Mobile_AP_Rectangle 1
NGAWI, RADARJEMBER.ID- Setelah Pemkab Ngawi menambahkan puluhan lampu hias di sepanjang Jalan Merdeka, kini alun-alun kota tersebut terlihat terang benderang. Pernak-pernik di bawah dua pohon beringin itu demi memanjakan mata pengunjung. Terkhusus pemudik mengisi waktu libur lebaran tahun ini di alun-alun, karena alun-alun menjadi salah satu jujukan keluarga untuk berkumpul.
Oney Anwar Harsono, Bupati Ngawi mengatakan hal itu, bahkan ia memprediksi jumlah pemudik kali ini meningkat. Mengingat sudah dua tahun aktivitas mudik dilarang karena terbentur pandemi. Apalagi kekebalan komunal telah terbentuk, seiring masifnya vaksinasi dosis primer dan booster.Â
“Sekarang Alun-Alun Ngawi tidak seperti dulu, Pemkab telah memberi tambahan puluhan lampu hias. Pemkab kini sedang melebarkan Jalan Serong Timur dari delapan meter menjadi 16 meter, masing-masing sisi untuk kantong parkir kendaraan dan tempat berjualan pedagang kaki lima (PKL),“ tutur Ony.
Mobile_AP_Rectangle 2
Selain itu kata Ony, Pemkab berharap PKL menggelar dagangan siap saji. Waktu berdagang dibatasi mulai pukul 15.00 sampai 21.00, serta penempatan PKL siap saji di dalam area alun-alun tidak akan memicu kecemburuan pedagang di Ngawi Street Food (NSF). Sebab, jenis makanan dijual berbeda. (*)
Penulis: Winardyasto
Foto:R.Bagus Rahadi/Jawa Pos Radar Ngawi
Sumber Berita: Jawa Pos Radar Madiun
- Advertisement -
NGAWI, RADARJEMBER.ID- Setelah Pemkab Ngawi menambahkan puluhan lampu hias di sepanjang Jalan Merdeka, kini alun-alun kota tersebut terlihat terang benderang. Pernak-pernik di bawah dua pohon beringin itu demi memanjakan mata pengunjung. Terkhusus pemudik mengisi waktu libur lebaran tahun ini di alun-alun, karena alun-alun menjadi salah satu jujukan keluarga untuk berkumpul.
Oney Anwar Harsono, Bupati Ngawi mengatakan hal itu, bahkan ia memprediksi jumlah pemudik kali ini meningkat. Mengingat sudah dua tahun aktivitas mudik dilarang karena terbentur pandemi. Apalagi kekebalan komunal telah terbentuk, seiring masifnya vaksinasi dosis primer dan booster.Â
“Sekarang Alun-Alun Ngawi tidak seperti dulu, Pemkab telah memberi tambahan puluhan lampu hias. Pemkab kini sedang melebarkan Jalan Serong Timur dari delapan meter menjadi 16 meter, masing-masing sisi untuk kantong parkir kendaraan dan tempat berjualan pedagang kaki lima (PKL),“ tutur Ony.
Selain itu kata Ony, Pemkab berharap PKL menggelar dagangan siap saji. Waktu berdagang dibatasi mulai pukul 15.00 sampai 21.00, serta penempatan PKL siap saji di dalam area alun-alun tidak akan memicu kecemburuan pedagang di Ngawi Street Food (NSF). Sebab, jenis makanan dijual berbeda. (*)
Penulis: Winardyasto
Foto:R.Bagus Rahadi/Jawa Pos Radar Ngawi
Sumber Berita: Jawa Pos Radar Madiun
NGAWI, RADARJEMBER.ID- Setelah Pemkab Ngawi menambahkan puluhan lampu hias di sepanjang Jalan Merdeka, kini alun-alun kota tersebut terlihat terang benderang. Pernak-pernik di bawah dua pohon beringin itu demi memanjakan mata pengunjung. Terkhusus pemudik mengisi waktu libur lebaran tahun ini di alun-alun, karena alun-alun menjadi salah satu jujukan keluarga untuk berkumpul.
Oney Anwar Harsono, Bupati Ngawi mengatakan hal itu, bahkan ia memprediksi jumlah pemudik kali ini meningkat. Mengingat sudah dua tahun aktivitas mudik dilarang karena terbentur pandemi. Apalagi kekebalan komunal telah terbentuk, seiring masifnya vaksinasi dosis primer dan booster.Â
“Sekarang Alun-Alun Ngawi tidak seperti dulu, Pemkab telah memberi tambahan puluhan lampu hias. Pemkab kini sedang melebarkan Jalan Serong Timur dari delapan meter menjadi 16 meter, masing-masing sisi untuk kantong parkir kendaraan dan tempat berjualan pedagang kaki lima (PKL),“ tutur Ony.
Selain itu kata Ony, Pemkab berharap PKL menggelar dagangan siap saji. Waktu berdagang dibatasi mulai pukul 15.00 sampai 21.00, serta penempatan PKL siap saji di dalam area alun-alun tidak akan memicu kecemburuan pedagang di Ngawi Street Food (NSF). Sebab, jenis makanan dijual berbeda. (*)
Penulis: Winardyasto
Foto:R.Bagus Rahadi/Jawa Pos Radar Ngawi
Sumber Berita: Jawa Pos Radar Madiun
