SUMBERSARI, Radar Jember – Bulan puasa sering dijadikan momen untuk mengubah gaya. Termasuk model gaya rambut kaum hawa agar terlihat lebih fresh pada saat Hari Raya Idul Fitri. Belakangan, banyak perempuan yang memilih model gaya rambut.
Baca Juga :Â Lebaran Diprediksi Senin, MUI Imbau Tetap Ikut Pemerintah
Menurut pemilik salon Omorfia, Diyah Galuh Novitasari, tren yang paling diminati oleh para pelanggan belakangan ini yakni smoothing, dan colour. Namun, kurun waktu kurang dari 10 hari menjelang Lebaran, tren colour tetap menjadi primadona.
“Colour rambut kini menjadi tren dan ash brown lebih banyak peminatnya. Saya juga pakai tren ini sih sekarang,” terangnya kepada Jawa Pos Radar Jember di salonnya, yang berlokasi di Jalan Kalimantan nomor 30, Kelurahan/Kecamatan Sumbersari.
Mendekati Hari Raya Idul Fitri, di Jember banyak perempuan yang pergi ke sejumlah salon. Tujuannya untuk mengubah penampilan, termasuk gaya rambut. Tren rambut ini pun bisa dibilang tidak terbatas, khususnya bagi kaum hawa. Setiap tahun ada saja model gaya rambut yang mampu membius banyak orang dan menjadi gaya yang primadona.
Diyah memberi bocoran dalam pilihan gaya rambut, terlebih pada pemilihan warna. Ash brown merupakan warna rambut cokelat dan abu-abu (atau cokelat keabuan) yang soft dan tidak lekang oleh tren. Warna ini juga bisa menjadi warna dasar yang dimensional untuk rambut ombre, highlight, ataupun balayage yang lebih terang.
Dai juga menjelaskan, terdapat 2 jenis ash brown. Yaitu dark ash brown yang lebih gelap dan light ash brown. Untuk mendapatkan hasil maksimal, diperlukan bleaching atau pemutihan warna rambut. “Tapi tenang saja, walaupun warnanya lebih terang, ash brown ini tetap cantik dan soft kok,” terangnya.
Pemilik salon tersebut juga menyarankan kepada para wanita yang suka mewarnai rambut untuk selalu rutin melakukan perawatan. Agar rambut terus terjaga kesehatannya. Bahkan, Diyah menyebut, rambut tidak disarankan diikat terlalu kencang, karena hal tersebut termasuk faktor penyebab kerusakan rambut. (mg4/c2/nur)