JEMBER, RADARJEMBER.ID- Saksi kecelakaan di perlintasan kereta Jalan Mangga, Patrang, Jember, mengungkap fakta baru. Korban yang kala itu mengendarai sepeda motor, tidak menerobos palang pintu yang mulai tertutup. Melainkan, petugas penjaga terlambat menutup palang pintu tersebut.
Kecelakaan ini mengakibatkan Entin Suhartini, 48, dan Saidah Herawati, 8, warga yang rumahnya cukup dekat dengan palang pintu tersebut tertabrak Kereta Api Pandanwangi yang melaju dari arah Banyuwangi menuju Stasiun Jember. Keduanya meninggal setelah sempat mendapat perawatan intensif di RSD dr Soebandi, Jember.
BACA JUGA: Ibu dan Bocah 8 Tahun yang Tertabrak Kereta di Jember Akhirnya Meninggal
Keterangan ini disampaikan oleh Arie Riyantono, warga Jalan Mangga, Kelurahan Patrang. Lelaki 44 tahun yang juga tetangga korban ini memang terbiasa kongkow di warung milik Bu Parmo, tak jauh dari lokasi kecelakaan.
Dia sering melihat petugas jaga perlintasan lalai atau terlambat menutup palang pintu perlintasan swadaya tersebut. Termasuk ketika kecelakaan yang merenggut dua nyawa itu terjadi, Kamis (11/8) malam kemarin.
“Bahkan warga sekitar sering berlari ketika petugas jaga lupa atau terlambat menutup saat kereta dari arah utara akan melintas. Ada juga warga yang berlari sampai berdiri di perlintasan menghadang pengendara menyeberang rel,” ungkapnya kepada Jawa Pos Radar Jember, Jumat (12/8).
BACA JUGA: Saksi Ungkap Fakta Baru Kecelakaan Kereta di Jember yang Tewaskan Ibu-Anak
Aksi nekat warga tersebut demi menyelamatkan para pengendara yang akan melintas. Biasanya, warga akan mengangkat tangan sebagai tanda agar pengendara berhenti. Karena ketika sirine berbunyi, pintu perlintasan tidak segera ditutup.
“Sehingga pengendara masih bisa masuk karena pintu penutup belum turun. Di sini bukan hanya sekali atau dua kali, tapi sudah sering. Makanya, bagi pengendara yang mau melintas di sini agar lebih hati-hati,” pungkas Arie.
Catatan kepolisian, saat kecelakaan itu terjadi, palang pintu tersebut tengah dijaga oleh Toha. Lansia 70 tahun ini merupakan warga Jalan Mangga, Patrang, Jember. (*)
Reporter: Jumai
Foto : Jumai
Editor : Mahrus Sholih