24.1 C
Jember
Wednesday, 29 March 2023

Aplikasi E-Book untuk Masa Depan Jember

Mobile_AP_Rectangle 1

RADARJEMBER.ID –  Upaya peningkatan minat baca pelajar dan masyarakat oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Jember patut diacungi jempol karena hasilnya signifikan. Tak hanya itu, Perpustakaan Daerah Jember kini sedang mencanangkan program aplikasi buku elektronik (e-book) berbasis internet.

Adanya rencana pembuatan aplikasi e-book disampaikan langsung Kepala Bidang Perpustakaan Jember Udy Hartanto SP MSI. Menurutnya, di zaman yang serba teknologi ini, aplikasi e-book bakal menjadi hal penting untuk menopang masa depan para pelajar dan masyarakat Jember.

“Program aplikasi e-book itu sudah ada. Hari ini kami masih mempersiapkan dan menggarap konsep-konsep e-book. Jadi, kami masih butuh waktu kapan aplikasi e-book siap diluncurkan (launching) atau di buka untuk umum,” kata Udy Hartanto saat ditemui di ruang kerjanya di Jalan Letjen Panjaitan, Kecamatan Sumbersari.

Mobile_AP_Rectangle 2

Udy memaparkan, persiapan e-book sudah pada pemilahan jenis-jenis buku yang layak dibaca dan memberi manfaat. Dalam aplikasi itu akan ada buku bacaan pelajaran sekolah, soal-soal UN, hingga buku bacaan umum. “Sudah ada seribu koleksi buku. Sekarang masih offline (luring) karena aplikasinya belum selesai. Semoga saja dalam waktu cepat aplikasi e-book bisa dimanfaatkan,” paparnya.

Seperti diketahui, aplikasi e-book membutuhkan orang yang cukup ahli di bidang informasi dan teknologi (IT) dan pastinya membutuhkan jaringan internet. “Agar persiapan matang dan pada saat dibuka untuk umum berjalan dengan baik, maka persiapan pun kami matangkan. Kami juga bekerja sama dengan sejumlah pihak demi menyukseskan aplikasi e-book,” pungkasnya.

Informasi yang berhasil dikumpulkan, apabila aplikasi e-book sudah dibuka untuk umum, maka pelajar atau masyarakat Jember bisa mengakses buku-buku yang ada di dalam aplikasi melalui perangkat komputer atau ponsel berbasis internet. Syaratnya, pelajar atau warga yang akan membuka aplikasi e-book harus daftar terlebih dahulu menjadi anggota perpus dengan cara yang cukup mudah.

Diberitakan sebelumnya, minat baca perpustakaan Jember meningkat signifikan. Itu dilihat dari jumlah kunjungan warga yang datang ke perpus. Selama tahun 2017, pengunjung perpus sebanyak 292.977 jiwa, sedangkan tahun 2018 sampai akhir Agustus lalu, jumlah pengunjung perpustakaan sudah mencapai sebanyak 306.234 jiwa.

Reporter : Nur Hariri
Editor Bahasa: Imron Hidayatullah

- Advertisement -

RADARJEMBER.ID –  Upaya peningkatan minat baca pelajar dan masyarakat oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Jember patut diacungi jempol karena hasilnya signifikan. Tak hanya itu, Perpustakaan Daerah Jember kini sedang mencanangkan program aplikasi buku elektronik (e-book) berbasis internet.

Adanya rencana pembuatan aplikasi e-book disampaikan langsung Kepala Bidang Perpustakaan Jember Udy Hartanto SP MSI. Menurutnya, di zaman yang serba teknologi ini, aplikasi e-book bakal menjadi hal penting untuk menopang masa depan para pelajar dan masyarakat Jember.

“Program aplikasi e-book itu sudah ada. Hari ini kami masih mempersiapkan dan menggarap konsep-konsep e-book. Jadi, kami masih butuh waktu kapan aplikasi e-book siap diluncurkan (launching) atau di buka untuk umum,” kata Udy Hartanto saat ditemui di ruang kerjanya di Jalan Letjen Panjaitan, Kecamatan Sumbersari.

Udy memaparkan, persiapan e-book sudah pada pemilahan jenis-jenis buku yang layak dibaca dan memberi manfaat. Dalam aplikasi itu akan ada buku bacaan pelajaran sekolah, soal-soal UN, hingga buku bacaan umum. “Sudah ada seribu koleksi buku. Sekarang masih offline (luring) karena aplikasinya belum selesai. Semoga saja dalam waktu cepat aplikasi e-book bisa dimanfaatkan,” paparnya.

Seperti diketahui, aplikasi e-book membutuhkan orang yang cukup ahli di bidang informasi dan teknologi (IT) dan pastinya membutuhkan jaringan internet. “Agar persiapan matang dan pada saat dibuka untuk umum berjalan dengan baik, maka persiapan pun kami matangkan. Kami juga bekerja sama dengan sejumlah pihak demi menyukseskan aplikasi e-book,” pungkasnya.

Informasi yang berhasil dikumpulkan, apabila aplikasi e-book sudah dibuka untuk umum, maka pelajar atau masyarakat Jember bisa mengakses buku-buku yang ada di dalam aplikasi melalui perangkat komputer atau ponsel berbasis internet. Syaratnya, pelajar atau warga yang akan membuka aplikasi e-book harus daftar terlebih dahulu menjadi anggota perpus dengan cara yang cukup mudah.

Diberitakan sebelumnya, minat baca perpustakaan Jember meningkat signifikan. Itu dilihat dari jumlah kunjungan warga yang datang ke perpus. Selama tahun 2017, pengunjung perpus sebanyak 292.977 jiwa, sedangkan tahun 2018 sampai akhir Agustus lalu, jumlah pengunjung perpustakaan sudah mencapai sebanyak 306.234 jiwa.

Reporter : Nur Hariri
Editor Bahasa: Imron Hidayatullah

RADARJEMBER.ID –  Upaya peningkatan minat baca pelajar dan masyarakat oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Jember patut diacungi jempol karena hasilnya signifikan. Tak hanya itu, Perpustakaan Daerah Jember kini sedang mencanangkan program aplikasi buku elektronik (e-book) berbasis internet.

Adanya rencana pembuatan aplikasi e-book disampaikan langsung Kepala Bidang Perpustakaan Jember Udy Hartanto SP MSI. Menurutnya, di zaman yang serba teknologi ini, aplikasi e-book bakal menjadi hal penting untuk menopang masa depan para pelajar dan masyarakat Jember.

“Program aplikasi e-book itu sudah ada. Hari ini kami masih mempersiapkan dan menggarap konsep-konsep e-book. Jadi, kami masih butuh waktu kapan aplikasi e-book siap diluncurkan (launching) atau di buka untuk umum,” kata Udy Hartanto saat ditemui di ruang kerjanya di Jalan Letjen Panjaitan, Kecamatan Sumbersari.

Udy memaparkan, persiapan e-book sudah pada pemilahan jenis-jenis buku yang layak dibaca dan memberi manfaat. Dalam aplikasi itu akan ada buku bacaan pelajaran sekolah, soal-soal UN, hingga buku bacaan umum. “Sudah ada seribu koleksi buku. Sekarang masih offline (luring) karena aplikasinya belum selesai. Semoga saja dalam waktu cepat aplikasi e-book bisa dimanfaatkan,” paparnya.

Seperti diketahui, aplikasi e-book membutuhkan orang yang cukup ahli di bidang informasi dan teknologi (IT) dan pastinya membutuhkan jaringan internet. “Agar persiapan matang dan pada saat dibuka untuk umum berjalan dengan baik, maka persiapan pun kami matangkan. Kami juga bekerja sama dengan sejumlah pihak demi menyukseskan aplikasi e-book,” pungkasnya.

Informasi yang berhasil dikumpulkan, apabila aplikasi e-book sudah dibuka untuk umum, maka pelajar atau masyarakat Jember bisa mengakses buku-buku yang ada di dalam aplikasi melalui perangkat komputer atau ponsel berbasis internet. Syaratnya, pelajar atau warga yang akan membuka aplikasi e-book harus daftar terlebih dahulu menjadi anggota perpus dengan cara yang cukup mudah.

Diberitakan sebelumnya, minat baca perpustakaan Jember meningkat signifikan. Itu dilihat dari jumlah kunjungan warga yang datang ke perpus. Selama tahun 2017, pengunjung perpus sebanyak 292.977 jiwa, sedangkan tahun 2018 sampai akhir Agustus lalu, jumlah pengunjung perpustakaan sudah mencapai sebanyak 306.234 jiwa.

Reporter : Nur Hariri
Editor Bahasa: Imron Hidayatullah

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca