23.2 C
Jember
Tuesday, 28 March 2023

Dampak Banjir Sungai Tanggul, Dam Pondokwaluh Tertutup Barongan Bambu

Mobile_AP_Rectangle 1

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Hujan deras yang terjadi sepekan lalu mengakibatkan Kali Tanggul banjir. Derasnya arus air juga membawa barongan bambu, potongan kayu, dan pohon pisang.

Akibatnya, material bambu yang terbawa saat banjir tersebut menumpuk dan menyumbat Dam Pondokwaluh di Dusun Pondokwaluh, Desa Wringin Agung, Kecamatan Jombang. “Barongan bambu, kayu, serta pohon pisang menumpuk di bagian hulu dam,” kata Bambang Waluyo, Juru Pengairan Kencong.

Untuk sementara waktu, barongan bambu itu dibersihkan secara manual. Puluhan tenaga dari Bendung Balai Brantas ikut diterjunkan. “Ya satu-satunya cara hanya membersihkan barongan ini dengan tenaga manual,” tutur Bambang.

Mobile_AP_Rectangle 2

Setelah terjadi banjir pada 10 November lalu, kata dia, tidak ada yang berani turun ke bendungan. Karena arus sungai masih cukup deras dan debit air meninggi. “Sehingga susah sekali kalau bersih-bersih saat air masih besar,” ucapnya.

Satu per satu barongan bambu yang menyumbat dam dipotong pakai gergaji. Kemudian diangkat ke tebing sungai. “Motongnya pakai gergaji tangan,” pungkas Bambang. (*)

Reporter: Jumai
Fotografer: Jumai
Editor: Mahrus Sholih

- Advertisement -

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Hujan deras yang terjadi sepekan lalu mengakibatkan Kali Tanggul banjir. Derasnya arus air juga membawa barongan bambu, potongan kayu, dan pohon pisang.

Akibatnya, material bambu yang terbawa saat banjir tersebut menumpuk dan menyumbat Dam Pondokwaluh di Dusun Pondokwaluh, Desa Wringin Agung, Kecamatan Jombang. “Barongan bambu, kayu, serta pohon pisang menumpuk di bagian hulu dam,” kata Bambang Waluyo, Juru Pengairan Kencong.

Untuk sementara waktu, barongan bambu itu dibersihkan secara manual. Puluhan tenaga dari Bendung Balai Brantas ikut diterjunkan. “Ya satu-satunya cara hanya membersihkan barongan ini dengan tenaga manual,” tutur Bambang.

Setelah terjadi banjir pada 10 November lalu, kata dia, tidak ada yang berani turun ke bendungan. Karena arus sungai masih cukup deras dan debit air meninggi. “Sehingga susah sekali kalau bersih-bersih saat air masih besar,” ucapnya.

Satu per satu barongan bambu yang menyumbat dam dipotong pakai gergaji. Kemudian diangkat ke tebing sungai. “Motongnya pakai gergaji tangan,” pungkas Bambang. (*)

Reporter: Jumai
Fotografer: Jumai
Editor: Mahrus Sholih

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Hujan deras yang terjadi sepekan lalu mengakibatkan Kali Tanggul banjir. Derasnya arus air juga membawa barongan bambu, potongan kayu, dan pohon pisang.

Akibatnya, material bambu yang terbawa saat banjir tersebut menumpuk dan menyumbat Dam Pondokwaluh di Dusun Pondokwaluh, Desa Wringin Agung, Kecamatan Jombang. “Barongan bambu, kayu, serta pohon pisang menumpuk di bagian hulu dam,” kata Bambang Waluyo, Juru Pengairan Kencong.

Untuk sementara waktu, barongan bambu itu dibersihkan secara manual. Puluhan tenaga dari Bendung Balai Brantas ikut diterjunkan. “Ya satu-satunya cara hanya membersihkan barongan ini dengan tenaga manual,” tutur Bambang.

Setelah terjadi banjir pada 10 November lalu, kata dia, tidak ada yang berani turun ke bendungan. Karena arus sungai masih cukup deras dan debit air meninggi. “Sehingga susah sekali kalau bersih-bersih saat air masih besar,” ucapnya.

Satu per satu barongan bambu yang menyumbat dam dipotong pakai gergaji. Kemudian diangkat ke tebing sungai. “Motongnya pakai gergaji tangan,” pungkas Bambang. (*)

Reporter: Jumai
Fotografer: Jumai
Editor: Mahrus Sholih

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca