KALIWATES, Radar Jember – Bupati Jember Hendy Siswanto didampingi Wakil Bupati MB Firjaun Barlaman resmi memberangkatkan santriwati ke Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Jadid, Paiton, Probolinggo, kemarin (12/5), di Gedung Serbaguna, Kaliwates. Total santri yang diberangkatkan sekitar 300 orang.
BACA JUGA : Pasca Lebaran, Pantai Pancer Jadi Lautan Sampah
Dalam sambutan, Bupati Hendy mengimbau para santri tetap mematuhi protokol kesehatan. Selain itu, mereka diharapkan menjadi agen penyebar informasi mengenai hal-hal positif tentang Kabupaten Jember. Pada kesempatan itu, Bupati Hendy berharap dapat mencetak dan melahirkan generasi pemimpin yang berawal dari santri. “Untuk itu, belajarlah dengan baik dan tekun sehingga semuanya menjadi bangga dengan adanya generasi yang kompeten dan mampu mengubah bangsa Indonesia ini menjadi lebih baik,” ujar Hendy.
Hendy menambahkan, santri juga harus memupuk masa depan agar bisa memberikan sumbangsih termasuk berkontribusi untuk kemajuan Jember dan Indonesia. Dalam kesempatan itu Bupati Hendy juga mengucapkan selamat dan sukses. “Selamat belajar di Ponpes Nurul Jadid, Paiton. Untuk menjadi pemimpin hebat masa depan,” katanya.
Menurutnya, wajah Jember bahkan Indonesia ditentukan para generasi muda saat ini sebagai calon pemimpin hebat masa depan. “Selamat menempuh pendidikan agama, para pemimpin hebat masa depan. Semoga ilmu yang diterima menjadi ilmu yang bermanfaat,” ujar orang nomor satu di Jember itu.
Nantinya Pemkab Jember juga akan memberangkatkan sejumlah santri lagi pada waktu berikutnya ke berbagai pondok pesantren di luar kota. Acara diakhiri dengan pembacaan doa oleh Wakil Bupati MB Firjaun Barlaman untuk para santri agar selamat sampai tujuan dan bisa kembali lagi ke Jember.
Dalam kegiatan tersebut turut hadir Ketua DPRD Jember M Itqon Syauqi, Kepala Dishub Jember, dan sejumlah pejabat lainnya. Terpantau, terdapat enam bus yang disiapkan pada keberangkatan tersebut dengan kapasitas rata-rata 50 penumpang. (mg2/c2/dwi)