JEMBER, RADARJEMBER.ID – Kantor Dinas Sosial (Dinsos) belum lama ini pindah di UPT Liposos karena bangunan yang lama dibangun. Siapa sangka, di kantor baru itu musibah justru terjadi. Sebuah gudang berukuran 4×6 meter yang menjadi tempat penyimpanan barang bantuan kebencanaan ludes dilahap si jago merah.
Kebakaran gudang penyimpanan barang di kantor Dinsos ini terjadi pada Senin (7/2) dini hari. Barang yang ludes terbakar mulai dari peralatan makan, peralatan dapur, dan alat kamar mandi. Beruntung, barang yang ludes tidak termasuk jenis bantuan sembako.
“Itu ruangan klien yang lama tidak ditempati. Dan itu dijadikan gudang untuk menyimpang barang,” ungkap Kepala UPT Liposos Dinsos Jember Rony Efendi. Bantuan yang terbakar rencananya akan disalurkan manakala ada bencana.
Roni menegaskan, kebakaran terjadi karena korsleting listrik. Mulanya, ketika petugas melakukan patroli mengetahui beberapa ruangan lampunya padam. Salah satunya adalah ruangan gudang atau ruangan yang menjadi tempat penyimpanan barang. Sementara, beberapa ruangan dari arah selatan lampunya masih menyala. “Jadi, ketika dicek sama petugas, ternyata kuning ada asapnya. Jadi, langsung memadamkan api dengan petugas lainnya,” sambung Roni.
Saat petugas pemadam kebakaran datang, api melahap sejumlah barang bantuan. Beruntung, api dapat dipadamkan sebelum menjalar ke tempat yang lain. Hingga saat ini ruangan tersebut masih dilakukan olah TKP oleh tim laboratorium dan polres. “Ini murni karena korsleting listrik,” tuturnya.
Kepala Bidang Kemiskinan dan Masyarakat Telantar Dinsos Jember Nurul Qomariah menjelaskan, semua jenis bantuan sebenarnya sudah tertata rapi dalam kardus. Kini, kerugian atas insiden ini langsung diinventarisasi. “Belum terhitung, mudah-mudahan tidak ada bencana lagi,” ungkapnya.
Jurnalis: Dian Cahyani
Fotografer: Damkar for Radar Jember
Editor: Nur Hariri