Mobile_AP_Rectangle 1
Delapan siswa itu langsung didata di Mapolresta. Tiga kendaraan yang dibawa oleh siswa diamankan karena tidak sesuai spesifikasi dengan memakai knalpot brong. Mereka boleh membawa pulang motornya dengan syarat menunjukkan surat kendaraan dan mengubah sesuai standar.
Selain delapan siswa SMKN 4, pihak kepolisian sempat mengamankan enam siswa dari SMKN 2 Kota Probolinggo. Karena saat dilakukan pengamanan di lokasi SMAN 3, siswa berseragam pramuka ini malah kabur. Sehingga dikejar oleh petugas.Salah satu siswa SMKN 4, ASS (16) mengungkapkan, ia bersama tujuh temannya memang sengaja datang ke SMAN 3.
Mereka mau buat perhitungan. Sebab, sehari sebelumnya (2/2), ada sekelompok siswa SMAN 3 yang datang dan mem-blayer motor mereka di depan sekolah mereka berulang kali.Sebenarnya, Kamis (2/2) itu juga, pihaknya ingin langsung membalas perbuatan sekelompok siswa itu. Namun, ia dan beberapa temannya dicegah oleh guru. (*)
Mobile_AP_Rectangle 2
Editor:Winardyasto HariKirono
Foto:Fahrizal Firmani/Jawa Pos Radar Bromo
Sumber Berita: Jawa Pos Radar Bromo
- Advertisement -
Delapan siswa itu langsung didata di Mapolresta. Tiga kendaraan yang dibawa oleh siswa diamankan karena tidak sesuai spesifikasi dengan memakai knalpot brong. Mereka boleh membawa pulang motornya dengan syarat menunjukkan surat kendaraan dan mengubah sesuai standar.
Selain delapan siswa SMKN 4, pihak kepolisian sempat mengamankan enam siswa dari SMKN 2 Kota Probolinggo. Karena saat dilakukan pengamanan di lokasi SMAN 3, siswa berseragam pramuka ini malah kabur. Sehingga dikejar oleh petugas.Salah satu siswa SMKN 4, ASS (16) mengungkapkan, ia bersama tujuh temannya memang sengaja datang ke SMAN 3.
Mereka mau buat perhitungan. Sebab, sehari sebelumnya (2/2), ada sekelompok siswa SMAN 3 yang datang dan mem-blayer motor mereka di depan sekolah mereka berulang kali.Sebenarnya, Kamis (2/2) itu juga, pihaknya ingin langsung membalas perbuatan sekelompok siswa itu. Namun, ia dan beberapa temannya dicegah oleh guru. (*)
Editor:Winardyasto HariKirono
Foto:Fahrizal Firmani/Jawa Pos Radar Bromo
Sumber Berita: Jawa Pos Radar Bromo
Delapan siswa itu langsung didata di Mapolresta. Tiga kendaraan yang dibawa oleh siswa diamankan karena tidak sesuai spesifikasi dengan memakai knalpot brong. Mereka boleh membawa pulang motornya dengan syarat menunjukkan surat kendaraan dan mengubah sesuai standar.
Selain delapan siswa SMKN 4, pihak kepolisian sempat mengamankan enam siswa dari SMKN 2 Kota Probolinggo. Karena saat dilakukan pengamanan di lokasi SMAN 3, siswa berseragam pramuka ini malah kabur. Sehingga dikejar oleh petugas.Salah satu siswa SMKN 4, ASS (16) mengungkapkan, ia bersama tujuh temannya memang sengaja datang ke SMAN 3.
Mereka mau buat perhitungan. Sebab, sehari sebelumnya (2/2), ada sekelompok siswa SMAN 3 yang datang dan mem-blayer motor mereka di depan sekolah mereka berulang kali.Sebenarnya, Kamis (2/2) itu juga, pihaknya ingin langsung membalas perbuatan sekelompok siswa itu. Namun, ia dan beberapa temannya dicegah oleh guru. (*)
Editor:Winardyasto HariKirono
Foto:Fahrizal Firmani/Jawa Pos Radar Bromo
Sumber Berita: Jawa Pos Radar Bromo