Mobile_AP_Rectangle 1
Sementara pelaku lain ditangkap di rumah masing-masing di Kabupaten Blitar. ”Pertama kami menangkap Wandoyo, terus Andi Hermanto, disusul Trianto Yuliono, Katemin, dan Sandi.”jelas Wahyu.
Atas perbuatannya, Andi Hermanto dijerat dengan pasal 340 KUHP pembunuhan berencana jo Pasal 53 KUHP (percobaan pembunuhan berencana) atau pasal 353 ayat 2 KUHP (penganiayaan berencana).
Ancaman hukuman untuk pembunuhan berencana adalahpidana mati, pidana penjara seumur hidup, atau 20 tahun penjara. Jika terbukti adalah pasal penganiayaan berencana lebih dan mengakibatkan luka berat, hukuman maksimalnya pidana penjara paling lama 7 tahun.
Mobile_AP_Rectangle 2
Kemudian, tersangka Katemin, Wandoyo, dan Sandi dikenakan pasal 340 KUHP jo pasal 53, 55, 56 KUHP atau pasal 353 ayat (2) KUHP Jo pasal 55, 56 KUHP. Pasal itu digunakan karena mereka dianggap turut serta melakukan atau membantu percobaan pembunuhan berencana.
Ancaman hukuman maksimal sama dengan Andi Hermanto.Tersangka terakhir adalah Trianto Yulino. Dia masuk kategori pelaku juga ikut merencanakan pembunuhan. Paranormal itu dijerat pasal 340 KUHP jo pasal 53, 56 KUHP atau pasal 353 ayat (2) KUHP jo pasal 56 KUHP. (*)
Editor:Winardyasto HariKirono
Foto;Hanifuddin Musa/Jawa Pos Radar Malang
Sumber Berita:Jawa Pos Radar Malang
- Advertisement -
Sementara pelaku lain ditangkap di rumah masing-masing di Kabupaten Blitar. ”Pertama kami menangkap Wandoyo, terus Andi Hermanto, disusul Trianto Yuliono, Katemin, dan Sandi.”jelas Wahyu.
Atas perbuatannya, Andi Hermanto dijerat dengan pasal 340 KUHP pembunuhan berencana jo Pasal 53 KUHP (percobaan pembunuhan berencana) atau pasal 353 ayat 2 KUHP (penganiayaan berencana).
Ancaman hukuman untuk pembunuhan berencana adalahpidana mati, pidana penjara seumur hidup, atau 20 tahun penjara. Jika terbukti adalah pasal penganiayaan berencana lebih dan mengakibatkan luka berat, hukuman maksimalnya pidana penjara paling lama 7 tahun.
Kemudian, tersangka Katemin, Wandoyo, dan Sandi dikenakan pasal 340 KUHP jo pasal 53, 55, 56 KUHP atau pasal 353 ayat (2) KUHP Jo pasal 55, 56 KUHP. Pasal itu digunakan karena mereka dianggap turut serta melakukan atau membantu percobaan pembunuhan berencana.
Ancaman hukuman maksimal sama dengan Andi Hermanto.Tersangka terakhir adalah Trianto Yulino. Dia masuk kategori pelaku juga ikut merencanakan pembunuhan. Paranormal itu dijerat pasal 340 KUHP jo pasal 53, 56 KUHP atau pasal 353 ayat (2) KUHP jo pasal 56 KUHP. (*)
Editor:Winardyasto HariKirono
Foto;Hanifuddin Musa/Jawa Pos Radar Malang
Sumber Berita:Jawa Pos Radar Malang
Sementara pelaku lain ditangkap di rumah masing-masing di Kabupaten Blitar. ”Pertama kami menangkap Wandoyo, terus Andi Hermanto, disusul Trianto Yuliono, Katemin, dan Sandi.”jelas Wahyu.
Atas perbuatannya, Andi Hermanto dijerat dengan pasal 340 KUHP pembunuhan berencana jo Pasal 53 KUHP (percobaan pembunuhan berencana) atau pasal 353 ayat 2 KUHP (penganiayaan berencana).
Ancaman hukuman untuk pembunuhan berencana adalahpidana mati, pidana penjara seumur hidup, atau 20 tahun penjara. Jika terbukti adalah pasal penganiayaan berencana lebih dan mengakibatkan luka berat, hukuman maksimalnya pidana penjara paling lama 7 tahun.
Kemudian, tersangka Katemin, Wandoyo, dan Sandi dikenakan pasal 340 KUHP jo pasal 53, 55, 56 KUHP atau pasal 353 ayat (2) KUHP Jo pasal 55, 56 KUHP. Pasal itu digunakan karena mereka dianggap turut serta melakukan atau membantu percobaan pembunuhan berencana.
Ancaman hukuman maksimal sama dengan Andi Hermanto.Tersangka terakhir adalah Trianto Yulino. Dia masuk kategori pelaku juga ikut merencanakan pembunuhan. Paranormal itu dijerat pasal 340 KUHP jo pasal 53, 56 KUHP atau pasal 353 ayat (2) KUHP jo pasal 56 KUHP. (*)
Editor:Winardyasto HariKirono
Foto;Hanifuddin Musa/Jawa Pos Radar Malang
Sumber Berita:Jawa Pos Radar Malang