28.7 C
Jember
Sunday, 28 May 2023

Pemkab Jember Sediakan 25 Kuintal Telur Selama Safari Ramadan

Harga Telur Murah, Emak-Emak Semringah

Mobile_AP_Rectangle 1

KEPATIHAN, Radar Jember – Pasar murah Jember Berbagi (J-Berbagi) yang digelar di Kecamatan Silo memiliki suasana yang berbeda ketimbang tiga hari sebelumnya. Sebab, pada saat itu, selain menyediakan beras, minyak goreng, tepung, dan gula, Pemkab Jember juga menyediakan komoditas telur ras dalam kegiatan Safari Ramadan, kemarin (31/3).

BACA JUGA : Perhelatan Piala Dunia Sepak Bola U-20 Bisa Berdampak Pada Perekonomian

Telur dibanderol sebesar Rp 26 per kilogram. Program J-Berbagi itu pun sukses memecahkan senyum emak-emak di halaman Masjid Nurul Huda, Desa Mulyorejo, dan Masjid Al Baitul Amin, Desa Karangharjo, Kecamatan Silo. Bukan hanya itu, bapak-bapak ternyata juga turut senang mendengar telur hadir di pasar murah J-Berbagi.

Mobile_AP_Rectangle 2

Sebanyak 2,5 kuintal telur dijual di dua lokasi kegiatan J-Berbagi di Kecamatan Silo. Yakni Desa Mulyorejo dan Desa Karangharjo. Komoditas tersebut baru pertama kali dijual di pasar murah J-Berbagi. “Komoditas telur kita jual mulai sekarang, dan ke depan kita juga akan menyediakan terus,” ungkap Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jember Bambang Saputro.

Pemenuhan komoditas telur di pasar murah itu menggandeng sejumlah pengusaha telur di Jember untuk ikut berkontribusi melengkapi kebutuhan masyarakat lewat pasar murah. Ternyata, dengan harganya yang lebih murah dari harga pasaran, telur yang dijual di pasar murah paling banyak diminati warga ketimbang komoditas lain.

Jika dibandingkan harga pasaran, telur yang dijual di pasar murah lebih murah Rp 2 ribu sampai Rp 4 ribu per kilogram. Sebab, saat ini di pasar tradisional Jember harga telur sudah mencapai Rp 28 ribu sampai Rp 30 ribu per kilogram. Dengan begitu, tak heran jika banyak warga yang menyerbu telur saat pasar murah dibuka.

- Advertisement -

KEPATIHAN, Radar Jember – Pasar murah Jember Berbagi (J-Berbagi) yang digelar di Kecamatan Silo memiliki suasana yang berbeda ketimbang tiga hari sebelumnya. Sebab, pada saat itu, selain menyediakan beras, minyak goreng, tepung, dan gula, Pemkab Jember juga menyediakan komoditas telur ras dalam kegiatan Safari Ramadan, kemarin (31/3).

BACA JUGA : Perhelatan Piala Dunia Sepak Bola U-20 Bisa Berdampak Pada Perekonomian

Telur dibanderol sebesar Rp 26 per kilogram. Program J-Berbagi itu pun sukses memecahkan senyum emak-emak di halaman Masjid Nurul Huda, Desa Mulyorejo, dan Masjid Al Baitul Amin, Desa Karangharjo, Kecamatan Silo. Bukan hanya itu, bapak-bapak ternyata juga turut senang mendengar telur hadir di pasar murah J-Berbagi.

Sebanyak 2,5 kuintal telur dijual di dua lokasi kegiatan J-Berbagi di Kecamatan Silo. Yakni Desa Mulyorejo dan Desa Karangharjo. Komoditas tersebut baru pertama kali dijual di pasar murah J-Berbagi. “Komoditas telur kita jual mulai sekarang, dan ke depan kita juga akan menyediakan terus,” ungkap Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jember Bambang Saputro.

Pemenuhan komoditas telur di pasar murah itu menggandeng sejumlah pengusaha telur di Jember untuk ikut berkontribusi melengkapi kebutuhan masyarakat lewat pasar murah. Ternyata, dengan harganya yang lebih murah dari harga pasaran, telur yang dijual di pasar murah paling banyak diminati warga ketimbang komoditas lain.

Jika dibandingkan harga pasaran, telur yang dijual di pasar murah lebih murah Rp 2 ribu sampai Rp 4 ribu per kilogram. Sebab, saat ini di pasar tradisional Jember harga telur sudah mencapai Rp 28 ribu sampai Rp 30 ribu per kilogram. Dengan begitu, tak heran jika banyak warga yang menyerbu telur saat pasar murah dibuka.

KEPATIHAN, Radar Jember – Pasar murah Jember Berbagi (J-Berbagi) yang digelar di Kecamatan Silo memiliki suasana yang berbeda ketimbang tiga hari sebelumnya. Sebab, pada saat itu, selain menyediakan beras, minyak goreng, tepung, dan gula, Pemkab Jember juga menyediakan komoditas telur ras dalam kegiatan Safari Ramadan, kemarin (31/3).

BACA JUGA : Perhelatan Piala Dunia Sepak Bola U-20 Bisa Berdampak Pada Perekonomian

Telur dibanderol sebesar Rp 26 per kilogram. Program J-Berbagi itu pun sukses memecahkan senyum emak-emak di halaman Masjid Nurul Huda, Desa Mulyorejo, dan Masjid Al Baitul Amin, Desa Karangharjo, Kecamatan Silo. Bukan hanya itu, bapak-bapak ternyata juga turut senang mendengar telur hadir di pasar murah J-Berbagi.

Sebanyak 2,5 kuintal telur dijual di dua lokasi kegiatan J-Berbagi di Kecamatan Silo. Yakni Desa Mulyorejo dan Desa Karangharjo. Komoditas tersebut baru pertama kali dijual di pasar murah J-Berbagi. “Komoditas telur kita jual mulai sekarang, dan ke depan kita juga akan menyediakan terus,” ungkap Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jember Bambang Saputro.

Pemenuhan komoditas telur di pasar murah itu menggandeng sejumlah pengusaha telur di Jember untuk ikut berkontribusi melengkapi kebutuhan masyarakat lewat pasar murah. Ternyata, dengan harganya yang lebih murah dari harga pasaran, telur yang dijual di pasar murah paling banyak diminati warga ketimbang komoditas lain.

Jika dibandingkan harga pasaran, telur yang dijual di pasar murah lebih murah Rp 2 ribu sampai Rp 4 ribu per kilogram. Sebab, saat ini di pasar tradisional Jember harga telur sudah mencapai Rp 28 ribu sampai Rp 30 ribu per kilogram. Dengan begitu, tak heran jika banyak warga yang menyerbu telur saat pasar murah dibuka.

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca