Mobile_AP_Rectangle 1
MAGETAN, RADARJEMBER.ID- Persaingan sekolah dalam menjaring siswa baru cukup sengit di wilayah kota. Kendati menyandang status negeri, SDN 4 Sukowinangun nyatanya tak diminati.
BACA JUGA :Â Hindari Pakai Sandal Jepit Saat Berkendara
Sekolah itu hanya punya 17 siswa dari kelas I hingga VI. Pemkab lantas mewacanakan agar sekolah ditutup. ‘’Informasinya akan digabung dengan SDN 2 Sukowinangun,’’ kata Plt Kepala SDN 4 Sukowinangun Suryati, Selasa (14/6).
Diakui Suryati, jumlah siswa SDN 4 Sukowinangun cukup minimalis. Tak satu pun siswa mendaftar pada penerimaan peserta didik baru (PPDB) 2021/2022 lalu. Bahkan, kelas I dan IV nihil siswa. ‘’Yang ada siswanya kelas II, III, V, dan VI,’’ ujarnya.
Mobile_AP_Rectangle 2
Suryati mengungkapkan, SDN 4 Sukowinangun kekurangan siswa mulai tujuh tahun terakhir. Pada 2015 lalu, jumlah siswa masih 43. Jumlah siswa baru terus menurun setiap tahunnya. Suryati menduga karena kalah bersaing dengan madrasah.
- Advertisement -
MAGETAN, RADARJEMBER.ID- Persaingan sekolah dalam menjaring siswa baru cukup sengit di wilayah kota. Kendati menyandang status negeri, SDN 4 Sukowinangun nyatanya tak diminati.
BACA JUGA :Â Hindari Pakai Sandal Jepit Saat Berkendara
Sekolah itu hanya punya 17 siswa dari kelas I hingga VI. Pemkab lantas mewacanakan agar sekolah ditutup. ‘’Informasinya akan digabung dengan SDN 2 Sukowinangun,’’ kata Plt Kepala SDN 4 Sukowinangun Suryati, Selasa (14/6).
Diakui Suryati, jumlah siswa SDN 4 Sukowinangun cukup minimalis. Tak satu pun siswa mendaftar pada penerimaan peserta didik baru (PPDB) 2021/2022 lalu. Bahkan, kelas I dan IV nihil siswa. ‘’Yang ada siswanya kelas II, III, V, dan VI,’’ ujarnya.
Suryati mengungkapkan, SDN 4 Sukowinangun kekurangan siswa mulai tujuh tahun terakhir. Pada 2015 lalu, jumlah siswa masih 43. Jumlah siswa baru terus menurun setiap tahunnya. Suryati menduga karena kalah bersaing dengan madrasah.
MAGETAN, RADARJEMBER.ID- Persaingan sekolah dalam menjaring siswa baru cukup sengit di wilayah kota. Kendati menyandang status negeri, SDN 4 Sukowinangun nyatanya tak diminati.
BACA JUGA :Â Hindari Pakai Sandal Jepit Saat Berkendara
Sekolah itu hanya punya 17 siswa dari kelas I hingga VI. Pemkab lantas mewacanakan agar sekolah ditutup. ‘’Informasinya akan digabung dengan SDN 2 Sukowinangun,’’ kata Plt Kepala SDN 4 Sukowinangun Suryati, Selasa (14/6).
Diakui Suryati, jumlah siswa SDN 4 Sukowinangun cukup minimalis. Tak satu pun siswa mendaftar pada penerimaan peserta didik baru (PPDB) 2021/2022 lalu. Bahkan, kelas I dan IV nihil siswa. ‘’Yang ada siswanya kelas II, III, V, dan VI,’’ ujarnya.
Suryati mengungkapkan, SDN 4 Sukowinangun kekurangan siswa mulai tujuh tahun terakhir. Pada 2015 lalu, jumlah siswa masih 43. Jumlah siswa baru terus menurun setiap tahunnya. Suryati menduga karena kalah bersaing dengan madrasah.
