Belitung, RADARJEMBER.ID – Development Working Group (DWG) G20 yang akan berlangsung di Pulau Belitung sebagai tuan rumah, diharapkan bisa mempopulerkan daerah tersebut sebagai tujuan wisata.
BACA JUGA :Â Anya Geraldine dan Jolene Berseteru di Serial The Sexy Doctor is Mine
“Kita butuh bom besar untuk meledakkan wisata Belitung. Dan bom besar yang kita temukan sekarang adalah G20,” kata Wakil Bupati Belitung, Isyak Meirobie, di seminar bersama tiket.com di Kabupaten Belitung.
Isyak mengatakan, G20 menjadi momen besar bagi pulau tersebut untuk membangkitkan sektor pariwisata yang dihantam pandemi dua tahun belakangan. Jika tidak dimanfaatkan sebaik mungkin, mereka akan kehilangan kesempatan besar karena setelah ini Indonesia akan memasuki tahun politik, pembicaraan soal wisata di media sosial akan kalah dengan diskusi soal politik. “Kita harus siap,” kata Isyak.
Persiapan tersebut antara lain dengan perbaikan jalan, jembatan, destinasi wisata dan landasan (runway) bandara. Pelaksana tugas Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Belitung, Bakri Hauriansyah, yang ditemui di acara yang sama menjelaskan, persiapan pemerintah kabupaten termasuk menggeser peruntukan anggaran untuk perhelatan internasional tersebut.
Bakri tidak menyebutkan secara pasti berapa besar anggaran mereka untuk DWG G20, namun, berada di kisaran puluhan miliar rupiah. Anggaran tersebut digunakan antara lain untuk pertunjukan seni budaya, jamuan makan dan wisata berkeliling pulau (island hopping) untuk delegasi G20 yang datang ke sana.
Diperkirakan akan ada sekitar 2.000 orang di Belitung untuk perhelatan DWG G20. Acara ini diharapkan bisa memopulerkan wisata Belitung dan memberikan efek berantai pada perekonomian daerah.
Perjalanan Belitung menjadi lokasi penyelenggaraan salah satu acara pendukung G20 cukup berliku. Jika Jakarta dan Bali ditetapkan sebagai lokasi penyelenggaraan G20 melalui regulasi, menurut Isyak, terpilihnya Belitung sebagai salah satu lokasi penyelenggaraan terbilang mendadak.
“Dengan komitmen tinggi dari kami, yang tadinya Belitung tidak masuk (daftar lokasi penyelenggaraan G20), menjadi masuk. Kami komitmen bisa penuhi,” katanya. Forum DWG G20 akan berlangsung di Belitung pada 7-9 September 2022. (*)
Editor : Yerri Arintoko Aji
Foto : ANTARA/Natisha Andarningtyas
Sumber Berita : Antara