JEMBER, RADARJEMBER.ID – Wisata gratis yang digagas Pemkab Jember, rupanya memakan korban. Seorang warga yang akan berkunjung ke Pantai Papuma dikabarkan meninggal karena terlibat kecelakaan beruntun di jalur wisata pantai yang masuk Desa Lojejer, Kecamatan Wuluhan, Jember, tersebut, Minggu (8/5) siang.
Hingga kini, polisi masih mendata identitas para korban. Juga penyebab pasti kecelakaan itu. Sebab, informasi yang beredar, petaka itu terjadi lantaran ada mobil yang mengalami rem blong sehingga menabrak para pemotor. Apalagi, di saat itu, arus kendaraan yang keluar masuk ke Pantai Papuma cukup padat. Ini setelah Pemkab Jember menggratiskan wisata itu.
Kepala Unit Laka Lantas Satlantas Polres Jember Ipda Kukun Waluwi mengatakan, kecelakaan beruntun itu terjadi di jalur tanjakan menuju wisata Papuma, sekitar pukul 11.00. “Kecelakaan ini melibatkan satu kendaraan roda empat dan empat kendaraan roda dua,” katanya.
BACA JUGA: Warga Bondowoso Meninggal Tertabrak Truk di Jember
Sejauh ini, Kukun menjelaskan, pihaknya masih mengumpulkan keterangan para saksi. Karena ada beberapa orang yang terlibat identitasnya belum diketahui. Termasuk pengemudi Kijang LGX KT 1581 KZ, mobil yang ditenggarai menjadi penyebab kecelakaan karambol itu. “Kami masih menyelidiki,” jelasnya.
Menurut Kukun, data sementara ada delapan orang yang menjadi korban kecelakaan. Mereka adalah para pengendara motor dan satu pejalan kaki. Tujuh korban sudah diketahui identitasnya. Sedangkan satu lainnya masih dalam penyelidikan.
Meski begitu, Kukun belum menyampaikan kebenaran informasi soal jumlah korban meninggal yang dikabarkan ada satu orang. Termasuk kabar pasti mengenai jumlah korban terluka. Informasi sementara, dari delapan korban tersebut, dua di antaranya mengalami luka parah. Keduanya adalah Rafi Sukma, 18, pengendara motor asal Wirolegi, Sumbersari dan Siti Komariah yang alamatnya belum diketahui. “Untuk korban Siti Komariah ini belum jelas apakah pejalan kaki atau pengendara motor. Kami masih terus mengumpulkan keterangan,” ungkapnya.
Hingga kini, selain masih terus mengumpulkan informasi dan keterangan terkait insiden itu, polisi juga sibuk mengurai arus kendaraan di jalur Papuma. Baik yang akan berangkat maupun pulang. Karena setelah kecelakaan itu terjadi, jalur menuju wisata tersebut sempat macet total. “Untuk sekarang sudah terurai kembali. Kendaraan pengunjung telah bisa bergerak,” sebutnya.
Informasi yang diterima Jawa Pos Radar Jember, selain Rafi Sukma dan Siti Komariah, beberapa pengunjung yang terlibat kecelakaan dan diketahui identitasnya adalah Ferdy Santoso, pengendara Vario. Pemuda 25 tahun itu asal Desa Nogosari, Kecamatan Rambipuji. Dia membonceng Purnomoaji, 23, warga Kecamatan Balung.
Korban lainnya adalah Rahman Hakim, pengendara Honda CBR P 2942 KQ. Pemuda 24 tahun itu tercatat sebagai warga Sumberbulus, Desa Darungan, Kecamatan Tanggul. Dia berboncengan dengan Nuraini, 30, warga Sumberan, Ambulu, dan Ratifa, 4. “Sedangkan pengendara Yamaha Vixion P 2451 NR, identitasnya belum diketahui,” imbuh Kukun. (*)
Reporter: Jumai
Fotografer: Eva for Radar Jember
Editor: Mahrus Sholih