Kendari, RADARJEMBER.ID – Seorang nelayan yang hilang di sekitar Tanjung Wapade, Perairan Batu Atas, Kabupaten Buton Selatan (Busel), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) hingga kini masih dalam pencarian Tim Basarnas Kendari.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Basarnas Kendari Rudi melalui keterangan resminya Minggu, mengatakan bahwa nelayan tersebut bernama La Ode Haryono (22), warga Desa Tilando Jaya, Kecamatan Batu Atas, Kabupaten Busel, Sultra.
Dia menyebutkan bahwa hilangnya korban pertama kali diinformasikan dari warga setempat.
“KPP Kendari menerima informasi dari Bapak Santo yang melaporkan satu orang nelayan hilang di sekitar Tanjung Wapade Perairan Batu Atas, Kabupaten Busel pada pukul 16.30 WITA,” kata Rudi.
Pria yang melaksanakan tugas sebagai orang nomor satu di Basarnas Kendari itu mengungkapkan bahwa berdasarkan dengan laporan itu, pihaknya langsung menurunkan personel Pos SAR Baubau menuju lokasi yang disebutkan pada pukul 16.35 WITA.
“Berdasarkan laporan tersebut, pada pukul 16.35 WITA, personel Pos SAR Baubau yang sedang melaksanakan operasi SAR di sebelah Utara Pulau Batu Atas dengan menggunakan perahu karet diarahkan menuju lokasi untuk melaksanakan penilaian,” jelasnya.
Rudi membeberkan bahwa hilangnya korban berawal pada Sabtu (25/3) sekitar pukul 08.00 WITA yang keluar untuk mencari ikan menggunakan perahu di sekitar Tanjung Wapade, Perairan Batu Atas.
“Pada pukul 15.00 WITA, informasi dari keluarga korban bahwa perahu yang digunakan oleh korban ditemukan dalam keadaan tidak berawak,” tuturnya.
Dalam perahu korban, lanjut Rudi, ditemukan juga panah ikan milik korban.
“Pencarian telah dilakukan oleh pihak keluarga. Namun, hingga informasi ini diterima dengan hasil nihil,” ungkapnya.
Dia menambahkan bahwa kondisi cuaca pada saat dilakukan pencarian terhadap korban dalam kondisi cerah berawan dengan tinggi gelombang 0,5-0,75 meter.
“Arah angin Timur-Barat dengan kecepatan angin 2-15 Knot,” tutupnya. (*)
Foto : Antara/HO-Basarnas Kendari
Sumber : Antara