Mobile_AP_Rectangle 1
Jakarta, RADARJEMBER.ID – Tuan rumah Piala Dunia 2022 Qatar terus-terusan disorot soal buruh migran, perempuan, dan komunitas LGBTQ. Hal itu sejak Qatar sukses mendapatkan hak tuan rumah turnamen sepak bola akbar itu.
BACA JUGA :Â Perubahan Jam Kerja ASN untuk Kurangi Kemacetan
Kepala Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) menepis kritik terhadap catatan hak asasi manusia tuan rumah Piala Dunia 2022, Qatar, dengan alih-alih memberikan pujian kepada penyelenggaraan turnamen di negara Teluk itu.
Mobile_AP_Rectangle 2
Ketua AFC Sheikh Salman bin Ibrahim Al-Khalifa yang merupakan anggota keluarga penguasa Bahrain, pada Kamis mengkritik tajam para penyerang kritik Qatar dalam sambutannya kepada wartawan dengan menyampaikan pepatah Arab “anjing menggonggong kafilah tetap berlalu.”
Meskipun tidak secara eksplisit menyebutkan peribahasa tersebut, pernyataan dia tampaknya untuk menyebut kritik terhadap Qatar sebagai “gonggongan”, sembari memuji kinerja negara itu dalam menyelenggarakan Piala Dunia.
- Advertisement -
Jakarta, RADARJEMBER.ID – Tuan rumah Piala Dunia 2022 Qatar terus-terusan disorot soal buruh migran, perempuan, dan komunitas LGBTQ. Hal itu sejak Qatar sukses mendapatkan hak tuan rumah turnamen sepak bola akbar itu.
BACA JUGA :Â Perubahan Jam Kerja ASN untuk Kurangi Kemacetan
Kepala Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) menepis kritik terhadap catatan hak asasi manusia tuan rumah Piala Dunia 2022, Qatar, dengan alih-alih memberikan pujian kepada penyelenggaraan turnamen di negara Teluk itu.
Ketua AFC Sheikh Salman bin Ibrahim Al-Khalifa yang merupakan anggota keluarga penguasa Bahrain, pada Kamis mengkritik tajam para penyerang kritik Qatar dalam sambutannya kepada wartawan dengan menyampaikan pepatah Arab “anjing menggonggong kafilah tetap berlalu.”
Meskipun tidak secara eksplisit menyebutkan peribahasa tersebut, pernyataan dia tampaknya untuk menyebut kritik terhadap Qatar sebagai “gonggongan”, sembari memuji kinerja negara itu dalam menyelenggarakan Piala Dunia.
Jakarta, RADARJEMBER.ID – Tuan rumah Piala Dunia 2022 Qatar terus-terusan disorot soal buruh migran, perempuan, dan komunitas LGBTQ. Hal itu sejak Qatar sukses mendapatkan hak tuan rumah turnamen sepak bola akbar itu.
BACA JUGA :Â Perubahan Jam Kerja ASN untuk Kurangi Kemacetan
Kepala Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) menepis kritik terhadap catatan hak asasi manusia tuan rumah Piala Dunia 2022, Qatar, dengan alih-alih memberikan pujian kepada penyelenggaraan turnamen di negara Teluk itu.
Ketua AFC Sheikh Salman bin Ibrahim Al-Khalifa yang merupakan anggota keluarga penguasa Bahrain, pada Kamis mengkritik tajam para penyerang kritik Qatar dalam sambutannya kepada wartawan dengan menyampaikan pepatah Arab “anjing menggonggong kafilah tetap berlalu.”
Meskipun tidak secara eksplisit menyebutkan peribahasa tersebut, pernyataan dia tampaknya untuk menyebut kritik terhadap Qatar sebagai “gonggongan”, sembari memuji kinerja negara itu dalam menyelenggarakan Piala Dunia.