Mobile_AP_Rectangle 1
JEMBER, RADARJEMBER.ID – Peningkatan sumberdaya manusia (SDM) melalui jenjang pendidikan adalah cara efektif yang perlu dikembangkan lagi. Masyarakat dari berbagai latar belakang mempunyai hak yang sama untuk mengenyam pendidikan. Termasuk di perguruan tinggi.
Sekolah Ramah Anak Terkendala Anggaran
Bupati Jember Hendy Siswanto menyatakan, pendidikan adalah bagian penting untuk membentuk karakter anak. Suatu tatanan masyarakat yang berpendidikan tinggi berpotensi besar menjadi satu kumpulan masyarakat yang maju. Ini karena didukung pengalaman dan teori yang didapatkan selama kuliah.
Mobile_AP_Rectangle 2
Hal yang sama juga disampaikan saat menemui pihak Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Jember yang melakukan audiensi kepadanya. Dialog yang bertujuan permintaan dukungan kepada pemkab soal program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) itu kemudian direspons Bupati Hendy dengan baik.
Program RPL adalah amanat undang-undang yang memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada setiap orang menempuh pendidikan formal. Yang mengakui pengalaman kerja, pendidikan formal maupun non formal sebelumnya sebagai konversi nilai. Sehingga calon mahasiswa bisa menempuh perkuliahan dengan waktu yang lebih singkat. Hanya empat sampai lima semester saja untuk jenjang sarjana.
Bupati Hendy mengutarakan, program tersebut adalah cara efisien dan cepat untuk meningkatkan jangkauan pendidikan agar bisa ditempuh oleh siapa saja. “Untuk mengembangkan SDM masyarakat Jember secara umum,” tuturnya dalam audiensi tersebut di Pendapa Wahyawibawagraha, Jumat (3/3).
Dukungannya terhadap bidang pendidikan selalu diberikan kepada siapa saja. Selagi memuat unsur baik sesuai ketentuan regulasi dan bermanfaat bagi masyarakat. Selanjutnya, dia berharap RPL bisa diterapkan dengan baik dan bisa menjangkau warga yang ingin berkuliah dengan bekal pengalamannya. (sil)
- Advertisement -
JEMBER, RADARJEMBER.ID – Peningkatan sumberdaya manusia (SDM) melalui jenjang pendidikan adalah cara efektif yang perlu dikembangkan lagi. Masyarakat dari berbagai latar belakang mempunyai hak yang sama untuk mengenyam pendidikan. Termasuk di perguruan tinggi.
Sekolah Ramah Anak Terkendala Anggaran
Bupati Jember Hendy Siswanto menyatakan, pendidikan adalah bagian penting untuk membentuk karakter anak. Suatu tatanan masyarakat yang berpendidikan tinggi berpotensi besar menjadi satu kumpulan masyarakat yang maju. Ini karena didukung pengalaman dan teori yang didapatkan selama kuliah.
Hal yang sama juga disampaikan saat menemui pihak Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Jember yang melakukan audiensi kepadanya. Dialog yang bertujuan permintaan dukungan kepada pemkab soal program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) itu kemudian direspons Bupati Hendy dengan baik.
Program RPL adalah amanat undang-undang yang memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada setiap orang menempuh pendidikan formal. Yang mengakui pengalaman kerja, pendidikan formal maupun non formal sebelumnya sebagai konversi nilai. Sehingga calon mahasiswa bisa menempuh perkuliahan dengan waktu yang lebih singkat. Hanya empat sampai lima semester saja untuk jenjang sarjana.
Bupati Hendy mengutarakan, program tersebut adalah cara efisien dan cepat untuk meningkatkan jangkauan pendidikan agar bisa ditempuh oleh siapa saja. “Untuk mengembangkan SDM masyarakat Jember secara umum,” tuturnya dalam audiensi tersebut di Pendapa Wahyawibawagraha, Jumat (3/3).
Dukungannya terhadap bidang pendidikan selalu diberikan kepada siapa saja. Selagi memuat unsur baik sesuai ketentuan regulasi dan bermanfaat bagi masyarakat. Selanjutnya, dia berharap RPL bisa diterapkan dengan baik dan bisa menjangkau warga yang ingin berkuliah dengan bekal pengalamannya. (sil)
JEMBER, RADARJEMBER.ID – Peningkatan sumberdaya manusia (SDM) melalui jenjang pendidikan adalah cara efektif yang perlu dikembangkan lagi. Masyarakat dari berbagai latar belakang mempunyai hak yang sama untuk mengenyam pendidikan. Termasuk di perguruan tinggi.
Sekolah Ramah Anak Terkendala Anggaran
Bupati Jember Hendy Siswanto menyatakan, pendidikan adalah bagian penting untuk membentuk karakter anak. Suatu tatanan masyarakat yang berpendidikan tinggi berpotensi besar menjadi satu kumpulan masyarakat yang maju. Ini karena didukung pengalaman dan teori yang didapatkan selama kuliah.
Hal yang sama juga disampaikan saat menemui pihak Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Jember yang melakukan audiensi kepadanya. Dialog yang bertujuan permintaan dukungan kepada pemkab soal program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) itu kemudian direspons Bupati Hendy dengan baik.
Program RPL adalah amanat undang-undang yang memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada setiap orang menempuh pendidikan formal. Yang mengakui pengalaman kerja, pendidikan formal maupun non formal sebelumnya sebagai konversi nilai. Sehingga calon mahasiswa bisa menempuh perkuliahan dengan waktu yang lebih singkat. Hanya empat sampai lima semester saja untuk jenjang sarjana.
Bupati Hendy mengutarakan, program tersebut adalah cara efisien dan cepat untuk meningkatkan jangkauan pendidikan agar bisa ditempuh oleh siapa saja. “Untuk mengembangkan SDM masyarakat Jember secara umum,” tuturnya dalam audiensi tersebut di Pendapa Wahyawibawagraha, Jumat (3/3).
Dukungannya terhadap bidang pendidikan selalu diberikan kepada siapa saja. Selagi memuat unsur baik sesuai ketentuan regulasi dan bermanfaat bagi masyarakat. Selanjutnya, dia berharap RPL bisa diterapkan dengan baik dan bisa menjangkau warga yang ingin berkuliah dengan bekal pengalamannya. (sil)
