28.5 C
Jember
Saturday, 25 March 2023

Fase Baru Kebangkitan Nahdliyin

Mobile_AP_Rectangle 1

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Sebentar lagi, Hari Lahir Nahdlatul Ulama (Harlah NU) akan diperingati. Baik di Jember maupun di berbagai kabupaten/kota lain. Harlah ini menjadi sangat istimewa karena organisasi Islam itu telah genap berusia seratus tahun atau seabad.

BACA JUGA : Siswa Dicarikan Tempat Kerja, Guru Dimagangkan!!

Sejak organisasi keagamaan itu berdiri, seabrek sumbangsih diberikan untuk negara. Pengabdiannya mulai dari era penjajahan Belanda dan Jepang, era kemerdekaan, orde lama dan baru, semasa Reformasi, hingga era revolusi mental, dan sampai sekarang kiprahnya untuk NKRI tak perlu diragukan.

Mobile_AP_Rectangle 2

Sumbangsih NU juga kompleks. Mulai dari pendidikan maupun ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan, dan keamanan (ipoleksosbudhankam). Tak heran, NU menjadi organisasi terbesar di Indonesia, bahkan diklaim sebagai organisasi Islam terbesar di dunia.

Kini, NU memasuki abad kedua. Dulu organisasi ini lahir tanggal 31 Januari 1926. Bertepatan dengan 16 Rajab 1344 Hijriah. Dalam kalender Masehi, NU kurang 3 tahun untuk sampai pada usia 100 tahun. Namun, dihitung dari kalender Hijriah, pada tanggal 7 Februari 2023, NU tepat berusia seratus tahun atau seabad. Jumlah hari dalam kalender Hijriah lebih sedikit sekitar sepuluh hari per tahun, dibandingkan kalender Masehi. Karena itu, pada 16 Rajab 1344, NU memasuki abad keduanya.

- Advertisement -

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Sebentar lagi, Hari Lahir Nahdlatul Ulama (Harlah NU) akan diperingati. Baik di Jember maupun di berbagai kabupaten/kota lain. Harlah ini menjadi sangat istimewa karena organisasi Islam itu telah genap berusia seratus tahun atau seabad.

BACA JUGA : Siswa Dicarikan Tempat Kerja, Guru Dimagangkan!!

Sejak organisasi keagamaan itu berdiri, seabrek sumbangsih diberikan untuk negara. Pengabdiannya mulai dari era penjajahan Belanda dan Jepang, era kemerdekaan, orde lama dan baru, semasa Reformasi, hingga era revolusi mental, dan sampai sekarang kiprahnya untuk NKRI tak perlu diragukan.

Sumbangsih NU juga kompleks. Mulai dari pendidikan maupun ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan, dan keamanan (ipoleksosbudhankam). Tak heran, NU menjadi organisasi terbesar di Indonesia, bahkan diklaim sebagai organisasi Islam terbesar di dunia.

Kini, NU memasuki abad kedua. Dulu organisasi ini lahir tanggal 31 Januari 1926. Bertepatan dengan 16 Rajab 1344 Hijriah. Dalam kalender Masehi, NU kurang 3 tahun untuk sampai pada usia 100 tahun. Namun, dihitung dari kalender Hijriah, pada tanggal 7 Februari 2023, NU tepat berusia seratus tahun atau seabad. Jumlah hari dalam kalender Hijriah lebih sedikit sekitar sepuluh hari per tahun, dibandingkan kalender Masehi. Karena itu, pada 16 Rajab 1344, NU memasuki abad keduanya.

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Sebentar lagi, Hari Lahir Nahdlatul Ulama (Harlah NU) akan diperingati. Baik di Jember maupun di berbagai kabupaten/kota lain. Harlah ini menjadi sangat istimewa karena organisasi Islam itu telah genap berusia seratus tahun atau seabad.

BACA JUGA : Siswa Dicarikan Tempat Kerja, Guru Dimagangkan!!

Sejak organisasi keagamaan itu berdiri, seabrek sumbangsih diberikan untuk negara. Pengabdiannya mulai dari era penjajahan Belanda dan Jepang, era kemerdekaan, orde lama dan baru, semasa Reformasi, hingga era revolusi mental, dan sampai sekarang kiprahnya untuk NKRI tak perlu diragukan.

Sumbangsih NU juga kompleks. Mulai dari pendidikan maupun ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan, dan keamanan (ipoleksosbudhankam). Tak heran, NU menjadi organisasi terbesar di Indonesia, bahkan diklaim sebagai organisasi Islam terbesar di dunia.

Kini, NU memasuki abad kedua. Dulu organisasi ini lahir tanggal 31 Januari 1926. Bertepatan dengan 16 Rajab 1344 Hijriah. Dalam kalender Masehi, NU kurang 3 tahun untuk sampai pada usia 100 tahun. Namun, dihitung dari kalender Hijriah, pada tanggal 7 Februari 2023, NU tepat berusia seratus tahun atau seabad. Jumlah hari dalam kalender Hijriah lebih sedikit sekitar sepuluh hari per tahun, dibandingkan kalender Masehi. Karena itu, pada 16 Rajab 1344, NU memasuki abad keduanya.

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca