Mobile_AP_Rectangle 1
KALISAT, Radar Jember – Pembukaan pasar murah di Kantor Kecamatan Kalisat berlangsung meriah, kemarin pagi (27/3). Sejumlah barang pokok penting (bapokting) yang dijual ludes dibeli masyarakat. Sementara, pelaku UMKM juga ikut berjualan di pasar murah tersebut.
BACA JUGA : Cerita Perawat Jenazah yang Suka Menebar Ilmu
Pelaksanaan perdana pasar murah di Kecamatan Kalisat melibatkan 30 pelaku usaha. Sejak pukul 08.00, masyarakat mulai memadati area Kantor Kecamatan Kalisat. Selain menyaksikan pembukaan yang dilakukan secara seremonial juga bersiap untuk membeli bapokting dan sejumlah produk yang dijual dalam pasar murah.
Mobile_AP_Rectangle 2
Wakil Ketua TP PKK Jember Ervita Afdilah Sari mengutarakan, masyarakat sangat antusias terhadap penyelenggaraan pasar murah. Lantaran harga yang dipatok pada barang yang dijual terbilang murah. “Banyak yang terjual habis dari harga-harga barang yang ditekan,” jelasnya seusai membuka pasar murah.
Harga sejumlah bapokting saat ini mengalami lonjakan. Inilah salah satu alasan, kata Ervita, yang membuat warga berbondong-bondong mendatangi pasar murah untuk membeli kebutuhan sehari-harinya. Pemkab Jember bersama sejumlah mitra-mitranya sengaja menurunkan harga bapokting yang dijual. Dalam kata lain, harga yang diberikan di bawah harga pasaran. Seperti beras, minyak goreng, telur, gula, hingga bawang merah.
- Advertisement -
KALISAT, Radar Jember – Pembukaan pasar murah di Kantor Kecamatan Kalisat berlangsung meriah, kemarin pagi (27/3). Sejumlah barang pokok penting (bapokting) yang dijual ludes dibeli masyarakat. Sementara, pelaku UMKM juga ikut berjualan di pasar murah tersebut.
BACA JUGA : Cerita Perawat Jenazah yang Suka Menebar Ilmu
Pelaksanaan perdana pasar murah di Kecamatan Kalisat melibatkan 30 pelaku usaha. Sejak pukul 08.00, masyarakat mulai memadati area Kantor Kecamatan Kalisat. Selain menyaksikan pembukaan yang dilakukan secara seremonial juga bersiap untuk membeli bapokting dan sejumlah produk yang dijual dalam pasar murah.
Wakil Ketua TP PKK Jember Ervita Afdilah Sari mengutarakan, masyarakat sangat antusias terhadap penyelenggaraan pasar murah. Lantaran harga yang dipatok pada barang yang dijual terbilang murah. “Banyak yang terjual habis dari harga-harga barang yang ditekan,” jelasnya seusai membuka pasar murah.
Harga sejumlah bapokting saat ini mengalami lonjakan. Inilah salah satu alasan, kata Ervita, yang membuat warga berbondong-bondong mendatangi pasar murah untuk membeli kebutuhan sehari-harinya. Pemkab Jember bersama sejumlah mitra-mitranya sengaja menurunkan harga bapokting yang dijual. Dalam kata lain, harga yang diberikan di bawah harga pasaran. Seperti beras, minyak goreng, telur, gula, hingga bawang merah.
KALISAT, Radar Jember – Pembukaan pasar murah di Kantor Kecamatan Kalisat berlangsung meriah, kemarin pagi (27/3). Sejumlah barang pokok penting (bapokting) yang dijual ludes dibeli masyarakat. Sementara, pelaku UMKM juga ikut berjualan di pasar murah tersebut.
BACA JUGA : Cerita Perawat Jenazah yang Suka Menebar Ilmu
Pelaksanaan perdana pasar murah di Kecamatan Kalisat melibatkan 30 pelaku usaha. Sejak pukul 08.00, masyarakat mulai memadati area Kantor Kecamatan Kalisat. Selain menyaksikan pembukaan yang dilakukan secara seremonial juga bersiap untuk membeli bapokting dan sejumlah produk yang dijual dalam pasar murah.
Wakil Ketua TP PKK Jember Ervita Afdilah Sari mengutarakan, masyarakat sangat antusias terhadap penyelenggaraan pasar murah. Lantaran harga yang dipatok pada barang yang dijual terbilang murah. “Banyak yang terjual habis dari harga-harga barang yang ditekan,” jelasnya seusai membuka pasar murah.
Harga sejumlah bapokting saat ini mengalami lonjakan. Inilah salah satu alasan, kata Ervita, yang membuat warga berbondong-bondong mendatangi pasar murah untuk membeli kebutuhan sehari-harinya. Pemkab Jember bersama sejumlah mitra-mitranya sengaja menurunkan harga bapokting yang dijual. Dalam kata lain, harga yang diberikan di bawah harga pasaran. Seperti beras, minyak goreng, telur, gula, hingga bawang merah.