23.7 C
Jember
Sunday, 26 March 2023

Publikasi Nama David demi Edukasi

Mobile_AP_Rectangle 1

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Virus korona tidak pandang bulu. Bisa menyerang siapa saja, termasuk politisi. Seperti yang dialami Ketua Komisi C DPRD David Handoko Seto. Dia dinyatakan terpapar korona, meski tanpa gejala dan baik-baik saja. David dinyatakan positif setelah dua anak dan istrinya terpapar lebih dulu.

Penyebutan nama David, pria yang dikenal sebagai anggota dewan yang cukup vokal tersebut, bukan hanya disampaikan satu dua orang. Mulai dari Ketua Satgas Covid-19 yang sekaligus Bupati Jember Hendy Siswanto, Ketua DPRD Jember M Itqon Syauqi, serta sejumlah orang lain. Tidak dirahasiakannya nama David ini sempat menjadi pertanyaan awak media.

Seperti diketahui, sejak dulu nama orang-orang yang positif korona selalu dirahasiakan. Namun, kenapa hal itu tidak berlaku untuk David?

Mobile_AP_Rectangle 2

Menanggapi pertanyaan ini, Wakil Ketua DPRD Jember Ahmad Halim menguraikan, orang yang positif korona sejatinya bukan merupakan aib. Wabah korona sedini mungkin harus diketahui, sehingga orang yang terpapar segera tertangani dan virusnya tidak sampai menyebar.

BACA JUGA : DPRD Akan Panggil DPMD dan BPJS Kesehatan

Kasus positif korona yang menimpa Ketua Komisi C yang sekaligus Ketua Pansus Covid-19 itu, menurut Halim, dibuka ke publik sebagai edukasi untuk seluruh masyarakat Jember. Harapannya, masyarakat paham bahwa virus korona masih menjadi ancaman kesehatan bersama. Dengan begitu, masing-masing bisa saling menjaga dan mematuhi protokol kesehatan. “Kami juga ingin memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa Covid-19 itu tidak harus kita takuti,” kata Halim.

Jika dirahasiakan, lanjut Halim, justru akan menghambat penanganan wabah korona. Dengan demikian, pelajaran penting yang disampaikan dewan yakni orang yang positif korona harus menjadi perhatian agar bisa segera ditangani. Apabila hal ini terjadi, maka pencegahan penyebaran virus itu akan semakin baik. “Covid-19 ini harus ditangani bersama-sama,” paparnya.

Kepada David, sejumlah anggota dewan, pegawai, serta wartawan yang sempat melakukan peliputan, banyak yang memberikan dukungan agar tetap semangat dan segera sembuh. David yang masuk kategori orang tanpa gejala (OTG) karena fisiknya tetap sehat, menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan itu. Termasuk kepada wartawan Jawa Pos Radar Jember. “Amin, terima kasih,” kata David melalui pesan singkatnya.

Secara kelembagaan, DPRD meminta agar penanggulangan wabah korona di Jember tetap dilakukan secara massif. Apabila ada warga yang terpapar, harus dilakukan penanganan serius. Mulai dari tracing hingga proses penyembuhannya. Dengan demikian, penyebaran korona bisa ditekan.

 

 

Jurnalis : Nur Hariri
Fotografer : Dwi Siswanto
Redaktur : Mahrus Sholih

- Advertisement -

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Virus korona tidak pandang bulu. Bisa menyerang siapa saja, termasuk politisi. Seperti yang dialami Ketua Komisi C DPRD David Handoko Seto. Dia dinyatakan terpapar korona, meski tanpa gejala dan baik-baik saja. David dinyatakan positif setelah dua anak dan istrinya terpapar lebih dulu.

Penyebutan nama David, pria yang dikenal sebagai anggota dewan yang cukup vokal tersebut, bukan hanya disampaikan satu dua orang. Mulai dari Ketua Satgas Covid-19 yang sekaligus Bupati Jember Hendy Siswanto, Ketua DPRD Jember M Itqon Syauqi, serta sejumlah orang lain. Tidak dirahasiakannya nama David ini sempat menjadi pertanyaan awak media.

Seperti diketahui, sejak dulu nama orang-orang yang positif korona selalu dirahasiakan. Namun, kenapa hal itu tidak berlaku untuk David?

Menanggapi pertanyaan ini, Wakil Ketua DPRD Jember Ahmad Halim menguraikan, orang yang positif korona sejatinya bukan merupakan aib. Wabah korona sedini mungkin harus diketahui, sehingga orang yang terpapar segera tertangani dan virusnya tidak sampai menyebar.

BACA JUGA : DPRD Akan Panggil DPMD dan BPJS Kesehatan

Kasus positif korona yang menimpa Ketua Komisi C yang sekaligus Ketua Pansus Covid-19 itu, menurut Halim, dibuka ke publik sebagai edukasi untuk seluruh masyarakat Jember. Harapannya, masyarakat paham bahwa virus korona masih menjadi ancaman kesehatan bersama. Dengan begitu, masing-masing bisa saling menjaga dan mematuhi protokol kesehatan. “Kami juga ingin memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa Covid-19 itu tidak harus kita takuti,” kata Halim.

Jika dirahasiakan, lanjut Halim, justru akan menghambat penanganan wabah korona. Dengan demikian, pelajaran penting yang disampaikan dewan yakni orang yang positif korona harus menjadi perhatian agar bisa segera ditangani. Apabila hal ini terjadi, maka pencegahan penyebaran virus itu akan semakin baik. “Covid-19 ini harus ditangani bersama-sama,” paparnya.

Kepada David, sejumlah anggota dewan, pegawai, serta wartawan yang sempat melakukan peliputan, banyak yang memberikan dukungan agar tetap semangat dan segera sembuh. David yang masuk kategori orang tanpa gejala (OTG) karena fisiknya tetap sehat, menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan itu. Termasuk kepada wartawan Jawa Pos Radar Jember. “Amin, terima kasih,” kata David melalui pesan singkatnya.

Secara kelembagaan, DPRD meminta agar penanggulangan wabah korona di Jember tetap dilakukan secara massif. Apabila ada warga yang terpapar, harus dilakukan penanganan serius. Mulai dari tracing hingga proses penyembuhannya. Dengan demikian, penyebaran korona bisa ditekan.

 

 

Jurnalis : Nur Hariri
Fotografer : Dwi Siswanto
Redaktur : Mahrus Sholih

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Virus korona tidak pandang bulu. Bisa menyerang siapa saja, termasuk politisi. Seperti yang dialami Ketua Komisi C DPRD David Handoko Seto. Dia dinyatakan terpapar korona, meski tanpa gejala dan baik-baik saja. David dinyatakan positif setelah dua anak dan istrinya terpapar lebih dulu.

Penyebutan nama David, pria yang dikenal sebagai anggota dewan yang cukup vokal tersebut, bukan hanya disampaikan satu dua orang. Mulai dari Ketua Satgas Covid-19 yang sekaligus Bupati Jember Hendy Siswanto, Ketua DPRD Jember M Itqon Syauqi, serta sejumlah orang lain. Tidak dirahasiakannya nama David ini sempat menjadi pertanyaan awak media.

Seperti diketahui, sejak dulu nama orang-orang yang positif korona selalu dirahasiakan. Namun, kenapa hal itu tidak berlaku untuk David?

Menanggapi pertanyaan ini, Wakil Ketua DPRD Jember Ahmad Halim menguraikan, orang yang positif korona sejatinya bukan merupakan aib. Wabah korona sedini mungkin harus diketahui, sehingga orang yang terpapar segera tertangani dan virusnya tidak sampai menyebar.

BACA JUGA : DPRD Akan Panggil DPMD dan BPJS Kesehatan

Kasus positif korona yang menimpa Ketua Komisi C yang sekaligus Ketua Pansus Covid-19 itu, menurut Halim, dibuka ke publik sebagai edukasi untuk seluruh masyarakat Jember. Harapannya, masyarakat paham bahwa virus korona masih menjadi ancaman kesehatan bersama. Dengan begitu, masing-masing bisa saling menjaga dan mematuhi protokol kesehatan. “Kami juga ingin memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa Covid-19 itu tidak harus kita takuti,” kata Halim.

Jika dirahasiakan, lanjut Halim, justru akan menghambat penanganan wabah korona. Dengan demikian, pelajaran penting yang disampaikan dewan yakni orang yang positif korona harus menjadi perhatian agar bisa segera ditangani. Apabila hal ini terjadi, maka pencegahan penyebaran virus itu akan semakin baik. “Covid-19 ini harus ditangani bersama-sama,” paparnya.

Kepada David, sejumlah anggota dewan, pegawai, serta wartawan yang sempat melakukan peliputan, banyak yang memberikan dukungan agar tetap semangat dan segera sembuh. David yang masuk kategori orang tanpa gejala (OTG) karena fisiknya tetap sehat, menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan itu. Termasuk kepada wartawan Jawa Pos Radar Jember. “Amin, terima kasih,” kata David melalui pesan singkatnya.

Secara kelembagaan, DPRD meminta agar penanggulangan wabah korona di Jember tetap dilakukan secara massif. Apabila ada warga yang terpapar, harus dilakukan penanganan serius. Mulai dari tracing hingga proses penyembuhannya. Dengan demikian, penyebaran korona bisa ditekan.

 

 

Jurnalis : Nur Hariri
Fotografer : Dwi Siswanto
Redaktur : Mahrus Sholih

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca