketahui oleh Ayup, penjaga toko. Saat itu, pemuda 27 tahun ini tengah bekerja seperti biasanya. Namun, tiba-tiba lampu di dalam toko mati. Dia pun pergi ke bagian meteran listrik untuk menghidupkan kembali. “Tapi tidak bisa hidup. Ternyata di bagian gudang sudah ada api yang menyala,” ujarnya.

Melihat api berkobar dan cepat membesar, Ayup meminta tolong ke warga setempat. Mereka bersama-sama berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Di saat bersamaan, ada warga yang melaporkan ke Polsek Balung dan Kantor Pemadam Kebakaran. Tak berselang lama, mobil pemadam kebakaran datang dan api bisa dipadamkan pukul 13.30. “Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini,” ungkap Sunarto.

Meski demikian, akibat peristiwa ini kerugian yang diderita oleh korban cukup besar. Mencapai Rp 800 juta. Besarnya kerugian itu lantaran ada sejumlah barang dagangan yang turut terbakar. Seperti diesel pertanian, suku cadang diesel, trafo las, serta ban diesel. “Kami masih menyelidiki kebakaran tersebut untuk mengetahui penyebab pastinya,” pungkas mantan Kapolsek Umbulsari tersebut. (*)

Reporter: Jumai

Editor    : Mahrus Sholih

JEMBER, RADARJEMBER.ID- Sebuah gudang elektronik di Jalan Ambulu Wetan Kali, Desa Balunglor, Kecamatan Balung, Jember, terbakar, Selasa (28/3) siang. Akibat peristiwa tersebut, pemilik gudang rugi besar. Perhitungan sementara, kerugian yang dialami korban mencapai Rp 800 juta.

Kapolsek Balung AKP Sunarto mengatakan, insiden itu terjadi sekitar pukul 12.00 di gudang Toko Murni Jaya milik Roni Darmawan, warga setempat. Toko ini tak hanya menjual barang elektronik saja, tapi juga alat-alat pertanian. “Yang terbakar bagian belakang di gudang penyimpan barang,” katanya.

BACA JUGA: Gudang Pengering Tembakau Milik PTPN X Kertosari di Jember Terbakar

Sunarto menjelaskan, awal kali peristiwa kebakaran ini diketahui oleh Ayup, penjaga toko. Saat itu, pemuda 27 tahun ini tengah bekerja seperti biasanya. Namun, tiba-tiba lampu di dalam toko mati. Dia pun pergi ke bagian meteran listrik untuk menghidupkan kembali. “Tapi tidak bisa hidup. Ternyata di bagian gudang sudah ada api yang menyala,” ujarnya.

Melihat api berkobar dan cepat membesar, Ayup meminta tolong ke warga setempat. Mereka bersama-sama berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Di saat bersamaan, ada warga yang melaporkan ke Polsek Balung dan Kantor Pemadam Kebakaran. Tak berselang lama, mobil pemadam kebakaran datang dan api bisa dipadamkan pukul 13.30. “Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini,” ungkap Sunarto.

Meski demikian, akibat peristiwa ini kerugian yang diderita oleh korban cukup besar. Mencapai Rp 800 juta. Besarnya kerugian itu lantaran ada sejumlah barang dagangan yang turut terbakar. Seperti diesel pertanian, suku cadang diesel, trafo las, serta ban diesel. “Kami masih menyelidiki kebakaran tersebut untuk mengetahui penyebab pastinya,” pungkas mantan Kapolsek Umbulsari tersebut. (*)

Reporter: Jumai

Editor    : Mahrus Sholih

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca