Mobile_AP_Rectangle 1
PATEMON, Radar Jember – Bupati Jember Hendy Siswanto merangkul semua golongan dan ormas yang ada di Jember. Hampir seluruh momen penting yang dihelat ormas, Bupati Hendy selalu mengupayakan untuk hadir. Kali ini, perhatian itu ditunjukkan di depan warga Muhammadiyah. Sekaligus mengajak untuk bersinergi menyelesaikan persoalan yang ada di Jember.
BACA JUGA : Chinta, Mahasiswa Unej yang Tuntaskan Skripsi di Semester 7
Dalam agenda Musyawarah Daerah (Musyda) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) dan Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) ke-11 di SMP MBS Tanggul, Bupati Hendy mengambil peran sebagai pembuka momen penting tersebut. Dia mengapresiasi langkah ormas besar itu yang turut membantu pergerakan ekonomi di Jember. “Insyaallah, adanya Musyda ini bisa memberikan manfaat dengan menghadirkan UMKM,” ucapnya saat memberikan sambutan, kemarin (26/2).
Mobile_AP_Rectangle 2
Dia menyatakan, Muhammadiyah bisa memberikan manfaat atas keberadaannya bagi wong cilik. Terutama dalam menggerakkan ekonomi. Menurutnya, kemanfaatan itu tidak hanya ditunjukkan di dalam internal, tetapi juga untuk semua masyarakat Jember.
Pemkab Jember sudah menegaskan sejak awal hingga akhir tahun nanti bakal fokus untuk menangani AKI, AKB, stunting, hingga kemiskinan ekstrem. Pada momen Musyda PDM dan PDA itu, Bupati Hendy meminta kebijakan pimpinan Muhammadiyah untuk ikut bersinergi bersama. “Saya berharap agar program prioritas pemkab itu juga dimasukkan ke dalam program utama Muhammadiyah di tahun ini,” pintanya di depan pimpinan dan warga Muhammadiyah yang hadir, pagi itu.
- Advertisement -
PATEMON, Radar Jember – Bupati Jember Hendy Siswanto merangkul semua golongan dan ormas yang ada di Jember. Hampir seluruh momen penting yang dihelat ormas, Bupati Hendy selalu mengupayakan untuk hadir. Kali ini, perhatian itu ditunjukkan di depan warga Muhammadiyah. Sekaligus mengajak untuk bersinergi menyelesaikan persoalan yang ada di Jember.
BACA JUGA : Chinta, Mahasiswa Unej yang Tuntaskan Skripsi di Semester 7
Dalam agenda Musyawarah Daerah (Musyda) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) dan Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) ke-11 di SMP MBS Tanggul, Bupati Hendy mengambil peran sebagai pembuka momen penting tersebut. Dia mengapresiasi langkah ormas besar itu yang turut membantu pergerakan ekonomi di Jember. “Insyaallah, adanya Musyda ini bisa memberikan manfaat dengan menghadirkan UMKM,” ucapnya saat memberikan sambutan, kemarin (26/2).
Dia menyatakan, Muhammadiyah bisa memberikan manfaat atas keberadaannya bagi wong cilik. Terutama dalam menggerakkan ekonomi. Menurutnya, kemanfaatan itu tidak hanya ditunjukkan di dalam internal, tetapi juga untuk semua masyarakat Jember.
Pemkab Jember sudah menegaskan sejak awal hingga akhir tahun nanti bakal fokus untuk menangani AKI, AKB, stunting, hingga kemiskinan ekstrem. Pada momen Musyda PDM dan PDA itu, Bupati Hendy meminta kebijakan pimpinan Muhammadiyah untuk ikut bersinergi bersama. “Saya berharap agar program prioritas pemkab itu juga dimasukkan ke dalam program utama Muhammadiyah di tahun ini,” pintanya di depan pimpinan dan warga Muhammadiyah yang hadir, pagi itu.
PATEMON, Radar Jember – Bupati Jember Hendy Siswanto merangkul semua golongan dan ormas yang ada di Jember. Hampir seluruh momen penting yang dihelat ormas, Bupati Hendy selalu mengupayakan untuk hadir. Kali ini, perhatian itu ditunjukkan di depan warga Muhammadiyah. Sekaligus mengajak untuk bersinergi menyelesaikan persoalan yang ada di Jember.
BACA JUGA : Chinta, Mahasiswa Unej yang Tuntaskan Skripsi di Semester 7
Dalam agenda Musyawarah Daerah (Musyda) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) dan Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) ke-11 di SMP MBS Tanggul, Bupati Hendy mengambil peran sebagai pembuka momen penting tersebut. Dia mengapresiasi langkah ormas besar itu yang turut membantu pergerakan ekonomi di Jember. “Insyaallah, adanya Musyda ini bisa memberikan manfaat dengan menghadirkan UMKM,” ucapnya saat memberikan sambutan, kemarin (26/2).
Dia menyatakan, Muhammadiyah bisa memberikan manfaat atas keberadaannya bagi wong cilik. Terutama dalam menggerakkan ekonomi. Menurutnya, kemanfaatan itu tidak hanya ditunjukkan di dalam internal, tetapi juga untuk semua masyarakat Jember.
Pemkab Jember sudah menegaskan sejak awal hingga akhir tahun nanti bakal fokus untuk menangani AKI, AKB, stunting, hingga kemiskinan ekstrem. Pada momen Musyda PDM dan PDA itu, Bupati Hendy meminta kebijakan pimpinan Muhammadiyah untuk ikut bersinergi bersama. “Saya berharap agar program prioritas pemkab itu juga dimasukkan ke dalam program utama Muhammadiyah di tahun ini,” pintanya di depan pimpinan dan warga Muhammadiyah yang hadir, pagi itu.
