Mobile_AP_Rectangle 1
PAPUA, RADARJEMBER.ID – Kelompok kriminal bersenjata (KKB), Sabtu (25/3) malam, menyerang dan menembaki anggota TNI-Polri.
BACA JUGA : Perkuat Persediaan Daya Listrik, PLN NTT Beli PLTM Wae Lega di Flores
Saat itu, aparat keamanan itu sedang melakukan pengamanan terhadap karena sedang salat tarawih.Akibat serangan tersebut tiga anggota terluka, dua orang di antaranya meninggal dunia,”terang Irjen Pol Mathius Fakhiri, Kapolda Papua seperti dilansir dari Antara, Sabtu (25/3) malam.
Mobile_AP_Rectangle 2
Menanggapi hal itu, Sersan Mayor (Purn) Muhtar Efendi menyebut, pemimpin negeri harus punya kemampuan dalam mempertahankan kesatuan, keutuhan, dan stabilitas nasional. Harus punya kemampuan dan keberanian mengambil sikap tegas dalam menangani situasi nyata-nyata menyangkut kedaulatan negara.
- Advertisement -
PAPUA, RADARJEMBER.ID – Kelompok kriminal bersenjata (KKB), Sabtu (25/3) malam, menyerang dan menembaki anggota TNI-Polri.
BACA JUGA : Perkuat Persediaan Daya Listrik, PLN NTT Beli PLTM Wae Lega di Flores
Saat itu, aparat keamanan itu sedang melakukan pengamanan terhadap karena sedang salat tarawih.Akibat serangan tersebut tiga anggota terluka, dua orang di antaranya meninggal dunia,”terang Irjen Pol Mathius Fakhiri, Kapolda Papua seperti dilansir dari Antara, Sabtu (25/3) malam.
Menanggapi hal itu, Sersan Mayor (Purn) Muhtar Efendi menyebut, pemimpin negeri harus punya kemampuan dalam mempertahankan kesatuan, keutuhan, dan stabilitas nasional. Harus punya kemampuan dan keberanian mengambil sikap tegas dalam menangani situasi nyata-nyata menyangkut kedaulatan negara.
PAPUA, RADARJEMBER.ID – Kelompok kriminal bersenjata (KKB), Sabtu (25/3) malam, menyerang dan menembaki anggota TNI-Polri.
BACA JUGA : Perkuat Persediaan Daya Listrik, PLN NTT Beli PLTM Wae Lega di Flores
Saat itu, aparat keamanan itu sedang melakukan pengamanan terhadap karena sedang salat tarawih.Akibat serangan tersebut tiga anggota terluka, dua orang di antaranya meninggal dunia,”terang Irjen Pol Mathius Fakhiri, Kapolda Papua seperti dilansir dari Antara, Sabtu (25/3) malam.
Menanggapi hal itu, Sersan Mayor (Purn) Muhtar Efendi menyebut, pemimpin negeri harus punya kemampuan dalam mempertahankan kesatuan, keutuhan, dan stabilitas nasional. Harus punya kemampuan dan keberanian mengambil sikap tegas dalam menangani situasi nyata-nyata menyangkut kedaulatan negara.