Mobile_AP_Rectangle 1
GRESIK, RADARJEMBER.ID- Setelah bertahun-tahun akhirnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik kini memiliki ambulan laut, hal itu diperuntukkan masyarakat yang tinggal di kawasan kepulauan seperti Bawean. Kendaraan itu akan dioperasikan oleh Dinas Kesehatan Gresik, merupakan bantuan dari Self-Regulatory Organization (SRO) Pasar Modal Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Direktur KSEI Seperti diungkapkan oleh Syafruddin Direktur KSEI, kendaraan ini diberikan dalam rangka mempermudah akses kesehatan masyarakat di Kepulauan Bawean dan berjarak 120 km sebelah utara laut Gresik.Selama ini rujukan pasien dilakukan melalui penyeberangan laut menggunakan kapal penumpang.
Dikatakan, kondisi semakin sulit jika ternyata rujukan perlu dilakukan segera karena harus menyesuaikan dengan jadwal kapal penyeberangan. Untuk itu, ketersediaan ambulans laut menjadi solusi untuk mengatasi hambatan rujukan kondisi gawat darurat, terutama rujukan bagi ibu hamil dan bersalin.
Mobile_AP_Rectangle 2
“Seiring dengan makin meredanya pandemi Covid-19 di Indonesia, bentuk kegiatan CSR Pasar Modal kami arahkan dalam bentuk dukungan layanan kesehatan yang dapat dimanfaatkan tidak saja untuk pencegahan dan penanganan Covid-19, namun juga yang lebih umum dan berjangka lebih Panjang,” ungkap Syaffrudin .
- Advertisement -
GRESIK, RADARJEMBER.ID- Setelah bertahun-tahun akhirnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik kini memiliki ambulan laut, hal itu diperuntukkan masyarakat yang tinggal di kawasan kepulauan seperti Bawean. Kendaraan itu akan dioperasikan oleh Dinas Kesehatan Gresik, merupakan bantuan dari Self-Regulatory Organization (SRO) Pasar Modal Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Direktur KSEI Seperti diungkapkan oleh Syafruddin Direktur KSEI, kendaraan ini diberikan dalam rangka mempermudah akses kesehatan masyarakat di Kepulauan Bawean dan berjarak 120 km sebelah utara laut Gresik.Selama ini rujukan pasien dilakukan melalui penyeberangan laut menggunakan kapal penumpang.
Dikatakan, kondisi semakin sulit jika ternyata rujukan perlu dilakukan segera karena harus menyesuaikan dengan jadwal kapal penyeberangan. Untuk itu, ketersediaan ambulans laut menjadi solusi untuk mengatasi hambatan rujukan kondisi gawat darurat, terutama rujukan bagi ibu hamil dan bersalin.
“Seiring dengan makin meredanya pandemi Covid-19 di Indonesia, bentuk kegiatan CSR Pasar Modal kami arahkan dalam bentuk dukungan layanan kesehatan yang dapat dimanfaatkan tidak saja untuk pencegahan dan penanganan Covid-19, namun juga yang lebih umum dan berjangka lebih Panjang,” ungkap Syaffrudin .
GRESIK, RADARJEMBER.ID- Setelah bertahun-tahun akhirnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik kini memiliki ambulan laut, hal itu diperuntukkan masyarakat yang tinggal di kawasan kepulauan seperti Bawean. Kendaraan itu akan dioperasikan oleh Dinas Kesehatan Gresik, merupakan bantuan dari Self-Regulatory Organization (SRO) Pasar Modal Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Direktur KSEI Seperti diungkapkan oleh Syafruddin Direktur KSEI, kendaraan ini diberikan dalam rangka mempermudah akses kesehatan masyarakat di Kepulauan Bawean dan berjarak 120 km sebelah utara laut Gresik.Selama ini rujukan pasien dilakukan melalui penyeberangan laut menggunakan kapal penumpang.
Dikatakan, kondisi semakin sulit jika ternyata rujukan perlu dilakukan segera karena harus menyesuaikan dengan jadwal kapal penyeberangan. Untuk itu, ketersediaan ambulans laut menjadi solusi untuk mengatasi hambatan rujukan kondisi gawat darurat, terutama rujukan bagi ibu hamil dan bersalin.
“Seiring dengan makin meredanya pandemi Covid-19 di Indonesia, bentuk kegiatan CSR Pasar Modal kami arahkan dalam bentuk dukungan layanan kesehatan yang dapat dimanfaatkan tidak saja untuk pencegahan dan penanganan Covid-19, namun juga yang lebih umum dan berjangka lebih Panjang,” ungkap Syaffrudin .