23.3 C
Jember
Thursday, 30 March 2023

Ambrol Lagi, Plengsengan Gumitir Berbahaya

- Tiga Pekerja Selamat meski Terseret Longsor

- Pembangunan Sebenarnya Nyaris Rampung

Mobile_AP_Rectangle 1

SIDOMULYO, Radar Jember – Plengsengan penahan jalan di tebing Dusun Gumitir, Desa Sidomulyo, Kecamatan Silo, ambrol lagi, Jumat (17/3) kemarin. Insiden itu terjadi sekitar pukul 07.00, tepatnya di KM 38.00 arah Jember. Pada saat itu, tiga pekerja sempat terseret longsoran dan selamat.

BACA JUGA : Barang Bukti Ribuan Botol Minuman Keras dan Narkotika Dimusnahkan

Bangunan penahan jalan itu ambrol untuk kedua kalinya. Awalnya, perbaikan itu dilakukan karena jalan penghubung Kabupaten Jember dengan Banyuwangi itu ambles. Lokasinya berada di tikungan jalan yang menurun, dekat Kafe Gumitir.

Mobile_AP_Rectangle 2

Jalan yang ambles selanjutnya ditahan dengan pembangunan plengsengan. Siapa yang menyangka, di tengah pembangunan fondasi, tebing jalan itu ambles pada hari Rabu (8/2) 2023. Pembangunan plengsengan saat itu terus dilakukan hingga terjadi longsor susulan. Bahu jalan dengan pemasangan batu setinggi sekitar 14 meter dan panjang 30 meter itu ambrol lagi, Jumat (17/3).

Pada saat tebing jalan ambrol, terdapat tiga pekerja yang sedang bekerja. Bahkan, ketiga pekerja ikut terseret longsoran ke dasar jurang. Semua pekerja melompat dan selamat dari ancaman longsor plengsengan tersebut. “Sebagian ada yang ikut ke jurang. Tetapi, dari tiga pekerja, semuanya selamat,” kata kepala tukang, Rafa kepada Jawa Pos Radar Jember, di lokasi kejadian.

- Advertisement -

SIDOMULYO, Radar Jember – Plengsengan penahan jalan di tebing Dusun Gumitir, Desa Sidomulyo, Kecamatan Silo, ambrol lagi, Jumat (17/3) kemarin. Insiden itu terjadi sekitar pukul 07.00, tepatnya di KM 38.00 arah Jember. Pada saat itu, tiga pekerja sempat terseret longsoran dan selamat.

BACA JUGA : Barang Bukti Ribuan Botol Minuman Keras dan Narkotika Dimusnahkan

Bangunan penahan jalan itu ambrol untuk kedua kalinya. Awalnya, perbaikan itu dilakukan karena jalan penghubung Kabupaten Jember dengan Banyuwangi itu ambles. Lokasinya berada di tikungan jalan yang menurun, dekat Kafe Gumitir.

Jalan yang ambles selanjutnya ditahan dengan pembangunan plengsengan. Siapa yang menyangka, di tengah pembangunan fondasi, tebing jalan itu ambles pada hari Rabu (8/2) 2023. Pembangunan plengsengan saat itu terus dilakukan hingga terjadi longsor susulan. Bahu jalan dengan pemasangan batu setinggi sekitar 14 meter dan panjang 30 meter itu ambrol lagi, Jumat (17/3).

Pada saat tebing jalan ambrol, terdapat tiga pekerja yang sedang bekerja. Bahkan, ketiga pekerja ikut terseret longsoran ke dasar jurang. Semua pekerja melompat dan selamat dari ancaman longsor plengsengan tersebut. “Sebagian ada yang ikut ke jurang. Tetapi, dari tiga pekerja, semuanya selamat,” kata kepala tukang, Rafa kepada Jawa Pos Radar Jember, di lokasi kejadian.

SIDOMULYO, Radar Jember – Plengsengan penahan jalan di tebing Dusun Gumitir, Desa Sidomulyo, Kecamatan Silo, ambrol lagi, Jumat (17/3) kemarin. Insiden itu terjadi sekitar pukul 07.00, tepatnya di KM 38.00 arah Jember. Pada saat itu, tiga pekerja sempat terseret longsoran dan selamat.

BACA JUGA : Barang Bukti Ribuan Botol Minuman Keras dan Narkotika Dimusnahkan

Bangunan penahan jalan itu ambrol untuk kedua kalinya. Awalnya, perbaikan itu dilakukan karena jalan penghubung Kabupaten Jember dengan Banyuwangi itu ambles. Lokasinya berada di tikungan jalan yang menurun, dekat Kafe Gumitir.

Jalan yang ambles selanjutnya ditahan dengan pembangunan plengsengan. Siapa yang menyangka, di tengah pembangunan fondasi, tebing jalan itu ambles pada hari Rabu (8/2) 2023. Pembangunan plengsengan saat itu terus dilakukan hingga terjadi longsor susulan. Bahu jalan dengan pemasangan batu setinggi sekitar 14 meter dan panjang 30 meter itu ambrol lagi, Jumat (17/3).

Pada saat tebing jalan ambrol, terdapat tiga pekerja yang sedang bekerja. Bahkan, ketiga pekerja ikut terseret longsoran ke dasar jurang. Semua pekerja melompat dan selamat dari ancaman longsor plengsengan tersebut. “Sebagian ada yang ikut ke jurang. Tetapi, dari tiga pekerja, semuanya selamat,” kata kepala tukang, Rafa kepada Jawa Pos Radar Jember, di lokasi kejadian.

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca