Puskesmas hingga Rumah Sakit Tetap Buka

PATRANG, Radar Jember – Dalam rangka memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat, Dinas Kesehatan Jember memberlakukan sistem piket kepada seluruh puskesmas dan rumah sakit di wilayah Jember selama libur dan cuti bersama Hari Raya Idul Fitri. Karena itu, fasilitas kesehatan, puskesmas, hingga rumah sakit tetap buka 24 jam.

Kabid Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan (Dinkes) Jember Dwi Handasari mengatakan, selama masa libur Lebaran, seluruh rumah sakit dan puskesmas di bawah naungan Dinkes Jember tetap akan memberikan pelayanan kesehatan kepada seluruh masyarakat yang membutuhkan penanganan kesehatan. “Puskesmas dan rumah sakit buka 24 jam dalam memberikan pelayanan kesehatan,” jelas Dwi kepada Jawa Pos Radar.

Menurutnya, kegiatan tersebut dalam rangka memberikan pelayanan optimal kepada seluruh masyarakat yang membutuhkan, termasuk pada saat hari libur Lebaran. Pihaknya sudah memberlakukan sistem sif atau jadwal piket kepada seluruh puskesmas dan rumah sakit di bawah naungan Dinkes. “Kegiatan normal sama seperti biasanya, kami mengadakan peraturan piket. Sehingga tetap melayani,” paparnya.

Sementara itu, Kabid Pelayanan Medis Rumah Sakit Bina Sehat (RSBS) drg Hetty Pratiwi MPH menjelaskan, selama Lebaran dan cuti bersama, RSBS Jember akan tetap membuka layanan 24 jam untuk IGD, ambulans, dan apotek. Selain itu, layanan poli umum, poli gigi, poli spesialis, dan home care juga akan tetap buka.

Hetty melanjutkan, sebanyak empat mobil ambulans juga disiagakan 24 jam. Layanan ambulans ini terdiri atas tim dokter, perawat, dan pengemudi yang telah terlatih dalam penyelamatan jiwa dan pertolongan pertama. Hetty menambahkan, meski libur Lebaran, pelayanan kesehatan di RSBS bisa melayani pasien yang memiliki asuransi, seperti BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, dan lainnya.

Sementara itu, Wakil Direktur Pelayanan Rumah Sakit Daerah (RSD) Dr Soebandi Triwiranto mengatakan, RSD dr Soebandi tetap buka selama 24 jam, dengan bentuk pelayanan instalasi gawat darurat (IGD), kamar operasi, dan instalasi hemodialisis. “Khusus untuk klinik spesialis dan rawat jalan libur 29 April sampai 6 Mei, dan buka kembali pada tanggal 9 Mei,” pungkasnya. (mg6/c2/dwi)

PATRANG, Radar Jember – Dalam rangka memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat, Dinas Kesehatan Jember memberlakukan sistem piket kepada seluruh puskesmas dan rumah sakit di wilayah Jember selama libur dan cuti bersama Hari Raya Idul Fitri. Karena itu, fasilitas kesehatan, puskesmas, hingga rumah sakit tetap buka 24 jam.

Kabid Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan (Dinkes) Jember Dwi Handasari mengatakan, selama masa libur Lebaran, seluruh rumah sakit dan puskesmas di bawah naungan Dinkes Jember tetap akan memberikan pelayanan kesehatan kepada seluruh masyarakat yang membutuhkan penanganan kesehatan. “Puskesmas dan rumah sakit buka 24 jam dalam memberikan pelayanan kesehatan,” jelas Dwi kepada Jawa Pos Radar.

Menurutnya, kegiatan tersebut dalam rangka memberikan pelayanan optimal kepada seluruh masyarakat yang membutuhkan, termasuk pada saat hari libur Lebaran. Pihaknya sudah memberlakukan sistem sif atau jadwal piket kepada seluruh puskesmas dan rumah sakit di bawah naungan Dinkes. “Kegiatan normal sama seperti biasanya, kami mengadakan peraturan piket. Sehingga tetap melayani,” paparnya.

