27.8 C
Jember
Friday, 31 March 2023

Hindari Macet Pemudik Pilih Jalan Tol

Mobile_AP_Rectangle 1

PROBOLINGGO, RADARJEMBER.ID- Di Kota Pasuruan memiliki lebih dari satu jalan , antara lain Kejapanan–Gempol, Gempol–Pandaan, Gempol—Pasuruan, dan Pandaan–Malang. Keempat jalan Tol di Pasuruan tersebut dipastikan dipadati oleh kendaraan pemudik, mereka para pemudik melalui jalan tol karena menghindari kemacetan.

Apalagi di tahun 202 ini, pemerintah telah memastikan mengizinkan mudik lebaran. Tentu Kesempatan  tersebut tidaklah disia-siakan, seiring hal tersebut tentu pengguna jalan tol akan meningkat drastis, pemandangan seperti itu bisa dilihat mendekati lebaran dan itu harus diantisipasi oleh pemudik agar berhati-hati saat melintas di tol.

”Volume kendaraan naik dari hari biasa saat musim lebaran berlangsung ketimbang hari biasa, pengguna jalan tol harus ekstra hati-hati, tidak mengemudikan kendaraan melebihi batas kecepatan maksimal.Sebelum mudik periksalah kondisi kendaraan terlebih dahulu, agar mudik aman dan nyaman,” terang Sumantri, Manajer Operasional PT Jasamarga Pandaan Tol (JPT).

Mobile_AP_Rectangle 2

 Dia menjelaskan, kenaikan pengguna jalan tol akan terjadi di semua ruas. Termasuk, jalan tol di Kabupaten Pasuruan. Kondisinya akan berbeda dengan dua Lebaran sebelumnya, yaitu 2020 dan 2021. Saat itu, mudik Lebaran dibatasi dan dilarang pemerintah. Ada penyekatan-penyekatan di berbagai titik.(*)

 

Penulis: Winardyasto

Foto: Mokhamad Zubaidilah/ Radar Bromo

Sumber Berita: Radar Bromo.

- Advertisement -

PROBOLINGGO, RADARJEMBER.ID- Di Kota Pasuruan memiliki lebih dari satu jalan , antara lain Kejapanan–Gempol, Gempol–Pandaan, Gempol—Pasuruan, dan Pandaan–Malang. Keempat jalan Tol di Pasuruan tersebut dipastikan dipadati oleh kendaraan pemudik, mereka para pemudik melalui jalan tol karena menghindari kemacetan.

Apalagi di tahun 202 ini, pemerintah telah memastikan mengizinkan mudik lebaran. Tentu Kesempatan  tersebut tidaklah disia-siakan, seiring hal tersebut tentu pengguna jalan tol akan meningkat drastis, pemandangan seperti itu bisa dilihat mendekati lebaran dan itu harus diantisipasi oleh pemudik agar berhati-hati saat melintas di tol.

”Volume kendaraan naik dari hari biasa saat musim lebaran berlangsung ketimbang hari biasa, pengguna jalan tol harus ekstra hati-hati, tidak mengemudikan kendaraan melebihi batas kecepatan maksimal.Sebelum mudik periksalah kondisi kendaraan terlebih dahulu, agar mudik aman dan nyaman,” terang Sumantri, Manajer Operasional PT Jasamarga Pandaan Tol (JPT).

 Dia menjelaskan, kenaikan pengguna jalan tol akan terjadi di semua ruas. Termasuk, jalan tol di Kabupaten Pasuruan. Kondisinya akan berbeda dengan dua Lebaran sebelumnya, yaitu 2020 dan 2021. Saat itu, mudik Lebaran dibatasi dan dilarang pemerintah. Ada penyekatan-penyekatan di berbagai titik.(*)

 

Penulis: Winardyasto

Foto: Mokhamad Zubaidilah/ Radar Bromo

Sumber Berita: Radar Bromo.

PROBOLINGGO, RADARJEMBER.ID- Di Kota Pasuruan memiliki lebih dari satu jalan , antara lain Kejapanan–Gempol, Gempol–Pandaan, Gempol—Pasuruan, dan Pandaan–Malang. Keempat jalan Tol di Pasuruan tersebut dipastikan dipadati oleh kendaraan pemudik, mereka para pemudik melalui jalan tol karena menghindari kemacetan.

Apalagi di tahun 202 ini, pemerintah telah memastikan mengizinkan mudik lebaran. Tentu Kesempatan  tersebut tidaklah disia-siakan, seiring hal tersebut tentu pengguna jalan tol akan meningkat drastis, pemandangan seperti itu bisa dilihat mendekati lebaran dan itu harus diantisipasi oleh pemudik agar berhati-hati saat melintas di tol.

”Volume kendaraan naik dari hari biasa saat musim lebaran berlangsung ketimbang hari biasa, pengguna jalan tol harus ekstra hati-hati, tidak mengemudikan kendaraan melebihi batas kecepatan maksimal.Sebelum mudik periksalah kondisi kendaraan terlebih dahulu, agar mudik aman dan nyaman,” terang Sumantri, Manajer Operasional PT Jasamarga Pandaan Tol (JPT).

 Dia menjelaskan, kenaikan pengguna jalan tol akan terjadi di semua ruas. Termasuk, jalan tol di Kabupaten Pasuruan. Kondisinya akan berbeda dengan dua Lebaran sebelumnya, yaitu 2020 dan 2021. Saat itu, mudik Lebaran dibatasi dan dilarang pemerintah. Ada penyekatan-penyekatan di berbagai titik.(*)

 

Penulis: Winardyasto

Foto: Mokhamad Zubaidilah/ Radar Bromo

Sumber Berita: Radar Bromo.

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca