Mobile_AP_Rectangle 1
JEMBER LOR, Radar Jember – Pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pancasila (P5) dalam implementasi Kurikulum Merdeka sudah mulai diterapkan di SMPN se-Jember. Beberapa guru mulai kreatif dalam menerapkan P5, seperti di SMPN 2 Jember yang menggunakan seni drama tari atau sendratari dalam metode pembelajarannya.
BACA JUGA : Barang Bukti Ribuan Botol Minuman Keras dan Narkotika Dimusnahkan
Dalam pertunjukan sendratari tersebut, beberapa cerita disampaikan. Mulai dari Roro Jonggrang, Dewi Sri, Ramayana, Calon Arang, Asal-usul Banyuwangi, hingga Ken Arok Ken Dedes. Acara yang dilaksanakan selama tiga hari, 16–18 Maret, tersebut tidak hanya disaksikan oleh siswa, tapi juga wali murid. “Sendratari jadi metode pembelajaran bertujuan untuk ikut melestarikan budaya agar tidak terkikis, dan terdapat nilai-nilai Pancasila,” ucap Ilham Adi Setiawan, selaku pembina sendratari SMPN 2 Jember.
Mobile_AP_Rectangle 2
Ilham yang juga sebagai guru Bahasa Indonesia SMPN 2 Jember mengatakan, alasan memilih tema aksara drama agar para siswa ikut mengerti tentang cerita rakyat. “Apalagi para siswa dan siswi sekarang banyak yang tidak tahu tentang cerita rakyat, seperti Roro Jonggrang. Maka dari itu, kami turut ikut melestarikannya,” ungkapnya.
- Advertisement -
JEMBER LOR, Radar Jember – Pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pancasila (P5) dalam implementasi Kurikulum Merdeka sudah mulai diterapkan di SMPN se-Jember. Beberapa guru mulai kreatif dalam menerapkan P5, seperti di SMPN 2 Jember yang menggunakan seni drama tari atau sendratari dalam metode pembelajarannya.
BACA JUGA : Barang Bukti Ribuan Botol Minuman Keras dan Narkotika Dimusnahkan
Dalam pertunjukan sendratari tersebut, beberapa cerita disampaikan. Mulai dari Roro Jonggrang, Dewi Sri, Ramayana, Calon Arang, Asal-usul Banyuwangi, hingga Ken Arok Ken Dedes. Acara yang dilaksanakan selama tiga hari, 16–18 Maret, tersebut tidak hanya disaksikan oleh siswa, tapi juga wali murid. “Sendratari jadi metode pembelajaran bertujuan untuk ikut melestarikan budaya agar tidak terkikis, dan terdapat nilai-nilai Pancasila,” ucap Ilham Adi Setiawan, selaku pembina sendratari SMPN 2 Jember.
Ilham yang juga sebagai guru Bahasa Indonesia SMPN 2 Jember mengatakan, alasan memilih tema aksara drama agar para siswa ikut mengerti tentang cerita rakyat. “Apalagi para siswa dan siswi sekarang banyak yang tidak tahu tentang cerita rakyat, seperti Roro Jonggrang. Maka dari itu, kami turut ikut melestarikannya,” ungkapnya.
JEMBER LOR, Radar Jember – Pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pancasila (P5) dalam implementasi Kurikulum Merdeka sudah mulai diterapkan di SMPN se-Jember. Beberapa guru mulai kreatif dalam menerapkan P5, seperti di SMPN 2 Jember yang menggunakan seni drama tari atau sendratari dalam metode pembelajarannya.
BACA JUGA : Barang Bukti Ribuan Botol Minuman Keras dan Narkotika Dimusnahkan
Dalam pertunjukan sendratari tersebut, beberapa cerita disampaikan. Mulai dari Roro Jonggrang, Dewi Sri, Ramayana, Calon Arang, Asal-usul Banyuwangi, hingga Ken Arok Ken Dedes. Acara yang dilaksanakan selama tiga hari, 16–18 Maret, tersebut tidak hanya disaksikan oleh siswa, tapi juga wali murid. “Sendratari jadi metode pembelajaran bertujuan untuk ikut melestarikan budaya agar tidak terkikis, dan terdapat nilai-nilai Pancasila,” ucap Ilham Adi Setiawan, selaku pembina sendratari SMPN 2 Jember.
Ilham yang juga sebagai guru Bahasa Indonesia SMPN 2 Jember mengatakan, alasan memilih tema aksara drama agar para siswa ikut mengerti tentang cerita rakyat. “Apalagi para siswa dan siswi sekarang banyak yang tidak tahu tentang cerita rakyat, seperti Roro Jonggrang. Maka dari itu, kami turut ikut melestarikannya,” ungkapnya.