Mobile_AP_Rectangle 1
MALANG, RADARJEMBER.ID – Belum hilang ingatan publik akan dahsyatnya ledakan bahan petasan di Desa Karangbendo, Blitar menewaskan empat orang dan merusak puluhan rumah, insiden serupa kembali terulang.
BACA JUGA : Pesilat SMAN 1 Tenggarang Bondowoso Raih Juara 3 Nasional
Kali ini terjadi di Dusun Pulosari, Desa Sukosari, Kecamatan Kasembon, Malang.
Mobile_AP_Rectangle 2
Sumber ledakan terjadi Sabtu (11/3) malam itu berasal dari rumah ditinggali Ahmad Hasan Rifai. Pria (18 )tahun tersebut meninggal setelah sempat ditolong warga.
Sementara itu, tiga anak merupakan tetangga korban mengalami luka-luka. Dari informasi dihimpun Jawa Pos Radar Malang, ledakan dahsyat itu terjadi sekitar pukul 18.30. Sejumlah warga langsung menuju sumber suara ternyata dari rumah milik almarhum Sai’in.
Rumah tersebut kini ditempati sang cucu, Hasan.
- Advertisement -
MALANG, RADARJEMBER.ID – Belum hilang ingatan publik akan dahsyatnya ledakan bahan petasan di Desa Karangbendo, Blitar menewaskan empat orang dan merusak puluhan rumah, insiden serupa kembali terulang.
BACA JUGA : Pesilat SMAN 1 Tenggarang Bondowoso Raih Juara 3 Nasional
Kali ini terjadi di Dusun Pulosari, Desa Sukosari, Kecamatan Kasembon, Malang.
Sumber ledakan terjadi Sabtu (11/3) malam itu berasal dari rumah ditinggali Ahmad Hasan Rifai. Pria (18 )tahun tersebut meninggal setelah sempat ditolong warga.
Sementara itu, tiga anak merupakan tetangga korban mengalami luka-luka. Dari informasi dihimpun Jawa Pos Radar Malang, ledakan dahsyat itu terjadi sekitar pukul 18.30. Sejumlah warga langsung menuju sumber suara ternyata dari rumah milik almarhum Sai’in.
Rumah tersebut kini ditempati sang cucu, Hasan.
MALANG, RADARJEMBER.ID – Belum hilang ingatan publik akan dahsyatnya ledakan bahan petasan di Desa Karangbendo, Blitar menewaskan empat orang dan merusak puluhan rumah, insiden serupa kembali terulang.
BACA JUGA : Pesilat SMAN 1 Tenggarang Bondowoso Raih Juara 3 Nasional
Kali ini terjadi di Dusun Pulosari, Desa Sukosari, Kecamatan Kasembon, Malang.
Sumber ledakan terjadi Sabtu (11/3) malam itu berasal dari rumah ditinggali Ahmad Hasan Rifai. Pria (18 )tahun tersebut meninggal setelah sempat ditolong warga.
Sementara itu, tiga anak merupakan tetangga korban mengalami luka-luka. Dari informasi dihimpun Jawa Pos Radar Malang, ledakan dahsyat itu terjadi sekitar pukul 18.30. Sejumlah warga langsung menuju sumber suara ternyata dari rumah milik almarhum Sai’in.
Rumah tersebut kini ditempati sang cucu, Hasan.