Sementara itu, Kabid Pelayanan Medis Rumah Sakit Bina Sehat (RSBS) drg Hetty Pratiwi MPH menjelaskan, selama Lebaran dan cuti bersama, RSBS Jember akan tetap membuka layanan 24 jam untuk IGD, ambulans, dan apotek. Selain itu, layanan poli umum, poli gigi, poli spesialis, dan home care juga akan tetap buka.

Hetty melanjutkan, sebanyak empat mobil ambulans juga disiagakan 24 jam. Layanan ambulans ini terdiri atas tim dokter, perawat, dan pengemudi yang telah terlatih dalam penyelamatan jiwa dan pertolongan pertama. Hetty menambahkan, meski libur Lebaran, pelayanan kesehatan di RSBS bisa melayani pasien yang memiliki asuransi, seperti BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, dan lainnya.

Sementara itu, Wakil Direktur Pelayanan Rumah Sakit Daerah (RSD) Dr Soebandi Triwiranto mengatakan, RSD dr Soebandi tetap buka selama 24 jam, dengan bentuk pelayanan instalasi gawat darurat (IGD), kamar operasi, dan instalasi hemodialisis. “Khusus untuk klinik spesialis dan rawat jalan libur 29 April sampai 6 Mei, dan buka kembali pada tanggal 9 Mei,” pungkasnya. (mg6/c2/dwi)

PATRANG, Radar Jember – Dalam rangka memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat, Dinas Kesehatan Jember memberlakukan sistem piket kepada seluruh puskesmas dan rumah sakit di wilayah Jember selama libur dan cuti bersama Hari Raya Idul Fitri. Karena itu, fasilitas kesehatan, puskesmas, hingga rumah sakit tetap buka 24 jam.

Kabid Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan (Dinkes) Jember Dwi Handasari mengatakan, selama masa libur Lebaran, seluruh rumah sakit dan puskesmas di bawah naungan Dinkes Jember tetap akan memberikan pelayanan kesehatan kepada seluruh masyarakat yang membutuhkan penanganan kesehatan. “Puskesmas dan rumah sakit buka 24 jam dalam memberikan pelayanan kesehatan,” jelas Dwi kepada Jawa Pos Radar.

Menurutnya, kegiatan tersebut dalam rangka memberikan pelayanan optimal kepada seluruh masyarakat yang membutuhkan, termasuk pada saat hari libur Lebaran. Pihaknya sudah memberlakukan sistem sif atau jadwal piket kepada seluruh puskesmas dan rumah sakit di bawah naungan Dinkes. “Kegiatan normal sama seperti biasanya, kami mengadakan peraturan piket. Sehingga tetap melayani,” paparnya.

Sementara itu, Kabid Pelayanan Medis Rumah Sakit Bina Sehat (RSBS) drg Hetty Pratiwi MPH menjelaskan, selama Lebaran dan cuti bersama, RSBS Jember akan tetap membuka layanan 24 jam untuk IGD, ambulans, dan apotek. Selain itu, layanan poli umum, poli gigi, poli spesialis, dan home care juga akan tetap buka.

Hetty melanjutkan, sebanyak empat mobil ambulans juga disiagakan 24 jam. Layanan ambulans ini terdiri atas tim dokter, perawat, dan pengemudi yang telah terlatih dalam penyelamatan jiwa dan pertolongan pertama. Hetty menambahkan, meski libur Lebaran, pelayanan kesehatan di RSBS bisa melayani pasien yang memiliki asuransi, seperti BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, dan lainnya.

Sementara itu, Wakil Direktur Pelayanan Rumah Sakit Daerah (RSD) Dr Soebandi Triwiranto mengatakan, RSD dr Soebandi tetap buka selama 24 jam, dengan bentuk pelayanan instalasi gawat darurat (IGD), kamar operasi, dan instalasi hemodialisis. “Khusus untuk klinik spesialis dan rawat jalan libur 29 April sampai 6 Mei, dan buka kembali pada tanggal 9 Mei,” pungkasnya. (mg6/c2/dwi)