Mobile_AP_Rectangle 1
JEMBER,RADARJEMBER.ID – Curah hujan cukup tinggi di Wilayah Kecamatan Silo mengakibatkan sungai Kalimrawan, Dusun Gumitir, Desa Sidomulyo, Kecamatan Silo banjir.
Tembok Penahan Tanah (TPT) komplek perumahan dinas karyawan PTPN XII Kebun yang ditempati Imam Budiarto, 38 warga setrmpat ambrol setelah pondasi terkikis banjir. Ketinggian plengsengan yang ambrol 6 meter dengan lebar 7 meteran.
Pasca terjadinya longsor, langsung dipasang terpal agar saat hujan deras air tidak masuk disela sela retakan tanah, kata AKP Suhartanto Kapolsek Silo saat meninjau lokasi bersama Muspika, BPBD serta dari PU Bina Marga dan Sumber Daya Air ( BMSDA) Rabu (1/12) pagi.
Mobile_AP_Rectangle 2
Sementara menurut Ganang Hadi Pantara Manager Kebun Gunung Gumitir mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan tempat apabila terjadi longsor susulan. Karena struktur tanah yang dijadikan tempat rumah karyawan kebun itu berada di bibir sungai.
Kalau memang terjadi hujan cukup deras meminta kepada seluruh karyawan yang rumahnya di sekitar bantaran sungai untuk segera mengungsi ke tempat yang aman. Pihak kebun akan menyiapkan tempat kalau memang terjadi longsor susulan.
Karena kedepan curah hujan masih diperkirakan cukup tinggi, pungkas Hadi.(*).
Jurnalis : Juma’i/Radar Jember
- Advertisement -
JEMBER,RADARJEMBER.ID – Curah hujan cukup tinggi di Wilayah Kecamatan Silo mengakibatkan sungai Kalimrawan, Dusun Gumitir, Desa Sidomulyo, Kecamatan Silo banjir.
Tembok Penahan Tanah (TPT) komplek perumahan dinas karyawan PTPN XII Kebun yang ditempati Imam Budiarto, 38 warga setrmpat ambrol setelah pondasi terkikis banjir. Ketinggian plengsengan yang ambrol 6 meter dengan lebar 7 meteran.
Pasca terjadinya longsor, langsung dipasang terpal agar saat hujan deras air tidak masuk disela sela retakan tanah, kata AKP Suhartanto Kapolsek Silo saat meninjau lokasi bersama Muspika, BPBD serta dari PU Bina Marga dan Sumber Daya Air ( BMSDA) Rabu (1/12) pagi.
Sementara menurut Ganang Hadi Pantara Manager Kebun Gunung Gumitir mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan tempat apabila terjadi longsor susulan. Karena struktur tanah yang dijadikan tempat rumah karyawan kebun itu berada di bibir sungai.
Kalau memang terjadi hujan cukup deras meminta kepada seluruh karyawan yang rumahnya di sekitar bantaran sungai untuk segera mengungsi ke tempat yang aman. Pihak kebun akan menyiapkan tempat kalau memang terjadi longsor susulan.
Karena kedepan curah hujan masih diperkirakan cukup tinggi, pungkas Hadi.(*).
Jurnalis : Juma’i/Radar Jember
JEMBER,RADARJEMBER.ID – Curah hujan cukup tinggi di Wilayah Kecamatan Silo mengakibatkan sungai Kalimrawan, Dusun Gumitir, Desa Sidomulyo, Kecamatan Silo banjir.
Tembok Penahan Tanah (TPT) komplek perumahan dinas karyawan PTPN XII Kebun yang ditempati Imam Budiarto, 38 warga setrmpat ambrol setelah pondasi terkikis banjir. Ketinggian plengsengan yang ambrol 6 meter dengan lebar 7 meteran.
Pasca terjadinya longsor, langsung dipasang terpal agar saat hujan deras air tidak masuk disela sela retakan tanah, kata AKP Suhartanto Kapolsek Silo saat meninjau lokasi bersama Muspika, BPBD serta dari PU Bina Marga dan Sumber Daya Air ( BMSDA) Rabu (1/12) pagi.
Sementara menurut Ganang Hadi Pantara Manager Kebun Gunung Gumitir mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan tempat apabila terjadi longsor susulan. Karena struktur tanah yang dijadikan tempat rumah karyawan kebun itu berada di bibir sungai.
Kalau memang terjadi hujan cukup deras meminta kepada seluruh karyawan yang rumahnya di sekitar bantaran sungai untuk segera mengungsi ke tempat yang aman. Pihak kebun akan menyiapkan tempat kalau memang terjadi longsor susulan.
Karena kedepan curah hujan masih diperkirakan cukup tinggi, pungkas Hadi.(*).
Jurnalis : Juma’i/Radar Jember
