Mobile_AP_Rectangle 1
JEMBER, RADARJEMBER.ID – Sebuah foto mobil jenis Mitshubisi Xpander B 2890 SZL menjadi viral. Hal itu karena mobil tersebut diduga diserempet oleh mobil dinas TNI AD 7595-52. Dikabarkan, pada peristiwa di Tol Jatikarya, Bekasi, Jawa Barat itu sempat terjadi percekcokan antara kedua belah pihak.
BACA JUGA : Lolos Perempat Final, Tim Muda Indonesia Sapu Bersih 2 Tim Kuat Eropa
Dalam foto yang beredar, terlihat kerusakan pada bagian bumper depan Xpander akibat kendaraan TNI menyerobot saat hendak membayar tol. Usai menyerempet kendaraan Xpander, pengemudi kendaraan TNI AD yang tidak merasa bersalah sempat meminta ganti rugi. Di media sosial juga dinarasikan pengemudi kendaraan TNI sempat menabrakan lagi mobilnya ke Xpander secara sengaja. Pertikaian kedua pihak ini bahkan harus dilerai oleh petugas Jasa Marga.
Mobile_AP_Rectangle 2
Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Tatang Subarna mengatakan, terkait peristiwa tersebut TNI AD melalui Puspomad akan mendalami peristiwa tersebut. “Kami (TNI AD) sudah mendapatkan laporan terkait kejadian ini, dan pihak Puspomad sedang mendalaminya,” ujarnya kepada wartawan, Selasa (10/5).
Pihak TNI AD, jelas Tatang, telah meminta keterangan dari pemilik kendaraan dinas TNI AD tersebut serta telah berkoordinasi dengan pihak satlantas jalan tol dan pihak Jasa Marga untuk mendalami rekaman CCTV di lokasi kejadian, dan juga akan meminta keterangan dari beberapa saksi, termasuk pengemudi Xpander. ”Sambil pendalaman ini berjalan, yang bersangkutan (pemilik Randis TNI AD) akan diproses,” lanjut Tatang.
Tatang menyampaikan, TNI AD akan memberikan proses hukum atas oknum prajurit yang terbukti melakukan pelanggaran, dan apabila melibatkan pihak sipil serta terbukti prajurit TNI AD yang menjadi korban, maka akan diserahkan ke pihak Kepolisian untuk proses lebih lanjut. (*)
- Advertisement -
JEMBER, RADARJEMBER.ID – Sebuah foto mobil jenis Mitshubisi Xpander B 2890 SZL menjadi viral. Hal itu karena mobil tersebut diduga diserempet oleh mobil dinas TNI AD 7595-52. Dikabarkan, pada peristiwa di Tol Jatikarya, Bekasi, Jawa Barat itu sempat terjadi percekcokan antara kedua belah pihak.
BACA JUGA : Lolos Perempat Final, Tim Muda Indonesia Sapu Bersih 2 Tim Kuat Eropa
Dalam foto yang beredar, terlihat kerusakan pada bagian bumper depan Xpander akibat kendaraan TNI menyerobot saat hendak membayar tol. Usai menyerempet kendaraan Xpander, pengemudi kendaraan TNI AD yang tidak merasa bersalah sempat meminta ganti rugi. Di media sosial juga dinarasikan pengemudi kendaraan TNI sempat menabrakan lagi mobilnya ke Xpander secara sengaja. Pertikaian kedua pihak ini bahkan harus dilerai oleh petugas Jasa Marga.
Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Tatang Subarna mengatakan, terkait peristiwa tersebut TNI AD melalui Puspomad akan mendalami peristiwa tersebut. “Kami (TNI AD) sudah mendapatkan laporan terkait kejadian ini, dan pihak Puspomad sedang mendalaminya,” ujarnya kepada wartawan, Selasa (10/5).
Pihak TNI AD, jelas Tatang, telah meminta keterangan dari pemilik kendaraan dinas TNI AD tersebut serta telah berkoordinasi dengan pihak satlantas jalan tol dan pihak Jasa Marga untuk mendalami rekaman CCTV di lokasi kejadian, dan juga akan meminta keterangan dari beberapa saksi, termasuk pengemudi Xpander. ”Sambil pendalaman ini berjalan, yang bersangkutan (pemilik Randis TNI AD) akan diproses,” lanjut Tatang.
Tatang menyampaikan, TNI AD akan memberikan proses hukum atas oknum prajurit yang terbukti melakukan pelanggaran, dan apabila melibatkan pihak sipil serta terbukti prajurit TNI AD yang menjadi korban, maka akan diserahkan ke pihak Kepolisian untuk proses lebih lanjut. (*)
JEMBER, RADARJEMBER.ID – Sebuah foto mobil jenis Mitshubisi Xpander B 2890 SZL menjadi viral. Hal itu karena mobil tersebut diduga diserempet oleh mobil dinas TNI AD 7595-52. Dikabarkan, pada peristiwa di Tol Jatikarya, Bekasi, Jawa Barat itu sempat terjadi percekcokan antara kedua belah pihak.
BACA JUGA : Lolos Perempat Final, Tim Muda Indonesia Sapu Bersih 2 Tim Kuat Eropa
Dalam foto yang beredar, terlihat kerusakan pada bagian bumper depan Xpander akibat kendaraan TNI menyerobot saat hendak membayar tol. Usai menyerempet kendaraan Xpander, pengemudi kendaraan TNI AD yang tidak merasa bersalah sempat meminta ganti rugi. Di media sosial juga dinarasikan pengemudi kendaraan TNI sempat menabrakan lagi mobilnya ke Xpander secara sengaja. Pertikaian kedua pihak ini bahkan harus dilerai oleh petugas Jasa Marga.
Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Tatang Subarna mengatakan, terkait peristiwa tersebut TNI AD melalui Puspomad akan mendalami peristiwa tersebut. “Kami (TNI AD) sudah mendapatkan laporan terkait kejadian ini, dan pihak Puspomad sedang mendalaminya,” ujarnya kepada wartawan, Selasa (10/5).
Pihak TNI AD, jelas Tatang, telah meminta keterangan dari pemilik kendaraan dinas TNI AD tersebut serta telah berkoordinasi dengan pihak satlantas jalan tol dan pihak Jasa Marga untuk mendalami rekaman CCTV di lokasi kejadian, dan juga akan meminta keterangan dari beberapa saksi, termasuk pengemudi Xpander. ”Sambil pendalaman ini berjalan, yang bersangkutan (pemilik Randis TNI AD) akan diproses,” lanjut Tatang.
Tatang menyampaikan, TNI AD akan memberikan proses hukum atas oknum prajurit yang terbukti melakukan pelanggaran, dan apabila melibatkan pihak sipil serta terbukti prajurit TNI AD yang menjadi korban, maka akan diserahkan ke pihak Kepolisian untuk proses lebih lanjut. (*)
