30.4 C
Jember
Saturday, 10 June 2023

Kadinkes Terpapar Sudah dalam Pemulihan

11 Pegawai Juga Diketahui Positif

Mobile_AP_Rectangle 1

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Pandemi korona masih belum hilang dari Kabupaten Jember. Untuk itu, virus jahat tersebut layak diwaspadai oleh siapa aja. Apalagi, para penjaga gawang yang mengurus tentang kesehatan juga kebobolan.

Salah satu yang terpapar virus korona adalah Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jember dr Wiwik Supartiwi. Selain itu, sebelas pegawai lain di beberapa instansi juga diketahui terpapar pandemi Covid-19.

Terpaparnya Kepala Dinkes serta sebelas pegawai lain disampaikan langsung oleh Bupati Jember Hendy Siswanto seusai paripurna di DPRD Jember, kemarin (2/7). Hendy menyebut, petugas kesehatan memang rentan terpapar, karena memiliki banyak pekerjaan yang tidak lepas dari penyakit. “Kadinkes memang full kerja. Memang beresiko tinggi pada petugas lapangan,” ucap Hendy, yang didampingi Wakil Bupati Jember KH Muhammad Balya Firjaun Barlaman dan Ketua DPRD Jember M Itqon Syauqi.

Mobile_AP_Rectangle 2

BACA JUGA : Berita Duka: Paranormal Mbak You Meninggal Dunia.

Sejak dinyatakan positif, beberapa waktu lalu, dr Wiwik langsung melakukan isolasi mandiri. Demikian juga sebelas pegawai lain yang terkonfirmasi pandemi itu. “Isolasi mandiri karena tidak ada gejala,” lanjut Hendy.

Dijelaskan, kondisi Kepala Dinkes sudah membaik. Hendy menyebut, sudah dalam masa pemulihan untuk beberapa hari. Hasil swab terakhir juga diketahui sudah negatif. “Tes swab-nya sudah negatif. Tetapi saya minta agar menunggu dua hari. Tes swab lagi untuk memastikan benar-benar negatif,” papar Hendy, yang selanjutnya menyebut di Dinas Pertanian juga ada pegawai yang terpapar.

Hendy pun meminta kepada semua lapisan masyarakat agar tetap patuh terhadap protokol kesehatan. Selalu mengenakan masker, kerap mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

 

 

Jurnalis : Nur Hariri
Fotografer : Istimewa
Redaktur : Lintang Anis Bena Kinanti

- Advertisement -

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Pandemi korona masih belum hilang dari Kabupaten Jember. Untuk itu, virus jahat tersebut layak diwaspadai oleh siapa aja. Apalagi, para penjaga gawang yang mengurus tentang kesehatan juga kebobolan.

Salah satu yang terpapar virus korona adalah Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jember dr Wiwik Supartiwi. Selain itu, sebelas pegawai lain di beberapa instansi juga diketahui terpapar pandemi Covid-19.

Terpaparnya Kepala Dinkes serta sebelas pegawai lain disampaikan langsung oleh Bupati Jember Hendy Siswanto seusai paripurna di DPRD Jember, kemarin (2/7). Hendy menyebut, petugas kesehatan memang rentan terpapar, karena memiliki banyak pekerjaan yang tidak lepas dari penyakit. “Kadinkes memang full kerja. Memang beresiko tinggi pada petugas lapangan,” ucap Hendy, yang didampingi Wakil Bupati Jember KH Muhammad Balya Firjaun Barlaman dan Ketua DPRD Jember M Itqon Syauqi.

BACA JUGA : Berita Duka: Paranormal Mbak You Meninggal Dunia.

Sejak dinyatakan positif, beberapa waktu lalu, dr Wiwik langsung melakukan isolasi mandiri. Demikian juga sebelas pegawai lain yang terkonfirmasi pandemi itu. “Isolasi mandiri karena tidak ada gejala,” lanjut Hendy.

Dijelaskan, kondisi Kepala Dinkes sudah membaik. Hendy menyebut, sudah dalam masa pemulihan untuk beberapa hari. Hasil swab terakhir juga diketahui sudah negatif. “Tes swab-nya sudah negatif. Tetapi saya minta agar menunggu dua hari. Tes swab lagi untuk memastikan benar-benar negatif,” papar Hendy, yang selanjutnya menyebut di Dinas Pertanian juga ada pegawai yang terpapar.

Hendy pun meminta kepada semua lapisan masyarakat agar tetap patuh terhadap protokol kesehatan. Selalu mengenakan masker, kerap mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

 

 

Jurnalis : Nur Hariri
Fotografer : Istimewa
Redaktur : Lintang Anis Bena Kinanti

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Pandemi korona masih belum hilang dari Kabupaten Jember. Untuk itu, virus jahat tersebut layak diwaspadai oleh siapa aja. Apalagi, para penjaga gawang yang mengurus tentang kesehatan juga kebobolan.

Salah satu yang terpapar virus korona adalah Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jember dr Wiwik Supartiwi. Selain itu, sebelas pegawai lain di beberapa instansi juga diketahui terpapar pandemi Covid-19.

Terpaparnya Kepala Dinkes serta sebelas pegawai lain disampaikan langsung oleh Bupati Jember Hendy Siswanto seusai paripurna di DPRD Jember, kemarin (2/7). Hendy menyebut, petugas kesehatan memang rentan terpapar, karena memiliki banyak pekerjaan yang tidak lepas dari penyakit. “Kadinkes memang full kerja. Memang beresiko tinggi pada petugas lapangan,” ucap Hendy, yang didampingi Wakil Bupati Jember KH Muhammad Balya Firjaun Barlaman dan Ketua DPRD Jember M Itqon Syauqi.

BACA JUGA : Berita Duka: Paranormal Mbak You Meninggal Dunia.

Sejak dinyatakan positif, beberapa waktu lalu, dr Wiwik langsung melakukan isolasi mandiri. Demikian juga sebelas pegawai lain yang terkonfirmasi pandemi itu. “Isolasi mandiri karena tidak ada gejala,” lanjut Hendy.

Dijelaskan, kondisi Kepala Dinkes sudah membaik. Hendy menyebut, sudah dalam masa pemulihan untuk beberapa hari. Hasil swab terakhir juga diketahui sudah negatif. “Tes swab-nya sudah negatif. Tetapi saya minta agar menunggu dua hari. Tes swab lagi untuk memastikan benar-benar negatif,” papar Hendy, yang selanjutnya menyebut di Dinas Pertanian juga ada pegawai yang terpapar.

Hendy pun meminta kepada semua lapisan masyarakat agar tetap patuh terhadap protokol kesehatan. Selalu mengenakan masker, kerap mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

 

 

Jurnalis : Nur Hariri
Fotografer : Istimewa
Redaktur : Lintang Anis Bena Kinanti

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca