JEMBER, RADARJEMBER.ID – Salah seorang pengusaha sukses asal Jember yang berjuang untuk bisa memiliki usaha Perumahan yang begitu banyak, dia adalah Siti Kumayasari owner D’Kebonsari Village sejak tahun 2013. Untuk bisa sesukses sekarang, banyak lika-liku yang sudah dia lewati dari mulai duka hingga suka. “Kemandirian, dan perjuangan awallah yang akan menentukan hasil akhir yang dicapai,” ujarnya.
BACA JUGA : Ancam Cabut Izin Apotik Bandel Jual Obat Sirup Terlarang
Saat ini para pemuda khususnya pemuda millenial mulai mengenal apa itu teknologi seperti sosial media. Pemuda lebih terbuka dan mencari informasi di sosial media bahkan menambah jaringan. Bahwa generasi muda sekarang harusnya mempunyai daya juang yang tinggi, mental baja, berperilaku santun serta bisa bermasyarakat yang baik. Tak lupa juga harus canggih terhadap teknologi tetapi kecanggihan teknologi jangan menjadi apatis terhadap diri sendiri, keluarga dan bermasyarakat.
Pemuda millennial saat ini harus bisa sukses dan tidak mengandalkan siapa pun serta tak lupa harus bisa mandiri, tidak memandang usia berapa pun yang terpenting bisa mau berusaha. Tak lupa ia memberi pesan kepada para pemuda saat ini bahwa pemuda yang keren baik itu perempuan maupun laki-laki harus memiliki rumah, karena saat ini fasilitas untuk memiliki rumah sangat mudah. Jika sudah memiliki rumah rezeki lainnya pasti bisa menyusul dan orang lain semakin sungkan untuk merendahkan kita.
Perempuan berusia 51 tahun tersebut menjelaskan jika di usianya saat ini sudah memiliki sekitar kurang lebih 2000 perumahan dan rata-rata perumahan bersubsidi. Baginya, dengan adanya rumah subsidi tersebut merupakan bentuk sumbangsih ke negara Indonesia. Dan Maya pun baru merintis usaha Perumahan D’Kebonsari Village saat usianya masih sekitar 35 tahun.
Rumah subsidi tersebut disediakan untuk masyarakat menengah ke bawah dan tanpa uang hanya dengan realisasi. Selain itu dia menjelaskan jika perumahan banyak yang terletak di daerah Jember bagian barat dan tengah, untuk bagian timur pun belum ada. “Oleh karena itu saya fokus membangun perumahan di bagian Timur agar bisa menyeimbangkan ekonomi di daerah Jember,” tuturnya.
Perputaran ekonomi di Jember harus terus bergerak dan perumahan inilah yang memiliki padat karya dan memiliki beberapa item yang bisa digerakkan dari sektor informal dan formal.
“Alhamdulillah Bupati Hendy Siswanto mendukung penuh untuk kemudahan bisnis perumahan ini. Daerah Wilayah Jember Timur tersebut yang dimaksud seperti Wirolegi dan sebagainya. Jadi tujuan saya memang membangun bisnis perumahan di timur agar semua perekonomian wilayah Jember bisa seimbang,” bebernya. (mg6/c1/nur/kox)