Mobile_AP_Rectangle 1
JEMBER, RADARJEMBER.ID – Acara gerak jalan umum yang diadakan oleh Kecamatan Balung dalam rangka memperingati HUT ke 77 RI berlangsung meriah, Kamis (4/8). Ratusan regu gerak jalan, mulai dari siswa SMP, SMA dan masyarakat umum, turut memeriahkan lomba gerak jalan tersebut.
Menempuh jarak kurang lebih 7 Km, para peserta lomba tidak hanya tampil biasa. beberapa regu gerak jalan juga menggunakan kostum yang menarik. Grup Arek Medura (Armed) tampil bak orang Dayak. Hal ini mereka lakukan demi menarik perhatian para penonton yang berjejeran di pinggir jalan.
Halimah ditemani Husniyah, salah satu anggota Armed, mengatakan, mereka menggunakan kostum seperti orang Dayak agar bisa tampil beda dan unik. Usaha mereka membuat kostum sendiri dari bahan bekas juga tidak sia-sia, karena banyak penonton yang mengambil gambar dan sorak-sorak gembira. “Kami tampil seperti ini agar beda dan unik. Kostum ini kami buat sendiri dari bahan bekas,” ungkapnya.
Mobile_AP_Rectangle 2
Suheni, salah satu penonton yang berasal dari Kecamatan Rambipuji, mengaku paling terhibur dengan grup Armed. Karena mereka tampil bagai orang Dayak, sehingga membedakan dengan grup lain. “Saya paling terhibur dengan grup yang menggunakan kostum Dayak. Selain kostumnya yang beda, mereka juga tampilkan yel-yel yang lucu,” tuturnya.
Perlu diketahui, rute gerak jalan ini mulai dari Alun-Alun Balung, lewat area Balung Kulon menuju ke Balung Lor. Dan kembali lagi ke Alun-Alun Balung. “Rute gerak jalan meliputi dua desa yaitu Balung Kulon dan Balung Lor,” ujar Dede Sunarsoh, Ketua Panitia Pelaksana. (*)
Jurnalis : Mat Hari
Foto : Mat Hari
Editor : Mahrus Sholih
- Advertisement -
JEMBER, RADARJEMBER.ID – Acara gerak jalan umum yang diadakan oleh Kecamatan Balung dalam rangka memperingati HUT ke 77 RI berlangsung meriah, Kamis (4/8). Ratusan regu gerak jalan, mulai dari siswa SMP, SMA dan masyarakat umum, turut memeriahkan lomba gerak jalan tersebut.
Menempuh jarak kurang lebih 7 Km, para peserta lomba tidak hanya tampil biasa. beberapa regu gerak jalan juga menggunakan kostum yang menarik. Grup Arek Medura (Armed) tampil bak orang Dayak. Hal ini mereka lakukan demi menarik perhatian para penonton yang berjejeran di pinggir jalan.
Halimah ditemani Husniyah, salah satu anggota Armed, mengatakan, mereka menggunakan kostum seperti orang Dayak agar bisa tampil beda dan unik. Usaha mereka membuat kostum sendiri dari bahan bekas juga tidak sia-sia, karena banyak penonton yang mengambil gambar dan sorak-sorak gembira. “Kami tampil seperti ini agar beda dan unik. Kostum ini kami buat sendiri dari bahan bekas,” ungkapnya.
Suheni, salah satu penonton yang berasal dari Kecamatan Rambipuji, mengaku paling terhibur dengan grup Armed. Karena mereka tampil bagai orang Dayak, sehingga membedakan dengan grup lain. “Saya paling terhibur dengan grup yang menggunakan kostum Dayak. Selain kostumnya yang beda, mereka juga tampilkan yel-yel yang lucu,” tuturnya.
Perlu diketahui, rute gerak jalan ini mulai dari Alun-Alun Balung, lewat area Balung Kulon menuju ke Balung Lor. Dan kembali lagi ke Alun-Alun Balung. “Rute gerak jalan meliputi dua desa yaitu Balung Kulon dan Balung Lor,” ujar Dede Sunarsoh, Ketua Panitia Pelaksana. (*)
Jurnalis : Mat Hari
Foto : Mat Hari
Editor : Mahrus Sholih
JEMBER, RADARJEMBER.ID – Acara gerak jalan umum yang diadakan oleh Kecamatan Balung dalam rangka memperingati HUT ke 77 RI berlangsung meriah, Kamis (4/8). Ratusan regu gerak jalan, mulai dari siswa SMP, SMA dan masyarakat umum, turut memeriahkan lomba gerak jalan tersebut.
Menempuh jarak kurang lebih 7 Km, para peserta lomba tidak hanya tampil biasa. beberapa regu gerak jalan juga menggunakan kostum yang menarik. Grup Arek Medura (Armed) tampil bak orang Dayak. Hal ini mereka lakukan demi menarik perhatian para penonton yang berjejeran di pinggir jalan.
Halimah ditemani Husniyah, salah satu anggota Armed, mengatakan, mereka menggunakan kostum seperti orang Dayak agar bisa tampil beda dan unik. Usaha mereka membuat kostum sendiri dari bahan bekas juga tidak sia-sia, karena banyak penonton yang mengambil gambar dan sorak-sorak gembira. “Kami tampil seperti ini agar beda dan unik. Kostum ini kami buat sendiri dari bahan bekas,” ungkapnya.
Suheni, salah satu penonton yang berasal dari Kecamatan Rambipuji, mengaku paling terhibur dengan grup Armed. Karena mereka tampil bagai orang Dayak, sehingga membedakan dengan grup lain. “Saya paling terhibur dengan grup yang menggunakan kostum Dayak. Selain kostumnya yang beda, mereka juga tampilkan yel-yel yang lucu,” tuturnya.
Perlu diketahui, rute gerak jalan ini mulai dari Alun-Alun Balung, lewat area Balung Kulon menuju ke Balung Lor. Dan kembali lagi ke Alun-Alun Balung. “Rute gerak jalan meliputi dua desa yaitu Balung Kulon dan Balung Lor,” ujar Dede Sunarsoh, Ketua Panitia Pelaksana. (*)
Jurnalis : Mat Hari
Foto : Mat Hari
Editor : Mahrus Sholih
