21.8 C
Jember
Friday, 9 June 2023

LP Ma’arif Intruksikan OSIS jadi Komisariat IPNU dan IPPNU

Mobile_AP_Rectangle 1

RADARJEMBER.ID – PWNU Jawa Timur mengeluarkan kebijakan strategis terkait keberadaan Lembaga Ma’arif. Termasuk pada Bondowoso. Seluruh Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS), dibawah naungan LP Ma’arif diganti menjadi Komisariat IPNU dan IPPNU.

Keputusan itu ditegaskan dalam surat intruksi yang ditujukan pada semua ketua PC LP Ma’arif NU se Jawa Timur. Juga pada SD/MI, MTs/SMP, SMA/MA/SMK LP Ma’arif se Jatim.

Dalam surat yang diteken Noor Shodiq Iskanxldar selaku ketua LP Ma’arif Jawa Timur, ditegaskan bahwa intruksi itu berdasarkan hasil pertemuan 6-7 Juli 2019 di Pasuruan.

Mobile_AP_Rectangle 2

Isinya, diinstruksikan agar OSIS diganti menjadi Komisariat IPNU dan IPPNU. “Adalah teknis perubahan dapat dikomunikasikan dengan PC IPNU dan IPPNU,” tulis Noor Shodiq Iskandar pada surat yang dikirim 8 Juli kemarin.

Kepala SMK NU Tenggarang Daris Wibisono menyambut baik adanya surat tersebut. Khusus SMK NU Tenggarang, sejak berdiri tahun 2009, sudah menghapus OSIS. “Kami memakai IPNU dan IPPNU,” tegasnya.

Khusus untuk surat tersebut, siang ini LP Maarif NU Bondowoso akan mengadakan rapat dan menentukan langkah khusus untuk Bondowoso.

- Advertisement -

RADARJEMBER.ID – PWNU Jawa Timur mengeluarkan kebijakan strategis terkait keberadaan Lembaga Ma’arif. Termasuk pada Bondowoso. Seluruh Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS), dibawah naungan LP Ma’arif diganti menjadi Komisariat IPNU dan IPPNU.

Keputusan itu ditegaskan dalam surat intruksi yang ditujukan pada semua ketua PC LP Ma’arif NU se Jawa Timur. Juga pada SD/MI, MTs/SMP, SMA/MA/SMK LP Ma’arif se Jatim.

Dalam surat yang diteken Noor Shodiq Iskanxldar selaku ketua LP Ma’arif Jawa Timur, ditegaskan bahwa intruksi itu berdasarkan hasil pertemuan 6-7 Juli 2019 di Pasuruan.

Isinya, diinstruksikan agar OSIS diganti menjadi Komisariat IPNU dan IPPNU. “Adalah teknis perubahan dapat dikomunikasikan dengan PC IPNU dan IPPNU,” tulis Noor Shodiq Iskandar pada surat yang dikirim 8 Juli kemarin.

Kepala SMK NU Tenggarang Daris Wibisono menyambut baik adanya surat tersebut. Khusus SMK NU Tenggarang, sejak berdiri tahun 2009, sudah menghapus OSIS. “Kami memakai IPNU dan IPPNU,” tegasnya.

Khusus untuk surat tersebut, siang ini LP Maarif NU Bondowoso akan mengadakan rapat dan menentukan langkah khusus untuk Bondowoso.

RADARJEMBER.ID – PWNU Jawa Timur mengeluarkan kebijakan strategis terkait keberadaan Lembaga Ma’arif. Termasuk pada Bondowoso. Seluruh Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS), dibawah naungan LP Ma’arif diganti menjadi Komisariat IPNU dan IPPNU.

Keputusan itu ditegaskan dalam surat intruksi yang ditujukan pada semua ketua PC LP Ma’arif NU se Jawa Timur. Juga pada SD/MI, MTs/SMP, SMA/MA/SMK LP Ma’arif se Jatim.

Dalam surat yang diteken Noor Shodiq Iskanxldar selaku ketua LP Ma’arif Jawa Timur, ditegaskan bahwa intruksi itu berdasarkan hasil pertemuan 6-7 Juli 2019 di Pasuruan.

Isinya, diinstruksikan agar OSIS diganti menjadi Komisariat IPNU dan IPPNU. “Adalah teknis perubahan dapat dikomunikasikan dengan PC IPNU dan IPPNU,” tulis Noor Shodiq Iskandar pada surat yang dikirim 8 Juli kemarin.

Kepala SMK NU Tenggarang Daris Wibisono menyambut baik adanya surat tersebut. Khusus SMK NU Tenggarang, sejak berdiri tahun 2009, sudah menghapus OSIS. “Kami memakai IPNU dan IPPNU,” tegasnya.

Khusus untuk surat tersebut, siang ini LP Maarif NU Bondowoso akan mengadakan rapat dan menentukan langkah khusus untuk Bondowoso.

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca