Mobile_AP_Rectangle 1
Sementara itu, Kepala Disperindag Jember Bambang Saputro berharap semua harga komoditas bahan pangan pada saat bulan puasa nanti bisa terkendali. Menangani harga cabai yang mulai naik tersebut, menurutnya, sudah dilakukan antisipasi.
Pada bulan Desember tahun lalu, Pemkab Jember memberikan bantuan bibit cabai merah, bibit cabai rawit, dan bibit bawang merah kepada masyarakat. “Dengan harapan pada saat bulan puasa bisa dipanen,” jelas Bambang.
Adanya kenaikan harga cabai menurutnya karena hampir sepanjang tahun, apalagi sangat cuaca ekstrem, banyak petani cabai yang gagal panen. Selain itu, kenaikan dipicu momen memasuki bulan Ramadan.
Mobile_AP_Rectangle 2
Disperindag Jember, tambahnya, telah berupaya untuk mengendalikan harga bapokting. Salah satunya sepanjang tahun 2023 mengadakan operasi pasar se-Kabupaten Jember. “Nanti di bulan puasa, di samping operasi pasar, juga akan dilakukan pasar murah di semua kecamatan. Ada juga bazar Ramadan yang dilaksanakan satu bulan penuh selama puasa di Alun-Alun Jember,” terangnya.
Untuk memastikan harga aman, lanjutnya, setiap hari Disperindag akan melakukan pemantauan bapokting. “Tidak hanya itu, data harga bapokting setiap harinya akan dilaporkan ke Provinsi Jatim dan Kementerian Perdagangan,” pungkasnya. (cad/c2/dwi)
- Advertisement -
Sementara itu, Kepala Disperindag Jember Bambang Saputro berharap semua harga komoditas bahan pangan pada saat bulan puasa nanti bisa terkendali. Menangani harga cabai yang mulai naik tersebut, menurutnya, sudah dilakukan antisipasi.
Pada bulan Desember tahun lalu, Pemkab Jember memberikan bantuan bibit cabai merah, bibit cabai rawit, dan bibit bawang merah kepada masyarakat. “Dengan harapan pada saat bulan puasa bisa dipanen,” jelas Bambang.
Adanya kenaikan harga cabai menurutnya karena hampir sepanjang tahun, apalagi sangat cuaca ekstrem, banyak petani cabai yang gagal panen. Selain itu, kenaikan dipicu momen memasuki bulan Ramadan.
Disperindag Jember, tambahnya, telah berupaya untuk mengendalikan harga bapokting. Salah satunya sepanjang tahun 2023 mengadakan operasi pasar se-Kabupaten Jember. “Nanti di bulan puasa, di samping operasi pasar, juga akan dilakukan pasar murah di semua kecamatan. Ada juga bazar Ramadan yang dilaksanakan satu bulan penuh selama puasa di Alun-Alun Jember,” terangnya.
Untuk memastikan harga aman, lanjutnya, setiap hari Disperindag akan melakukan pemantauan bapokting. “Tidak hanya itu, data harga bapokting setiap harinya akan dilaporkan ke Provinsi Jatim dan Kementerian Perdagangan,” pungkasnya. (cad/c2/dwi)
Sementara itu, Kepala Disperindag Jember Bambang Saputro berharap semua harga komoditas bahan pangan pada saat bulan puasa nanti bisa terkendali. Menangani harga cabai yang mulai naik tersebut, menurutnya, sudah dilakukan antisipasi.
Pada bulan Desember tahun lalu, Pemkab Jember memberikan bantuan bibit cabai merah, bibit cabai rawit, dan bibit bawang merah kepada masyarakat. “Dengan harapan pada saat bulan puasa bisa dipanen,” jelas Bambang.
Adanya kenaikan harga cabai menurutnya karena hampir sepanjang tahun, apalagi sangat cuaca ekstrem, banyak petani cabai yang gagal panen. Selain itu, kenaikan dipicu momen memasuki bulan Ramadan.
Disperindag Jember, tambahnya, telah berupaya untuk mengendalikan harga bapokting. Salah satunya sepanjang tahun 2023 mengadakan operasi pasar se-Kabupaten Jember. “Nanti di bulan puasa, di samping operasi pasar, juga akan dilakukan pasar murah di semua kecamatan. Ada juga bazar Ramadan yang dilaksanakan satu bulan penuh selama puasa di Alun-Alun Jember,” terangnya.
Untuk memastikan harga aman, lanjutnya, setiap hari Disperindag akan melakukan pemantauan bapokting. “Tidak hanya itu, data harga bapokting setiap harinya akan dilaporkan ke Provinsi Jatim dan Kementerian Perdagangan,” pungkasnya. (cad/c2/dwi)