Mobile_AP_Rectangle 1
JAKARTA, RADARJEMBER.ID– Sutradara Lee Hwan-kyung dan produser Kim Min-ki datang ke Indonesia. Mereka pun mengaku sangat menikmati sejumlah makanan lokal setelah mencicipinya sejak beberapa hari belakangan.
BACA JUGA : Pawai Karnaval Berdampak pada Pemulihan Ekonomi
“Sudah makan nasi goreng. Kemarin malam kami (lahap) sampai (merasa) lapar banget,” kata Kim Min-ki di bilangan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Rabu (31/8). “Makan nasi goreng, mie goreng, gado-gado. Enak banget,” imbuh sutradara Lee Hwan-kyung.
Mobile_AP_Rectangle 2
Keduanya adalah sutradara dan produser film Miracle In Cell No 7 Korea Selatan rilisan 2013 silam. Mereka sengaja datang ke Indonesia untuk mengetahui hasil remake film tersebut versi Indonesia.
Dalam kesempatan itu, Lee Hwan-kyung dan Kim Min-ki bercerita awal mula membuat film Miracle In Cell No 7. Mereka mengaku ingin memperlihatkan permasalahan kontradiksi hukum di Korea. (*)
Editor: Winardyasto HariKirono
Foto: Abdul Rahman/JawaPos.com
Sumber Berita:jawapos.com
- Advertisement -
JAKARTA, RADARJEMBER.ID– Sutradara Lee Hwan-kyung dan produser Kim Min-ki datang ke Indonesia. Mereka pun mengaku sangat menikmati sejumlah makanan lokal setelah mencicipinya sejak beberapa hari belakangan.
BACA JUGA : Pawai Karnaval Berdampak pada Pemulihan Ekonomi
“Sudah makan nasi goreng. Kemarin malam kami (lahap) sampai (merasa) lapar banget,” kata Kim Min-ki di bilangan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Rabu (31/8). “Makan nasi goreng, mie goreng, gado-gado. Enak banget,” imbuh sutradara Lee Hwan-kyung.
Keduanya adalah sutradara dan produser film Miracle In Cell No 7 Korea Selatan rilisan 2013 silam. Mereka sengaja datang ke Indonesia untuk mengetahui hasil remake film tersebut versi Indonesia.
Dalam kesempatan itu, Lee Hwan-kyung dan Kim Min-ki bercerita awal mula membuat film Miracle In Cell No 7. Mereka mengaku ingin memperlihatkan permasalahan kontradiksi hukum di Korea. (*)
Editor: Winardyasto HariKirono
Foto: Abdul Rahman/JawaPos.com
Sumber Berita:jawapos.com
JAKARTA, RADARJEMBER.ID– Sutradara Lee Hwan-kyung dan produser Kim Min-ki datang ke Indonesia. Mereka pun mengaku sangat menikmati sejumlah makanan lokal setelah mencicipinya sejak beberapa hari belakangan.
BACA JUGA : Pawai Karnaval Berdampak pada Pemulihan Ekonomi
“Sudah makan nasi goreng. Kemarin malam kami (lahap) sampai (merasa) lapar banget,” kata Kim Min-ki di bilangan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Rabu (31/8). “Makan nasi goreng, mie goreng, gado-gado. Enak banget,” imbuh sutradara Lee Hwan-kyung.
Keduanya adalah sutradara dan produser film Miracle In Cell No 7 Korea Selatan rilisan 2013 silam. Mereka sengaja datang ke Indonesia untuk mengetahui hasil remake film tersebut versi Indonesia.
Dalam kesempatan itu, Lee Hwan-kyung dan Kim Min-ki bercerita awal mula membuat film Miracle In Cell No 7. Mereka mengaku ingin memperlihatkan permasalahan kontradiksi hukum di Korea. (*)
Editor: Winardyasto HariKirono
Foto: Abdul Rahman/JawaPos.com
Sumber Berita:jawapos.com
